76
perusahaan serta pemberian penghargaan yang diberikan perusahaan kepada karyawan telah membuat motivasi karyawan dalam bekerja tinggi.
Pada variabel motivasi ini terdapat 6 indikator yang menjelaskan tentang motivasi yaitu gaji, kondisi kerja, kebijakan perusahaan, tanggung jawab,
penghargaan prestasi dan jenis pekerjaan. Dan indikator-indikator tersebut bisa dijelaskan melalui analisis berikut ini:
a. Gaji Tabel 4.3 Distribusi Frekuensi Gaji
Kriteria Frekuensi
Persentase
Sangat Tinggi 13
21.67 Tinggi
37 61.67
Sedang 3
5.00 Rendah
7 11.67
Sangat Rendah 0.00
Jumlah 60
100
Sumber: Data primer yang diolah, 2011
Dari tabel di atas dapat diketahui bahwa 21.67 indikator gaji tergolong dalam kriteria sangat tinggi; 61.67 berada dalam kriteria tinggi; 5 indikator gaji
berada dalam kriteria sedang; dan 11.67 indikator gaji berada dalam kriteria rendah.
Berdasarkan hasil perhitungan analisis deskriptif persentase diketahui pada indikator gaji digunakan 2 butir pernyataan, masing-masing pernyataan skornya
77
adalah dari 1 sampai 5, sehingga diperoleh skor minimal: 1 x 2 x 60 = 120 dan skor maksimal : 5 x 2 x 60 = 600. Interval 600-120 : 5 = 96.
Tabel 4.4 Persentase Skor Gaji
Interval Skor Interval persentase
Kriteria 504-600
85 - 100 Sangat Tinggi
408-504 69 - 84
Tinggi 312-408
53 - 68 Sedang
216-312 37 - 52
Rendah 120-216
20 - 36 Sangat Rendah
Sumber: Data primer yang diolah, 2011 Hasil penelitian tentang gaji pada lampiran diperoleh total skor sebesar 465,
sehingga diperoleh rata-rata = 465 : 600 x 100 = 75,17. Berdasarkan kategori pada tabel 4.4 indikator gaji termasuk dalam kategori tinggi. Dengan demikian
dapat dikatakan bahwa gaji yang diberikan oleh perusahaan telah mencukupi kebutuhan minimal karyawan dan telah sesuai dengan beban pekerjaan yang telah
dilakukan karyawan. Sehingga dapat disimpulkan bahwa gaji yang diberikan perusahaan akan merangsang seberapa tinggi motivasi karyawan dalam bekerja.
78
b. Kondisi Kerja Tabel 4.5 Distribusi Frekuensi Kondisi Kerja
Kriteria Frekuensi
Persentase
Sangat Tinggi 17
28.33 Tinggi
33 55.00
Sedang 4
6.67 Rendah
6 10.00
Sangat Rendah 0.00
Jumlah 60
100
Sumber: Data primer yang diolah, 2011
Dari tabel di atas dapat diketahui bahwa 55 kondisi kerja tergolong dalam kriteria tinggi dan itu berarti bahwa kondisi kerja berpengaruh tinggi terhadap
motivasi karyawan dalam bekerja. Berdasarkan analisis deskriptif persentase diketahui pada indikator kondisi
kerja digunakan 2 butir pernyataan, masing-masing pernyataan skornya adalah dari 1 sampai 5, sehingga diperoleh skor minimal : 1 x 2 x 60 = 120 dan skor maksimal :
5 x 2 x 60 = 600. Interval 600-120 : 5 = 96.
Tabel 4.6 Persentase Skor Kondisi Kerja
Interval Skor Interval persentase
Kriteria 504-600
85 - 100 Sangat Tinggi
408-504 69 - 84
Tinggi 312-408
53 - 68 Sedang
216-312 37 - 52
Rendah 120-216
20 - 36 Sangat Rendah
Sumber: Data primer yang diolah, 2011
79
Hasil penelitian tentang kondisi kerja pada lampiran diperoleh total skor sebesar 464, sehingga diperoleh rata-rata 464 : 600 x 100 = 77,33. Berdasarkan
kategori pada tabel 4.6 indikator kondisi kerja termasuk dalam kategori tinggi. Hal itu berarti bahwa kondisi kerja yang nyaman seperti lingkungan yang bersih dan
terjaminnya keamanan karyawan akan memberikan tingkat motivasi yang tinggi.
c. Kebijakan Perusahaan Tabel 4.7 Distribusi Frekuensi Kebijakan Perusahaan