air juga dapat dimanfaatkan oleh tumbuhan mangrove melalui penetrasi air laut yang juga mengandung unsur hara di saat pasang.
Ketersediaan unsur N-total sangat terpengaruh oleh kualitas bahan organik yang masuk ke dalam tanah. Jumlah N-total di dalam tanah tinggi
karena tingginya kandungan C-organik yang merupakan sumber N Wiradinata, 1992. Ketersediaan N tanah sangat tergantung dari bahan organik tanah
sebagai sumber utamanya. Tanah-tanah di daerah pantai mempunyai pH yang tinggi, hal ini karena adanya pengaruh dari air laut. Jasad renik yang
menjalankan penyematan N udara dan nitrifikasi bekerja dengan baik dalam suasana basa.
5.5.3. P-tersedia
Gambar 13 menunjukkan grafik nilai rata-rata P-tersedia pada masing- masing stasiun dan posisi penelitian. Hasil analisis sidik ragam Lampiran 5
menunjukkan bahwa stasiun penelitian dan interaksi antara stasiun penelitian dan posisi berbeda sangat nyata dalam hal nilai P-tersedia. Sedangkan posisi
terhadap laut tidak berbeda nyata dalam hal nilai P-tersedia.
Gambar 13. Nilai rata-rata P-tersedia pada masing-masing stasiun dan posisi penelitian
Nilai rata-rata P-tersedia tertinggi terdapat pada stasiun III posisi A sebesar 8,95 ppm dan terendah pada stasiun I posisi B sebesar 4,28 ppm. Nilai
ini termasuk dalam kriteria sangat rendah sampai rendah. Hasil uji lanjut hubungan stasiun penelitian dan posisi mangrove terhadap nilai P-tersedia
disajikan pada Tabel 17.
2 4
6 8
10
IA IB
IC ID
IIA IIB
IIC IID IIIA IIIB IIIC IIID
Stasiun dan Posisi P
-te rs
e d
ia p
p m
Tabel 17. Uji beda rata-rata P-tersedia
Stasiun Posisi
A Depan
B Tengah
C Belakang
D Transisi
I Nurussalam 4.63 e
4.28 e 5.18 d
5.15 d II Darul Aman
7.28 b 6.25 c
6.50 c 6.14 c
III Idi Rayeuk 8.95 a
8.33 a 6.58 c
8.53 a BNJ 5
0.68 Keterangan : angka rata-rata yang diikuti oleh huruf yang sama berarti tidak
berbeda nyata pada taraf uji BNJ 5. Tabel 17 menunjukkan bahwa stasiun III posisi A mempunyai rata-rata P-
tersedia paling tinggi namun tidak berbeda nyata dibandingkan dengan stasiun III posisi B dan D. Sedangkan stasiun III posisi A berbeda nyata dengan stasiun I
dan II posisi A, B, C, D dan Stasiun III posisi C. Menurut Moormann dan Pons 1974, kadar fosfat tersedia biasanya
rendah sampai sangat rendah pada tanah-tanah mangrove. Hal ini berhubungan dengan kadar bahan organik yang rendah, sehingga cadangan P tersedia juga
rendah. Sanchez 1976 menyatakan tinggi rendahnya tingkat ketersediaan P dalam tanah mineral dikendalikan oleh komposisi mineral dan sifat-sifat kimia
tanah seperti : pH tanah, kadar Fe dan Al-terlarut, Ca-tersedia, bahan organik, aktivitas mikroorganisme tanah dan status lengas tanah.
Menurut Kim 1982 jerapan P tidak terbatas hanya pada kondisi masam, tetapi terjadi juga dengan mudah pada tanah yang bereaksi alkalin. Banyak
tanah alkalin mengandung Ca
2+
dalam jumlah yang tinggi dan dapat dipertukarkan dan sering mengendap sebagai Ca
3
PO
4 2
.
5.5.4. K-tersedia