Pembuatan Block mould Proses Produksi

Silinder. Mesin Silinder ini akan mengikis permukaan dari former lengan. Kegiatan dengan mesin ini akan dihentikan jika ukuran yang didapatkan telah sesuai dengan target spesifikasi. - Setelah ukuran telah sesuai, kemudian former lengan tangan dilubangi dari atas sampai bawah ditengahnya Proses Penggabungan - Former lengan tangan dan former tangan yang telah diberi lubang, kemudian disatukan dengan cara diberi lem pada kedua sisi penyambungan kedua former. - Setelah dilem, kemudian dimasukkan adonan tepung kuning melalui lubang former lengan tadi sampai memenuhi former tangan. Sehingga former akan menjadi padat. - Former yang telah mengering, kemudian dipahat dan dikikis untuk merapikan hasil sambungan tadi. - Diperiksa kelurusan dan ukurannya untuk memastikan bahwa former telah sesuai dengan spesifikasi. - Former yang telah selesai dibentuk dan telah melalui pemeriksaan disebut dengan design mould

2. Pembuatan Block mould

Pembuatan block mould adalah proses kelanjutan dalam pembuatan production mould setelah design mould selesai dibuat. block mould memiliki bentuk seperti production mould. berbentuk balok yang terdiri dari dua bagian, Universitas Sumatera Utara atas dan bawah dengan rongga berbentuk former didalam kedua balok tersebut jika digabungkan. block mould dibuat dengan menggunakan design mould. Proses pembuatan block mould adalah sebagai berikut: - Design mould diletakkan pada bagian atas block mould lama sejenis, kemudian dibatasi oleh papan atau fiber yang lebih tinggi dari block mould yang digunakan, papan pembatas dibuat di setiap sisi dari block mould tersebut. - Membuat adonan tepung putih dari bahan tepung putih ditambah dengan air. Adonan tepung putih kemudian dituangkan ke atas design mould yang telah dibatasi oleh papan atau fiber tersebut sampai menutupi design mould. - Adonan yang telah dituang tadi didiamkan kurang lebih 15 menit hingga adonan mengering dan mengeras. - Setelah mengering, design mould yang dituangkan adonan tadi dibalikkan. Design mould yang masih menempel dilepaskan dari adonan yang mengering tadi, kemudian dibuat lubang di sekitarnya dengan cara dikerok. Lubang ini nantinya akan digunakan sebagai pengait. Adonan yang telah mengering ini disebut dengan block mould. Block mould yang terbentuk masih satu bagian saja, jadi masih perlu dibuat pasangannya. - Block mould yang telah terbentuk dibersihkan dan dirapikan. - Design mould dioleskan dengan cairan sabun dengan menggunakan kuas setiap bagiannya. Pemberian sabun berguna agar bahan yang akan dicetak dalam hal ini block mould tidak lengket dengan bahan yang mencetak yaitu design mould. Block Mould yang telah dibentuk juga diberi cairan sabun. Universitas Sumatera Utara - Design Mould diletakkan kembali ke dalam block mould yang baru design mould diletakkan di atas block mould sesuai dengan pola yang terbentuk kemudian dibatasi dengan papan atau fiber di setiap sisinya. - Dituangkan adonan tepung putih ke atas design mould sampai design mould tertutup seluruhnya. - Adonan yang telah dituang tadi didiamkan kurang lebih 15 menit hingga adonan mengering dan mengeras. - Design mould dikeluarkan dari block mould yang telah kering. - Block mould yang telah terbentuk, dibersihkan dan dirapikan. - Setelah Block mould selesai dicetak, dilakukan pengujian. Dibuat satu sampel former dan sampel tersebut diproduksi dengan block mould baru. Former dikerjakan hingga proses akhir lalu lihat apakah ukuran dan dimensi lain yang diperlukan dari sampel former telah sesuai dengan spesifikasi kosumen. Apabila telah sesuai maka proses pengerjaan mould dapat dilanjutkan ke pembuatan Master mould.

3. Pembuatan Master Mould