Karateristik Konsumen KERANGKA PEMIKIRAN

17

3.2. Karateristik Konsumen

Perilaku konsumen adalah tindakan yang langsung terlibat dalam mendapatkan, mengkonsumsi dan menghabiskan produk dan jasa, termasuk proses keputusan yang mendahului dan menyusuli tindakan ini. Beberapa karakteristik yang penting untuk memahami konsumen adalah usia, jenis kelamin, pekerjaan, pendidikan, pendapatan, status pernikahan dan lokasi geografi Engel et al 1994. Menurut Sumarwan 2004, karakteristik konsumen meliputi pengalaman dan pengetahuan konsumen, kepribadian konsumen, dan karakteristik demografi. Karakteristik demografi dan subbudaya di Indonesia meliputi beberapa variabel seperti umur, agama, suku bangsa, warga Indonesia keturunan, pendapatan, jenis kelamin, status pernikahan, jenis keluarga, pekerjaan, lokasi geografi, jenis rumah tangga dan kelas sosial Sumarwan et al 2011. Menurut Sumarwan et al 2011 memahami usia konsumen adalah penting. Karena konsumen yang berbeda usia akan mengkonsumsi produk dan jasa yang berbeda. Berdasarkan siklus hidupnya responden dibagi dalam sebelas kategori umur. Kategori tersebut adalah bayi dibawah satu tahun, batita 3 tahun, balita 5 tahun, anak usia sekolah 6-12 tahun, remaja awal 13-15 tahun, remaja lanjut 16-18 tahun, dewasa awal 19-24 tahun, dewasa lanjut 25-35 tahun, separuh baya 36-50 tahun, tua 51-65 tahun dan lanjut usia 65 tahun. Pendidikan dan pekerjaan adalah dua karateristik konsumen yang saling berhubungan. Pendidikan akan menentukan jenis pekerjaan yang dilakukan oleh seorang konsumen. Tingkap pendidika seseorang juga akan mempengaruhi nilai- nilai yang dianutnya, cara berpikir, cara pandang, bahkan persepsinya terhadap suatu masalah Sumarwan 2011. Keluarga menjadi daya tarik bagi para pemasar, karena keluarga memiliki pengaruh yang besar terhadap kosumen. Anggota keluarga akan saling mempengaruhi dalam pengambilan keputusan pembelian produk dan jasa. Ketika membahas keluarga, maka dibahas pula rumah tanggga. Dua kata tersebut saling terkait dan memiliki implikasi penting bagi pemasar. Ada dua macam bentuk rumah tangga yaitu rumah tangga keluarga dan rumah tangga bukan keluarga. 18 Rumah tangga keluarga adalah sebuag rumah tangga yang anggota- anggotanya terikat oleh hubungan perkawinan, darah atau adopsi. Rumah tangga