Berdasarkan penjelasan-penjelasan dari hasil wawancara di atas, dapat diketahui bahwa sumber daya yang tersedia di PT. Infomedia dalam mendukung
program call center sudah cukup baik dan memadai.
4.2.4 Komunikasi
Agar suatu kebijakan dapat diimplementasikan dengan baik, diperlukan pemahaman terhadap hal-hal yang strategis. Setiap individu tentunya memiliki cara
pandang yang berbeda-beda dalam memahamu suatu kebijakan. Oleh karena itu, perlu adanya kejelasan terhadap suatu kebijakan yang perlu dikomunikasikan secara
tepat dengan para pelaksana kebijakan. Dalam proses implementasi kebijakan program call center, penulis meminta
penjelasan dari Bapak Sumantri tentang komunikasi yang dilakukan oleh PT. Infomedia dalam mendukung terlaksananya implementasi kebijakan program call
center dengan baik, dan menjawabnya: “Pada dasarnya kami melakukan komunikasi baik bersifat intern maupun
eksterm, yang dimana komunikasi intern berupa rapat koordinasi yang baik antara atasan dengan pegawai serta saling tukar informasi dan komunikasi yang bersifat
ektern berupa sosialisasi program terbaru call center seperti aplikasi CRM Costumer Relationship Management.”
Untuk mendukung penjelasan di atas, penulis juga meminta penjelasan dari Ibu Feronika Lastaruli mengenai komunikasi, dan menjawabnya:
Universitas Sumatera Utara
“Untuk mendukung terlaksananya implemetasi kebijakan program call center dari kami perlu melakukan komunikasi yang baik kepada karyawan. Contoh
komunikasinya berupa meeting antara supervisor dengan team leader, team leader dengan caroline officer yang dilakukan setiap waktu”.
Sehingga dapat diketahui proses komunikasi yang dilakukan baik itu yang bersifat intern maupun ekstern sudah sangat baik dalam mendukung implementasi
kebijakan program call center.
4.2.5 Gambaran Kecenderungan Disposisi
Supaya tercapainya implementasi kebijakan program call center dibutuhkan sikap, watak, kesadaran dan komitmen dari para implementator untuk pelaksanaan
program call center. Dimana hal ini juga berkaitan dengan kinerja pegawai dan ketepatan penempatan pegawai sesuai dengan kemampuannya. Dan dalam hal ini
penulis meminta penjelasan kepada Bapak Sumantri, dan menjawabnya: “karakter umum seperti jujur, komunikastif, koordinatif, ulet, bekerja
gambling dan tuntas, semuanya harus dilakukan dengan ikhlas karena segala sesuatu yang kita lakukan akan dipertanggung jawbkan pasti akan berdampak pada
perusahaan. Dalam bekerja kita memiliki standar yang harus dicapai dan penilaian pribadi saya terhadap staf sudah bagus, mereka sudah bisa bekerja dengan baik
sesuai dengan tuntutan kerja”. Berdasarkan penjelasan di atas dimulai dari sumber kebijakan, sumber daya,
komunikasi, disposisi yang dibuat oleh PT. Infomedia Nusantara dapat ditarik
Universitas Sumatera Utara
kesimpulan sudah baik dalam mendukung terlaksananya Implementasi Kebijakan Program Call Center Kepada Pelanggan Prabayar Pada PT. Infomedia Nusantara
Divisi Telkomsel Medan.
Universitas Sumatera Utara
BAB V ANALISA DATA
Penelitian ini merupakan penelitian yang menggunakan metode deskriptif, karenanya setiap data atau fakta yang diteliti di lapangan akan dideskripsikan atau
digambarkan sebagaimana adanya dan diiringi dengan penafsiran dan analisa yang rasional. Hal ini penting dilakukan agar diperoleh kejelasan atas permasalahan yang
telah dirumuskan sebelumnya yang selanjutnya dapat ditarik kesimpulan atas penelitian yang telah dilakukan.
Berdasarkan penyajian data pada bab sebelumnya, maka analisis data yang akan dilampirkan adalah sesuai dengan yang telah dibahas pada bab sebelumnya
yaitu untuk mengetahui Implementasi Kebijakan Program Pelayanan Call Center Kepada Pelanggan Prabayar pada PT. Infomedia Nusantara Divisi Telkomsel Medan.
5.1 Sumber Kebijakan