mempertimbangkan kelebihan yang dimiliki setiap media yang hendak dipilih untuk digunakan.
2.1.7 Pengertian Media Pembelajaran
Kata media yang berasal dari bahasa Latin yaitu medius, berarti tengah, perantara, atau pengantar, yaitu perantara atau pengantar sumber
pesan dengan penerima pesan. Ely dalam Hamdani, 2011:243 mengatakan bahwa media adalah manusia, materi, atau kejadian yang membangun kondisi
agar siswa mampu memperoleh pengetahuan, keterampilan, atau sikap. Guru, buku teks, dan lingkungan sekolah merupakan media. Secara lebih khusus,
pengertian media dalam proses pembelajaran cenderung diartikan sebagai alat-alat grafis, fotografis, atau elektronik untuk menangkap, memproses, dan
menyusun kembali informasi visual dan verbal.
Dengan kata lain, media adalah komponen sumber belajar atau wahana fisik yang mengandung materi instruksional dalam lingkungan siswa yang
dapat merangsang siswa untuk belajar. Adapun media pembelajaran adalah media yang membawa pesan-pesan atau informasi yang bertujuan
instruksional atau mengandung maksud-maksud pengajaran. Menurut Leslie dalam Hamdani, 2011:243 media pembelajaran
meliputi alat yang secara fisik digunakan untuk menyampaikan isi materi pengajaran yang terdiri atas buku, tape recorder, kaset, video camera, video
recorder, film, slide gambar, foto, gambar, grafik, televisi dan komputer. Media pembelajaran bisa dikatakan sebagai alat yang bisa merangsang
siswa agar terjadi proses pembelajaran. Sanjaya dalam Hamdani, 2011-244 menyatakan bahwa media pembelajaran meliputi perangkat keras yang dapat
mengantarkan pesan dan perangkat lunak yang mengandung pesan. Media tidak hanya berupa tv, radio, atau komputer tetapi juga meliputi manusia
sebagai sumber belajar atau kegiatan, seperti diskusi, seminar simulasi, dan sebagainya. Dengan demikian media pembelajaran dapat disimpulkan sebagai
segala sesuatu yang dapat menyalurkan pesan, merangsang pikiran, perasaan, dan kemauan siswa sehingga mendorong terciptanya proses belajar pada diri
siswa. Selain membangkitkan motivasi dan minat siswa, media pembelajaran juga dapat membantu siswa meningkatkan pemahaman, menyajikan data
dengan menarik dan terpercaya, memudahkan penafsiran data dan memadatkan informasi. Secara umum media pembelajaran dikelompokkan
menjadi tiga, yaitu media audio, media visual, dan media audio visual. Menurut Hamdani 2011:250-254 jenis-jenis media pembelajaran sendiri
terbagi ke dalam enam kelompok, yaitu media grafis, teks, audio, grafik, animasi dan video pembelajaran yang kesemuanya memiliki ciri-ciri,
kelebihan dan kekurangan masing-masing. Dengan melihat permasalahan yang muncul pada mata pelajaran PKn
di kelas penelitian dan mempertimbangkan kelebihan yang melekat pada masing-masing media pembelajaran, maka peneliti memilih multomedia
sebagai sarana penunjang keberhasilan dalam mencapai tujuan penelitian ini.
2.1.8 Pengertian Multimedia