Secara lebih rinci prosedur pelaksanaan PTK itu dapat digambarkan dengan alur sebagai berikut:
3
Gambar 3.1 Model Penelitian Tindakan Kelas Bentuk Siklus
Setelah melakukan analisis dan refleksi pada siklus I, penelitian akan dilanjutkan dengan siklus II. Apabila hasil dari siklus II sudah menunjukkan
indikator keberhasilan telah tercapai, maka penelitian dihentikan. Tetapi apabila indikator keberhasilan belum tercapai, maka penelitian dilanjutkan ke
siklus III, dengan hasil refleksi siklus II sebagai acuannya.
3. Fokus Masalah
Fokus masalah dalam penelitian ini terletak pada rendahnya hasil belajar siswa pada mata pelajaran kimia yang disebabkan kurangnya
pemahaman siswa kelas X-5 SMA Negeri 1 Jasinga terhadap materi yang dijelaskan guru dalam proses pembelajaran.
4. Solusi Masalah
Dengan penerapan media pembelajaran multimedia presentasi dapat meningkatkan pemahaman siswa mengenai materi kimia sehingga
3
Wina Sanjaya, op. cit., h. 56 Refleksi Awal
Studi Perencanaan Tindakan
Perencanaan II Refleksi I
Observasi I Implementasi I
Implementasi II Refleksi II
Observasi II
dapat berdampak pada meningkatkan hasil belajar siswa kelas X-5 SMA Negeri 1 Jasinga.
5. Desain Intervensi Tindakan atau Rancangan Siklus
Desain intervensi tindakan dalam penelitian ini adalah sebagai berikut:
Gambar 3.2 Desain Intervensi Tindakan atau Rancangan Siklus
Tahap Persiapan PTK:
Siklus I Tahap Perencanaan Tindakan:
1. Observasi aktivitas siswa dalam KBM
2. Observasi aktivitas guru dalam KBM
3. Perencanaan strategi pembelajaran
Tahap persiapan: 1.
analisis dan perumusan masalah 2.
penyiapanpengadaan referensi 3.
pemilihan metodelogi 4.
penyusunan profosal penelitian
Tahap analisis dan refleksi: 1.
Analisis dan refleksi terhadap hasil observasi 2.
Analisis dan refleksi terhadap hasil tes I Tahap pelaksanaan tindakan dan observasi:
1. Pengelolaan sarana penunjang KBM
2. Pelaksanaan KBM
3. Pelaksanaan observasi
Tahap evaluasi tindakan 1.
Evaluasi KBM oleh Peneliti 2.
Evaluasi pencapaian hasil belajar siswa Tes I
Siklus II Tahap perencanaan tindakan
1. Revisi KBM siklus I
2. Revisi sarana penunjang KBM
Tahap pelaksanaan tindakan dan observasi: 1.
Pengelolaan sarana penunjang KBM 2.
Pelaksanaan KBM 3.
Pelaksanaan observasi Tahap evaluasi tindakan
1. Evaluasi KBM oleh Peneliti
2. Evaluasi pencapaian hasil belajar siswa Tes II
Tahap analisis dan refleksi: 1.
Analisis dan refleksi terhadap hasil observasi 2.
Analisis dan refleksi terhadap hasil tes II
penelitian dihentikan dan pelaporan hasil penelitian
Jika sudah baik Siklus selanjutnya
Jika belum baik
C. Subyek Partisipan yang Terlibat dalam Penelitian