Sarana Rekreasi dan Hiburan Sarana Olahraga Sarana umum lainnya

4.1.6.5 Sarana Rekreasi dan Hiburan

Di Desa Negeri Gugung terdapat sungai yang dikenal dengan nama sungai dua rasa. Sungai ini memiliki mata air panas dan dingin. Sungai ini merupakan tempat wisata alam yang tidak begitu dikenal masyarakat luar, masyarakat luar yang datang berkunjung ketempat ini tidak dikenakan biaya apapun oleh masyarakat desa Negeri Gugung. Gambar 6.Mata air panas dan aliran sungai dua rasa desa Negeri Gugung. Selain air terjun dua rasa, terdapat juga Deleng Gunung Takur-takur yang menjadi daya tarik masyarakat luar khususnya para kelompok pecinta alam baik dari kalangan mahasiswa maupun dari kalangan umum, untuk mencapai pilar yang terdapat di puncak gunung tersebut. Untuk warga desa Negeri Gugung ini sendiri, mereka sangat jarang mendaki gunung atau deleng Takur-takur tersebut dengan tujuan mencapai pilar, mereka yang datang hanya untuk pergi berladang, sedangkan Universitas Sumatera Utara tempat pemandian alam seperti air terjun dua rasa dijadikan mereka sebagai tempat untuk merelaksasikan tubuh atau melepas penat setelah letih bekerja. Gambar 7.Perjalanan menuju puncak takur-takur.

4.1.6.6 Sarana Olahraga

Sarana olahraga merupakan salah satu sarana yang dibutuhkan oleh setiap masyarakat agar dapat mengembangkan potensi jasmani dan rohani yang dimiliki.Selain untuk mengembangkan potensi jasmani dan rohani yang dimiliki, olahraga juga mampu mempengaruhi kemampuan sosial seseorang dalam berinteraksi dengan masyarakat disekitar tempat tinggal mereka.Di Negeri Gugung ini tidak terdapat sarana olahraga apapun seperti lapangan voli, lapangan sepak bola dan lain sebagainya.Masyarakat yang ingin berolah raga seperti bermain bola voli, bermain bola kaki, dan lain sebagainya, mereka biasanya menggunakan halaman gereja Shanto Josep. Universitas Sumatera Utara

4.1.6.7 Sarana umum lainnya

Sarana umum lainnya yang terdapat di desa Negeri Gugung ini adalah sarana kamar mandi umum dan balai desa yang berfungsi juga sebagai jambur.Terdapat dua lokasi kamar mandi umum yang mana pada satu lokasinya terdiri dari kamar mandi untuk laki-laki dan untuk perempuan yang berada bersebelahan.Kamar mandi ini tidak digunakan hanya untuk mandi saja, melainkan untuk mencuci pakaian, mencuci piring serta buang hajat.Masyarakat desa Negeri Gugung sangat bergantung pada kamar mandi umum ini, dikarenakan kebanyakan rumah mereka tidak memiliki kamar mandi. Sumber air yang terdapat di kamar mandi ini berasal dari sungai yang dikeluarkan melalui lima pancuran. Dua pancuran untuk kamar mandi laki-laki, dua pancuran lagi untuk kamar mandi perempuan dan satu pancuran lagi berada diluar kamar mandi yang biasa digunakan untuk mencuci piring. Di waktu pagi hari dan menjelang malam adalah waktu dimana masyarakat desa Negeri Gugung banyak yang menggunakan kamar mandi umum tersebut. Meskipun harus mengantri mereka tidak mengeluh, karena di waktu seperti itu mereka dapat saling bertukar cerita, saling bercengkrama sehingga interaksi yang terjadi dapat lebih dekat. Setelah kamar mandi, sarana umum lainnya yang terdapat di desa Negeri Gugung adalah balai desa.Balai desa merupakan sebuah tempat yang sangat berfungsi dan bermanfaat bagi masyarakat desa Negeri Gugung.Selain digunakan untuk keperluan kegiatan program-program yang dibuat oleh pemerintahan desa, balai desa ini juga dapat digunakan sebagai jambur, Yang berfungsi untuk acara-acara adat seperti pernikahan, kematian, pesta tahunan dan lainnya.Balai desa ini juga Universitas Sumatera Utara merupakan tempat pedagang berjualan pada saat hari pekan dan tempat para pendaki bermalam pada saat melakukan pendakian menuju gunung takur-takur. 4.1.7 Latar Belakang Sosial Budaya 4.1.7.1 Bahasa