37
Lanjutan Tabel 2.1 No
Peneliti Tahun
Judul Penelitian Variabel
Teknik Analisis
Data Hasil Penelitian
Spread pada Perusahaan Go
Public yang Terdaftar dalam
Bursa Efek Indonesia
7 Dr.Wissem
Daadaa 2011
Stock Splits and Stock Dividends:
Implications for Bid Ask Spread
Components Bid Ask
Spread Components
Sample t-test
Hasil menunjukkan peningkatan dalam
penyebaran absolut dan relatif setelah hari efektif
pemecahan saham. Peningkatan penyebaran ini
menunjukkan peningkatan komponen-komponen bid ask
spread.
2.3 Kerangka Konseptual
Penelitian ini dilakukan untuk melihat apakah terdapat perbedaan likuiditas saham yang diproksikan dengan volume perdagangan, return saham
yang dicerminkan dengan capital gain, dan bid ask spread pada saat sebelum dan setelah dilakukannya peristiwa stock split. Berdasarkan latar belakang dan
tinjauan pustaka yang telah diuraikan, dapat diketahui bahwa peristiwa pemecahan saham dapat dilakukan dengan tujuan membuat saham semakin likuid,
capital gain dan bid ask spread meningkat. Pemecahan saham yang menjadikan harga saham menjadi lebih murah
diharapkan mampu menjaga tingkat perdagangan saham pada rentang yang optimal. Dengan demikian perdagangan saham akan menjadi lebih likuid. Harga
saham yang murah akan menyebabkan investor membelinya, sehingga akan
Universitas Sumatera Utara
38 meningkatkan volume perdagangan saham. Selain menjadikan saham lebih likuid,
pemecahan saham diharapkan dapat meningkatkan capital gain dan bid ask spread saham bersangkutan.
Beberapa penelitian terdahulu menunjukkan hasil penelitian yang berbeda mengenai pengaruh yang terjadi pada volume perdagangan, return saham, dan bid
ask spread setelah dilakukannya peristiwa stock split. Penelitian yang dilakukan Kt Mas 2014 menyatakan tidak terdapat perbedaan yang signifikan pada volume
perdagangan saham sebelum dan sesudah dilakukan stock split. Sedangkan penelitian yang dilakukan Ni Luh dkk. 2014 menyatakan bahwa adanya
perbedaan volume perdagangan sebelum dan sesudah dilakukannya stock split. Hasil beberapa penelitian terdahulu masih sangat membingungkan, karena
memberikan hasil yang berbeda-beda. Oleh karena itu, penelitian ini dilakukan untuk melihat perbedaan likuiditas saham, return saham, dan bid ask spread
sebelum dan sesudah stock split pada perusahaan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode 2010 hingga 2014.
Kerangka konseptual dalam penelitian ini dirumuskan berdasarkan tinjauan teoritis dan tinjauan penelitian terdahulu yang digambarkan sebagai
berikut:
Universitas Sumatera Utara
39
Gambar 2.1 Kerangka Konseptual 2.4
Hipotesis
Berdasarkan kerangka konseptual, maka hipotesis dalam penelitian ini adalah:
1. Terdapat perbedaan yang signifikan pada likuiditas saham sebelum dan
setelah melakukan stock split pada perusahaan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia.
2. Terdapat perbedaan yang signifikan pada return saham sebelum dan
setelah melakukan stock split pada perusahaan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia.
3. Terdapat perbedaan yang signifikan pada bid ask spread sebelum dan
setelah melakukan stock split pada perusahaan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia.
Likuiditas Saham Sebelum Stock
Split Likuiditas Saham
Setelah Stock Split
Return Saham Sebelum Stock
Split Return Saham
Setelah Stock Split
Bid Ask Spread Sebelum Stock
Split Bid Ask Spread
Setelah Stock Split
≠
≠ ≠
Universitas Sumatera Utara
1
BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Kemampuan perusahaan dalam menghasilkan laba merupakan fokus utama dalam penilaian prestasi perusahaan. Hal ini disebabkan karena laba
perusahaan selain merupakan indikator kemampuan perusahaan dalam memenuhi kewajiban juga merupakan elemen penting dalam penciptaan nilai perusahaan
yang menunjukkan prospek perusahaan di masa yang akan datang. Namun, untuk menghasilkan laba, perusahaan membutuhkan pendanaan lebih dari pihak lain
untuk meningkatkan kegiatan operasionalnya. Pendanaan yang dibutuhkan perusahaan untuk kegiatan operasional
perusahaan maupun investasi dapat berasal dari pendanaan internal maupun pendanaan eksternal. Apabila dana internal yang dimiliki tidak cukup, maka
perusahaan harus mengupayakan dana yang berasal dari luar perusahaan. Beberapa perusahaan yang telah go public dalam upaya menambah dana kegiatan
operasionalnya dapat diperoleh melalui penjualan saham kepada para investor pemilik modal.
Perusahaan menerbitkan sekuritas sebagai cara untuk meningkatkan keuntungan. Investor membeli sekuritas karena mereka berharap untuk
mendapatkan lebih banyak keuntungan di masa depan dibandingkan saat ini. Salah satu sekuritas yang paling diminati para investor adalah saham. Saham
memberikan kepemilikan pada investor dalam hal penanaman modal atau
Universitas Sumatera Utara