observasi dan wawancara f. Merencanakan
tindakan yang
dapat dijadikan solusi dari permasalahan yang ada
Siklus 1 1
Perencanaan a. Membuat rencana pembelajaran sesuai
dengan penggunaan media multimedia presentasi
b. Menyiapkan instrumen tes kognitif, lembar observasi, pedoman wawancara, dan angket
2 Tindakan
Melaksanakan langkah-langkah sesuai rencana pembelajaran yang telah disusun, diantaranya:
a. Melaksanakan pembelajaran kimia sesuai dengan apa yang direncanakan
b. Ketika proses pembelajaran berlangsung, dilakukan observasi megenai aktivitas guru
dan siswa c. Melakukan tes akhir untuk mengetahui hasil
belajar siswa
sesudah diterapkan
pembelajaran dengan multimedia presentasi 3
Pengamatan a. Melakukan observasi dengan menggunakan
format observasi b. Menilai hasil tindakan berdasarkan format
4 Refleksi
a. Mengumpulkan data hasil pengamatan dan menganalisis data yang diperoleh untuk
memperbaiki dan menyempurnakan tindakan pada siklus selanjutnya.
b. Menganalisis temuan
saat melakukan
pengamatan proses pembelajaran yang telah dilakukan
c. Menganalisis kelemahan dan keberhasilan dari proses pembelajaran yang berlangsung
untuk mempertimbangkan
langkah selanjutnya.
Siklus II dan seterusnya Penulisan laporan penelitian
F. Hasil Intervensi Tindakan yang Diharapkan
Tingkat keberhasilan setiap siklus adalah adanya peningkatan hasil belajar siswa yang dinyatakan dalam bentuk kualitatif dan kuantitatif. Data
kualitatif dinyatakan dengan menggunakan analisis yang bersifat naratif, sedangkan data kuantitatif dinyatakan dengan angka rata-rata perolehan nilai
siswa. Jika nilai rata-rata siswa mencapai 70 dan sebanyak 75 siswa sudah
mendapat nilai 70, maka penelitian dapat dikatakan berhasil. Apabila target tersebut belum tercapai perlu dilakukan refleksi ulang untuk melakukan
tindakan selanjutnya, yaitu dengan mengobservasi kembali. Hal ini dilakukan berulang-ulang sampai target yang ditentukan tercapai atau sampai titik jenuh
siswa.
G. Data dan Sumber Data
Data yang diperoleh berupa nilai tes hasil belajar siswa yang mencakup penguasaan materi atom karbon dan senyawa hidrokarbon serta
respon siswa terhadap multimedia presentasi yang diberikan. Di bawah ini adalah data dan sumber data yang dibutuhkan dalam penelitian ini:
Tabel 3.2 Data dan Sumber Data Penelitian No
Data Sumber Data
Instrumen yang digunakan
1 Aktivitas
yang dilakukan
selama proses pembelajaran Siswa kelas X-5
dan guru kimia Lembar
observasi 2
Nilai tes hasil belajar pada setiap siklus
Siswa kelas X-5 Tes kognitif
3 Respon siswa terhadap media
pembelajaran multimedia
presentasi Siswa kelas X-5
Angket respon
siswa 4
Pendapat siswa
selama mengikuti proses pembelajaran
Siswa kelas X-5 Lembar
wawancara
H. Instrumen Pengumpulan Data
Instrumen yang digunakan untuk mengumpulkan data dalam penelitian ini terdiri atas dua jenis yaitu:
1. Instrumen Tes Tes merupakan alat atau prosedur yang digunakan untuk
mengetahui atau mengukur sesuatu dalam suasana, dengan cara dan aturan-aturan yang sudah ditentukan.
4
Tes dibuat untuk mengukur hasil belajar kimia siswa pada materi atom karbon dan senyawa hidrokarbon.
4
Suharsimi Arikunto, Dasar-dasar Evaluasi Pendidikan, Jakarta: Bumi Aksara, 2009, Cet. 9, h. 53
Aspek yang dinilai adalah aspek kognitif siswa yang dibuat dalam bentuk tes objektif.
Instrumen untuk setiap siklus hasil belajar masing-masing terdiri dari 24 butir pilihan ganda. Soal terdiri dari beberapa tingkatan ranah
kognitif yang terdiri dari jenjang pengetahuan C1, pemahaman C2, dan penerapan C3.
Sebelum instrumen tes dibuat, peneliti terlebih dahulu membuat kisi-kisi instrumen.
Tabel 3.3 Kisi-kisi Tes Siklus I Kompetensi Dasar
Indikator Materi
No Soal
Tahap Berpikir
4.1 Mendeskripsikan kekhasan atom karbon
dalam membentuk
senyawa hidrokarbon Mendeskripsikan
kekhasan atom karbon dalam senyawa karbon
Kekhasan atom karbon
1. 2.
3. 4.
C
1
C
1
C
2
C
2
Membedakan atom C primer, sekunder, tersier
dan kuarterner. Posisi atom
karbon 5.
8. C
1
C
2
Mengelompokan senyawa
hidrokarbon berdasarkan
bentuk rantai
karbon dalam
senyawa hidrokarbon Pengelompo
kan senyawa hidrokarbon
9. C
2
4.2 Menggolongkan
senyawa hidrokarbon berdasarkan
strukturya dan
hubungannya dengan sifat senyawa.
Mengklasifikasikan senyawa
hidrokarbon berdasarkan jenis ikatan
antar atom karbonnya. Pengelompo
kan senyawa hidrokarbon
12. 13.
14. C
1
C
2
C
2
Menuliskan rumus
umum senyawa alkana, alkena dan alkuna.
Alkana, Alkena, dan
Alkuna 18.
19. C
2
C
2
Menuliskan tata nama senyawa alkana.
Tata nama
senyawa Alkana
21. 22.
23. C
3
C
3
C
3
Lampiran 4
Tabel 3.4 Kisi-kisi Tes Siklus II Kompetensi Dasar
Indikator Materi
No Soal
Tahap Berpikir
4.2Menggolongkan senyawa hidrokarbon
berdasarkan strukturya
dan Menuliskan tata nama
senyawa alkena
dan alkuna.
Tata nama
senyawa alkena dan
alkuna 1.
2. 3.
5. C
3
C
3
C
3
C
3
hubungannya dengan sifat senyawa.
6. 7.
C
3
C
3
Menentukan isomer
struktur dan
isomer geometri pada senyawa
alkana, alkena
dan alkuna.
Isomer senyawa
hidrokarbon 9.
11. 12.
C
1
C
1
C
3
Menjelaskan sifat fisik dan sifat kimia senyawa
hidrokarbon. Sifat-sifat
senyawa hidrokarbon
15. 16.
C
2
C
3
Menuliskan reaksi
sederhana pada senyawa alkana,
alkena, dan
alkuna reaksi oksidasi, reaksi
adisi, reaksi
substitusi, dan reaksi eliminasi
Sifat-sifat senyawa
hidrokarbon 19.
21. 22.
24. C
2
C
1
C
2
C
2
Lampiran 5 2. Instrumen Non Tes
Dalam instrumen non tes ini digunakan instrumen sebagai berikut: a. Lembar Observasi
Observasi adalah kegiatan pengamatan pengumpulan data untuk memotret seberapa jauh efek tindakan telah mencapai sasaran.
5
Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah lembar observasi aktivitas guru dan lembar observasi aktivitas siswa. Lembar
observasi ini juga digunakan untuk menganalisa dan merefleksi setiap siklus untuk memperbaiki pembelajaran pada siklus berikutnya.
b. Lembar Angket Kuesioner Angket merupakan teknik pengumpulan data yang
dilakukan dengan cara memberi seperangkat pertanyaan atau pernyataan tertulis kepada responden untuk menjawabnya.
6
Pada penelitian ini, lembar angket digunakan untuk mengetahui respon
siswa terhadap penggunaan media multimedia presentasi dalam pembelajaran kimia yang diberikan pada setiap akhir siklus.
5
Suharsimi Arikunto, dkk, Penelitian Tindakan kelas, Jakarta: PT. Bumi Aksara, 2007, Cet. 4, h. 127
6
Sugiyono, Metode Penelitian Pendidikan, Bandung: Alfabeta, 2008, Cet. 6, h. 199
c. Lembar Wawancara Menurut Hopkins dalam Wiriatmadja,
”wawancara adalah suatu cara untuk mengetahui situasi tertentu di dalam kelas dilihat dari
sudut pandang yang lain ”.
7
Pada penelitian ini dilakukan wawancara siswa pada setiap akhir siklus. Hal ini dilakukan untuk mengetahui
secara langsung kondisi siswa serta untuk mengetahui gambaran umum mengenai pelaksanaan pembelajaran dan masalah-masalah yang
dihadapi di kelas.
I. Teknik Pengumpulan Data Tabel 3.5 Teknik Pengumpulan Data
Instrumen Kegiatan Pengumpulan Data
Observasi Dilaksanakan selama proses pembelajaran berlangsung.
Hal yang diamati yaitu aktivitas guru dan siswa selama pembelajaran berlangsung.
Wawancara Dilaksanakan setelah selesai proses pembelajaran kimia
dengan menggunakan multimedia presentasi. Tes
Pretest dan postest diberikan sebelum dan setelah selesai proses
pembelajaran kimia
dengan menggunakan
multimedia presentasi. Angket
Pengisian angket oleh siswa diberikan disetiap akhir siklus.
J. Teknik Pemeriksaan Keterpercayaan