Kajian Pola Deskripsi Teori
1 Bentuk Bentuk yang paling sederhana adalah titik. Titik tersendiri tidak
mempunyai ukuran atau dimensi. Titik tersendiri belum memiliki arti tertentu. Kumpulan dari beberapa titik yang ditempatkan di area tertentu akan mempunyai
arti. Kalau titik-titik berkumpul dekat sekalidalam suatu lintasan titik itu akan membentuk garis. Beberapa garis bersama bisa membentuk bidang. Beberapa
bidang bersama bisa membentuk ruang A. A. M. Djelantik, 1999: 21.“Bentuk ialah bangun, wujud, dan rupanya ragamnya” Heri Purnomo, 2004: 14.
a Titik Titik tersendiri belum berarti dan baru mendapat arti setelah tersusun
penempatannya A. A. M. Djelantik, 1999: 21. Di dalam bahasa Indonesia, titik disebut juga noktah. Titik adalah salah satu unsur visual yang paling kecil
dibandingkan dengan unsur yang lain. Titik memiliki sifat yang lembut dan relatif, karenanya jika diletakkan pada bidang yang kecil akan terlihat besar.
Sebaliknya, jika titik ditempatkan pada bidang yang besar, maka akan terlihat kecil Heri Purnomo, 2004: 4. Jadi, titik adalah unsur visual yang paling kecil
yang memiliki sifat lembut dan relatif.
b Garis Garis sebagai bentuk mengandung arti lebih daripada titik karena dengan
bentuknya sendiri garis menimbulkan kesan tertentu pada pengamat. Garis yang kencang memberikan perasaan yang berbeda dari garis yang membelok atau
melengkung. Yang satu memberikan kesan yang kaku, keras, dan yang lain
memberi kesan yang luwes dan lemah lembut. Kesan yang diciptakan juga tergantung dari ukuran, tebal tipisnya, dan dari letaknya terhadap garis-garis yang
lain, sedang warnanya selaku penunjang, menambahkan kualitas tersendiri A. A. M. Djelantik, 1999: 22.
c Bidang Bila sebuah garis diteruskan melalui belokan atau paling sedikit dua buah
siku sampai kembali lagi pada titik tolaknya hingga wilayah yang dibatasi di tengah garis tersebut membentuk suatu bidang. Bidang mempunyai dua ukuran,
lebar dan panjang, yang disebut dua dimensi. Bidang yang berukuran dua dimensi itu tidak selalu mendatar atau tampak. Bisa juga melengkung atau juga tidak
merata dan bergelombang A. A. M. Djelantik, 1999: 23. Bidang terdiri dari dua jenis, yaitu bidang geometri dan bidang non
geometri organik. Bidang geometri memiliki ukuran yang pasti, sedangkan bidang non geometri tidak. Bidang non geometri dibatasi oleh garis bebas yang
mengesankan sesuatu Heri Purnomo, 2004: 14.
d Ruang Kumpulan beberapa bidang akan membentuk ruang. Ruang mempunyai
tiga dimensi: panjang, lebar dan tinggi. Dalam seni patung ruang memiliki peranan yang utama dan terwujud nyata. Dalam seni lukis, yang hanya memakai
bidang kertas atau kanvas, ruang merupakan suatu ilusi yang dibuat dengan pengelolaan bidang dan garis, dan dibantu oleh warna sebagai unsur penunjang