Faktor-faktor yang Mempengaruhi Profesionalitas TAS di SD Brajan

Pak DS TAS menjelaskan lebih lanjut bahwa kepala sekolah memberi mendukung dan memberi kesempatan TAS untuk mengembangkan pengetahuan dan keterampilannya dalam hal administrasi sekolah. Upaya Kepala sekolah untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan TAS adalah dengan mengikutkan TAS mengikuti program diklat rapat maupun sosialisasi yang diselenggarakan oleh Dinas Pendidikan Dasar Kabupaten Bantul, Dinas Pendidikan Pemuda dan Olah Raga Kota Yogyakarta, dan UPT Kecamatan Pleret. b Sarana Prasarana Kerja TAS menyatakan penyediaan sarana kerja di SD Brajan belum sepenuhnya siap pakai dan baik karena printer sering bermasalahtrouble sehingga menghambat kerja TAS. Pekerjaan yang seharusnya bisa segera diselesaikan tetapi ada alat yang tidak berfungsi dengan baik sehingga pekerjaan tersebut harus terpaksa ditunda. Berikut ini penjelasan Pak DS TAS mengenai keadaan sarana kerja di SD Brajan, yaitu “belum sepenuhnya siap pakai dan baik karena printer sering bermasalahtrouble sehingga menghambat kerja TAS jadi yang paling kami butuhkan printer dan map-map ordner. Kami biasanya menggunakan map- map kertas untuk menyimpan arsip-arsip jadi kurang nyaman dan kurang aman” catatan hasil wawancara yang telah direduksi 6.3 Hal senada juga dijelaskan oleh Kepala SD Brajan mengenai perlu adanya penambahan sarana kerja bagi TAS, yaitu “belum mbak, kami masih membutuhkan printer, lemari panel, dan map-map ordner.” catatan hasil wawancara yang telah direduksi 6.3 Berdasarkan penjelasan dari TAS dan Kepala SD Brajan dapat diketahui bahwa sarana pendukung dalam mengerjakan tugas administrasi sekolah belum 131 sepenuhnya terpenuhi. Sarana tersebut sangat dibutuhkan dalam menunjang kelancaran TAS dalam bekerja. Jika sarana kerja dipenuhi dan sesuai ketentuan atau standar yang ditetapkan maka TAS dapat bekerja dengan baik, tetapi ketika sarana kerja tidak berfungsi dengan baik maka.akan menghambat TAS dalam bekerja. c Iklim Kerja Menurut Pak DS TAS komunikasi dan hubungan antara TAS dengan kepala sekolah, TAS dengan guru ataupun staf lain, maupun hubungan kepala sekolah dengan guru terjalin dengan baik, hal terlihat dari keakraban dari seluruh personel sekolah. Kondisi yang harmonis ini membuat TAS merasa senang, nyaman dan betah bekerja di SD Brajan. Pak DS TAS menjelaskan bahwa dari segi pencahayaan ruang TAS terang, terdapat kipas angin sehingga ruangan sejuk, suasana tenang tidak ada kebisingan dan ruang kerja untuk TAS cukup luas sehingga TAS leluasa untuk bergerak dan bekerja. Bekerja di ruangan dan lingkungan yang kondusif mendukung konsentrasi TAS dalam bekerja.

c. Faktor-faktor yang Mempengaruhi Profesionalitas TAM di MIN

Jejeran Peneliti menemukan beberapa faktor yang mempengaruhi profesionalitas TAM di MIN Jejeran baik yang bersifat internal maupun eksternal. Berikut adalah data dan informasi yang diperoleh peneliti tentang faktor-faktor yang mempengaruhi profesionalitas TAM di MIN Jejeran: 132

1 Faktor Internal

Faktor internal adalah faktor yang berasal dari dalam diri TAM yang mempengaruhi profesionalitasnya. Faktor internal yang mempengaruhi profesionalitas TAM di MIN Jejeran adalah motivasi. Motivasi yang mempengaruhi profesionalitas TAM di MIN Jejeran ada dua yaitu motivasi intrinsik dan motivasi ekstrinsik. Motivasi intrinsik yaitu kesadaran TAM terhadap tugas pokok dan fungsinya serta kepuasan yang dirasakan TAM ketika bisa menyelesaikan pekerjaannya, sedangkan motivasi ekstrinsik adalah tuntutan sistem pekerjaan administrasi sekolah yang serba komputerisasi dan sistem online. Berikut data dan informasi yang diperoleh peneliti mengenai pengaruh motivasi terhadap profesionalitas TAM di SD MIN Jejeran:

a Motivasi Intrinsik

Ibu SN TAM menjelaskan bahwa yang mendorong TAS bekerja dengan penuh tanggung jawab dan sesuai dengan Tugas Pokok dan Fungsinya TUPOKSI adalah kesadaran akan tugas dan tanggung jawabnya. Ibu SN TAM menjelaskan lebih lanjut bahwa ada kepuasan dan kebanggaan sendiri ketika tugas dan tanggung jawabnya dapat diselesaikan tepat waktu dan tepat hasil. b Motivasi Ektrinsik Ibu SN TAS menjelaskan bahwa agar dapat menyesuaikan tuntutan sistem pekerjaan administrasi sekolah yang serba komputerisasi dan sistem online mendorong TAM untuk terus meningkatkan pengetahuan dan keterampilannya agar dapat mengerjakan tupoksinya secara maksimal dan sesuai dengan ketentuan atau prosedur yang telah ditetapkan. 133

2 Faktor Eksternal

Berdasarkan penjelasan dari TAM dan Kepala MIN Jejeran serta observasi terhadap sarana dan prasarana kerja, dapat diketahui faktor eksternal juga mempengaruhi profesionalitas TAM di MIN Jejeran yaitu kepemimpinan, sarana prasarana kerja dan iklim kerja. Berikut data dan informasi yang diperoleh peneliti mengenai pengaruh kepemimpinan, sarana prasarana kerja dan iklim kerja terhadap profesionalitas TAM di MIN Jejeran:

a Kepemimpinan

Pelaksanaan kepemimpinan sekolah menjadi wewenang dan tanggung jawab kepala sekolah.Pengaruh kepemimpinan kepala sekolah terhadap profesionalitas TAM di MIN Jejeran dilihat beberapa hal, yaitu kemampuan untuk memotivasi, kemampuan dalam hal manajemen sekolah, dan kemampuan berkomunikasi. Menurut Ibu SN TAM, kemampuan Kepala MIN Jejeran dalam menumbuhkan motivasi kepada bawahan kurang dan kurang visioner, hal ini diperkuat pernyataan Ibu SN TAM: “Kepala sekolah yang sekarang kurang bisa menumbuhkan semangat kerja bawahannya, semangat dari bawahan cenderung dari dalam diri sendiri bukan dari pengaruh kepala sekolah. Selain itu, menurut saya bapak kepala sekolah yang sekarang ini kurang visioner, apa lagi bapak kepala sekolah yang sekarang baru beberapa bulan menjabat menjadi kepala di MIN Jejeran, menurut saya bapak kepala sekolah perlu banyak belajar dan bertanya kepada bawahannya agar prestasi yang sudah pernah diraih bapak kepala sekolah yang dulu dapat dipertahankan dan bisa ditingkatkan lagi.” catatan hasil wawancara yang telah direduksi 6.5 Bapak kepala sekolah memiliki kemampuan dalam hal manajemen sekolah, hal ini ditunjukkan dari cara ibu kepala sekolah memberikan langkah-langkah 134 penyusunan administrasi sekolah, bimbingan dan arahan terhadap penyusunan administrasi sekolah serta menyelesaikan permasalahan yang berkaitan administrasi sekolah. Kemampuan yang dimiliki kepala sekolah dalam hal manajemen sekolah membantu TAM menyelesaikan tugasnya dan berpengaruh pada peningkatan kemampuan TAM dalam hal manajemen sekolah. Ibu SN TAM menjelaskan bahwa kepala sekolah memberi perlakuan yang adil atau fair kepada TAM baik dari segi kesempatan untuk mengembangkan kemampuan, berpendapat, dan dilibatkan dalam setiap agenda kegiatan sekolah serta dilibatkan dalam pengambilan keputusan penting yang berhubungan dengan sekolah. Perlakuan adil atau fair ini mendorong TAM untuk memberikan berkontribusinya demi kepentingan sekolah. b Sarana Prasarana Kerja TAM menyatakan penyediaan sarana kerja di MIN Jejeran sudah siap pakai dan baik hanya perlu penambahan map ordner untuk menyimpan dokumen sekolah.Berikut ini penjelasan Ibu SN TAM mengenai keadaan sarana kerja di MIN Jejeran, yaitu “Alat kerja seperti komputer, printer, dan scanner sudah ada, siap pakai dan dalam keadaan baik. Hanya saja untuk pengelolaan arsip pihak sekolah perlu pengadaan seperti almari, map ardner, dan pembatas buku.” catatan hasil wawancara yang telah direduksi 6.5 Ibu SN TAM lebih lanjut menjelaskan bahwa sekolah perlu menyediakan sarana kerja bagi TAM yang sesuai dengan standar, sebagai contoh spesifikasi komputer dan aplikasisoftware administrasi sekolah misal dapodik dan jibas. Penyediaan sarana sesuai standar spesifikasi spesifikasi hardware dan software 135 dimaksudkan agar pelaksanaan pendataan administrasi sekolah dengan sistem online dapat berjalan lancar dan pihak sekolah dapat memberikan data atau informasi sesuai dengan ketentuan prosedur yang sudah ditetapkan. c Iklim Kerja Menurut Ibu SN TAM, iklim kerja yang tercipta di MIN Jejeran harmonis dan kekeluargaan sehingga menghasilkan team work yang baik, hal ini sejalan dengan penuturan Ibu SN yaitu: “iklim kerja disini harmonis dan kekeluargaan mbak. Misal kalau ada guru atau saya lagi kerepotanada masalah dalam menyelesaikan tugas, kami saling bantu, gentian jadi bukan aku-aku atau kamu-kamu lagi dan dengan begitu akan tumbuh team work yang kuat.” catatan hasil wawancara yang telah direduksi 6.5 Ibu SN TAM menjelaskan bahwa dari segi pencahayaan ruang TAM terang, terdapat kipas angin sehingga ruangan sejuk, dan suasana tenang tidak ada kebisingan sehingga TAS bekerja di ruangan dan lingkungan yang kondusif mendukung konsentrasi TAM dalam bekerja dan prestasi kerjanya. Ibu SN TAM menjelaskan lebih lanjut bahwa baik TAS maupun guru diberikan kesempatan yang sama untuk mengembangkan diri. TAS diikutkan dalam rapat, diklat maupun workshop yang diselenggarakan oleh instansi pemerintah.

d. Faktor-faktor yang Mempengaruhi Profesionalitas TAS di SD Putren

Peneliti menemukan beberapa faktor yang mempengaruhi profesionalitas TAS di SD Putren baik yang bersifat internal maupun eksternal. Berikut adalah data dan informasi yang diperoleh peneliti tentang faktor-faktor yang mempengaruhi profesionalitas TAS di SD Putren: 136