Prakarya dan Kewirausahaan 147
4. Perencanaan Bisnis Business Plan
Dalam dunia bisnis, perencanaan tidak boleh diabaikan, apalagi untuk penca- paian tujuan. Dalam dunia bisnis, diperlukan pengorbanan yang sangat besar,
apakah itu modal, tenaga, pikiran ataupun pengorbanan-pengorbanan yang lain. Oleh karena itu, perencanaan bisnis hendaknya dilakukan secara cermat,
akurat, serta dapat meyakinkan.
Dalam perencanaan bisnis, pertama-tama yang harus dipikirkan adalah memilih bisnis yang tepat. Jika pilihan terhadap bisnis yang akan diterjuni, salah maka
dengan sendirinya akan mengganggu jalannya perusahaan. Bahkan, dapat menyebabkan kegagalan perusahaan yang bersangkutan.
Di tahap awal, perlu dibuat perencanaan bisnis secara tertulis sehingga bisa menjadi acuan dalam pengembangan bisnis yang akan dilakukan. Tahapan
perencanaan bisnis tersebut bisa meliputi hal-hal berikut. a. Ringkasan Eksekutif, berupa highlight perencanaan bisnis, yaitu gambaran
perencanaan bisnis secara singkat. b. Latar belakang dan tujuan, yaitu latar belakang memilih bisnis itu dan tujuan
pendiriannya. c. Aspek umum, yaitu pemilihan lokasi, pengurusan perizinan, dll.
d. Aspek produksi, yaitu perencanaan yang berhubungan dengan produksi, misalnya penentuan kapasitas produksi, pemilihan supplier bahan baku dan
bahan kemasan, proses produksi yang dipilih, konsep pengawasan mutu, dll.
LANGKAH MEMULAI
BISNIS Teguhkanlah niat
Jagalah potensi mental kewirausahaan Percaya diri, berani ambil resiko, kemampuan
memecahkanmasalah, berorientasi pada tugas dan hasil, berani mengambil keputusan, memiliki tenaga dalam
sabar, tekun, ulet, tenang, kreatif inovatif, dan pantang menyerah, mampu berpikiran, berperasaan dan
bertindak yang positif
Memeriksa kembali gagasan bisnis yang ada aspek pasar, keuangan, manajemen, teknis,
produksi, ekonomi, hukum, lingkungan
Cepat bertindak menangkap peluang
Gambar 3.13 Langkah-langkah memulai bisnis
Buku Guru Kelas X SMAMASMKMAK 148
e. Aspek Pemasaran, yaitu perencanaan konsep pemasaran, segmentasi pasar, strategi pasar, dan lainnya
f. Aspek Finansial, yaitu perencanaan keuangan untuk usaha yang akan dilaku- kan, dari mulai kebutuhan biaya-biaya, perhitungan HPP Harga Pokok
Produksi, penentuan BEP Break Even Point, dan lainnya.
Pengembangan Bisnis Usaha Pangan dengan Pengolahan Pengawetan Bahan Nabati dan Hewani
Bisnis adalah usaha komersial yang dilakukan manusia dalam dunia perdagangan, baik perdagangan barang maupun jasa. Dalam memulai usaha, tidak ada batasan
usia. Jika pertanyaannya: “Usia berapa seseorang sebaiknya memulai usaha?”, jawabnya adalah: “Sekarang”. Artinya, bagi yang masih duduk dibangku SLTA,
maka tidak ada kewajiban menunggu saat lulus tiba, atau menunggu saat ujian selesai, mulailah saat ini. Setiap orang boleh menentukan jenis usaha apa yang
akan menjadi pilihannya, sesuai dengan kemampuan danatau daya tariknya terhadap suatu bidang.
Setelah menentukan jenis usaha apa yang akan diambil, tentu perlu perencanaan yang matang untuk merumuskan tahap demi tahap yang harus dilakukan, dan hal
apa saja yang harus disiapkan dalam menjalankan usaha tersebut. Tahap awal diperlukan suatu business plan atau perencanaan bisnis yang akan kita buat. peren-
canaan bisnis berisi tahapan yang harus dilakukan dalam menjalankan suatu usaha. Dalam mempersiapkan pendirian usaha, seorang calon wirausaha tidak
mungin berhasil dengan baik tanpa adanya perencanaan terlebih dahulu. Menga- pa calon wirausaha harus membuat perencanaan usaha? Oleh karena, perenca-
naan usaha merupakan alat yang paling ampuh untuk menentukan prioritas, men- gukur kemampuan, serta mengukur keberhasilan dan kegagalan usaha.
Perencanaan pendirian usaha akan memberikan uraian tentang langkah-langkah apa saja yang harus diambil agar sesuai sasaran, baik berupa target, petunjuk
pelaksanaan, jadwal waktu, stategi, taktik, program biaya, dan kebijaksanaan. Perencanaan pendirian usaha yang dibuat secara tertulis merupakan perangkat
yang tepat untuk mengendalikan usaha agar fokus pelaksanaan usahanya tidak menyimpang.
Beberapa hal yang harus dipersiapkan saat akan mendirikan usaha, yaitu mencakup: a Nama perusahaan
b Lokasi perusahaan c Jenis Usaha
d Perijinan usaha e Sumber Daya Manusia SDM