58 2
Membuat perangkat pembelajaran Perangkat pembelajaran yang dibuat oleh peneliti meliputi Rencana
Pelaksanaan Pembelajaran RPP, pedoman penilaian karangan narasi, lembar observasi aktivitas siswa, lembar observasi aktivitas guru, dan
lembar mengarang. Sebelum digunakan dalam pelaksanaan, perangkat pembelajaran telah dikonsultasikan terlebih dahulu dengan guru
pelaksana. 3
Mempersiapkan media pembelajaran Media pembelajaran yang digunakan dalam penelitian ini yaitu berupa
media pembelajaran komik.
b. Pelaksanaan Tindakan Siklus I
Pelaksanaan mengacu pada rencana pelaksanaan pembelajaran yang telah dirancang. Kegiatan pembelajaran menulis karangan narasi dilaksanakan
menggunakan media komik. Siklus I terdiri dari tiga kali pertemuan. Berikut ini uraian kegiatannya.
1 Pertemuan 1
Pertemuan 1 siklus I dilaksanakan pada hari Senin tanggal 4 April 2016. Pembelajaran dilaksanakan selama 2 jam pelajaran yaitu 70 menit,
dimulai dari jam kedua sampai jam ketiga pelajaran. Sebelum memulai pembelajaran, guru mengucapkan salam pembuka kemudian dilanjutkan
dengan berdoa dipimpin oleh salah satu siswa. Salah satu siswa yaitu Galang Kencana Palu Rante tidak dapat masuk sekolah sehingga jumlah
siswa yang hadir ada 18 siswa.
59 Di awal pembelajaran, guru menyiapkan alat dan bahan pembelajaran
yaitu media komik dan lembar mengarang. Guru menjelaskan bahwa pada pertemuan ini siswa akan mempelajari tentang menulis karangan
narasi menggunakan media komik. Akan tetapi, pada kegiatan awal ini guru belum menyampaikan apersepsi dan belum mengkondisikan siswa
dalam situasi belajar, sehingga saat pembelajaran dimulai masih banyak siswa yang ramai dan sibuk sendiri.
Selanjutnya, di kegiatan inti pembelajaran guru menjelaskan tentang karangan dan jenis-jenisnya. Setiap siswa dibagikan komik dengan judul
“Petualangan di Hutan Sigalang”. Secara sekilas guru melakukan tanya jawab dengan siswa tentang unsur-unsur karangan narasi melalui media
komik yang telah dibagikan, seperti “Apakah di dalam komik ini memuat
unsur-unsur karangan narasi? Unsur apa saja yang terlihat? Nah untuk mengetahuinya sekarang kita cermati dan membacanya terlebih dahulu”.
Setelah guru menjelaskan tentang materi, siswa diminta untuk membaca dan mencermati komik secara individu. Setelah siswa selesai membaca
komik tersebut, guru tidak mengulas lebih lanjut tentang unsur-unsur karangan narasi yang terdapat pada komik. Guru hanya bertanya kepada
siswa, “Setelah membaca dan mencermati komiknya, apakah kalian sudah tahu unsur-
unsur karangan di dalam komik ini?”. Setelah itu, siswa diminta untuk menulis karangan narasi berdasarkan komik. Saat siswa
mengarang, guru membimbing siswa dalam menulis karangan narasi.