2.4 Instrumen Penelitian
Pada prinsipnya meneliti adalah melakukan pengukuran maka harus ada alat ukur yang baik. Alat ukur dalam penelitian biasa dinamakan instrumen
penelitian. Menurut Sugiono 1997 : 84, “Instrumen penelitian adalah suatu alat yang digunakan untuk mengukur fenomena alam maupun sosial yang diamati.”
Pada penelitian ini penulis menggunakan Kuesioner sebagai instrumen penelitian. Menurut Sugiono 1997 : 40, “Kuesioner adalah sejumlah pertanyaan tertulis
yang digunakan untuk memperoleh informasi dari responden dalam arti laporan tentang pribadinya atau hal-hal yang diketahui.”
Pada penelitian ini kuesioner disusun dalam bentuk pertanyaan sesuai dengan pengukuran skala Likert dimana setiap pertanyaan Kuesioner berpedoman
pada defenisi operasional variabel.
2.5 Teknik Pengumpulan Data
Untuk memperoleh data atau informasi yang mendukung tujuan penelitian, penulis menggunakan teknik pengumpulan data sebagai berikut
:
1. Teknik Pengumpulan Data Primer
Adalah teknik pengumpulan data yang dilakukan secara langsung pada lokasi penelitian. Penelitian ini dilakukan dengan cara :
a Kuesioner , yaitu pengumpulan data dengan cara memberikan daftar
pertanyaan angket yang diisi oleh responden..
b Observasi yaitu pengumpulan data melalui pengamatan langsung ke
lapangan yang berhubungan dengan masalah penelitian.
2. Teknik Pengumpulan Data Sekunder
Adalah teknik pengumpulan data yang dilakukan melalui studi dan bahan-bahan kepustakaan yang diperlukan untuk mendukung data primer.
Penelitian ini dilakukan dengan cara : a
Studi Kepustakaan yaitu pengumpulan data yang diperoleh dari buku- buku, karya ilmiah, pendapat para ahli yang memiliki relevansi dengan
masalah yang diteliti. b
Studi Dokumenter yaitu pengumpulan data yang diperoleh dengan menggunakan catatan-catatan tertulis yang ada di lokasi penelitian serta
sumber-sumber lain yang menyangkut masalah yang diteliti dengan instansi terkait.
2.6 Teknik Pengukuran Skor
Teknik pengukuran skor atau nilai yang digunakan dalam penelitian ini adalah memakai skala likert untuk menilai jawaban kuesioner yang
disebarkan kepada responden. Adapun penentuan skor dari pernyataan yang ditentukan adalah :
a Untuk alternatif jawaban a diberi skor tertinggi 4
b Untuk alternatif jawaban b diberi skor tinggi 3
c Untuk alternatif jawaban c diberi skor sedang 2
d
Untuk alternatif jawaban d diberi skor rendah 1
e
Untuk alternatif jawaban e diberi skor terendah 0 Kemudian untuk menentukan kategori jawaban responden terhadap
masing masing alternatif apakah tergolong sangat tinggi, tinggi, sedang, rendah, sangat rendah terlebih dahulu ditentukan skala interval dengan cara sebagai berikut :
Skor tertinggi – Skor Terendah
Banyaknya Bilangan
Dengan demikian dapat diketahui kategori jawaban responden masing- masing variabel yaitu :
a. Skor untuk kategori sangat tinggi = 3,21 – 4,00
b. Skor untuk kategori tinggi = 2,41 – 3,20
c. Skor untuk kategori sedang = 1,61 – 2,40
d. Skor untuk kategori rendah = 0,081 – 1,60
e. Skor untuk kategori sangat rendah = 0,00 – 0,080
Untuk menentukan jawaban responden tergolong sanagt tinggi, tinggi, sedang, rendah, sangat rendah maka jumlah jawaban responden kan ditentukan
rata-ratanya dengan membangi jumlah pertanyaan dan hasil pembagian tersebut dapat diketahui jawaban responden termsuk kategori mana.
2.7 Teknik Analisa Data