Uji Hipotesis Kesamaan Dua Varians: Uji Dua Pihak

Jurusan Matematika FMIPA Unnes – Putriaji Hendikawati 2011 49 94 , 1 100 1 100 1 26 , 74 , 100 68 100 80 1 1 = ⎭ ⎬ ⎫ ⎩ ⎨ ⎧ + − = ⎭ ⎬ ⎫ ⎩ ⎨ ⎧ + − = B A B B A A n n pq n x n x z 5. Kesimpulan: karena 64 , 1 94 , 1 = hitung z maka H ditolak. Jadi, B π π A . Artinya, pada taraf 5, pemberian obat dapat membantu penyembuhan penyakit. Bagaimanakah bila penelitian ini diuji dengan taraf nyata 1, apakah masih memberikan hasil yang sama dengan kesimpulan di atas

14. Uji Hipotesis Kesamaan Dua Varians: Uji Dua Pihak

Ketika menaksir selisih rata-rata dan menguji kesamaan atau perbedaan dua rata-rata ditekankan asumsi bahwa kedua populasi memiliki varians yang sama agar menaksir dan menguji bisa dilakukan. Dalam hal varians yang berbeda, hingga saat ini hanya digunakan cara pendekatan. Oleh karena itu, maka perlu dilakukan pengujian mengenai kesamaan dua varians atau lebih. Populasi-populasi dengan varians yang sama besar dinamakan populasi dengan varians yang homogen. Bila populasi tersebut memiliki varians yang berbeda disebut populasi dengan varians yang heterogen. Berikut akan dilakukan pengujian kesamaan varians untuk dua populasi. Misalkan dipunyai dua populasi normal dengan varians 2 1 σ dan 2 2 σ . Langkah pengujian hipotesis: 1. Hipotesis pengujian ⎪⎩ ⎪ ⎨ ⎧ ≠ = 2 2 2 1 1 2 2 2 1 : : H : H σ σ σ σ 2. Tentukan besarnya taraf signifikansi α . 3. Kriteria pengujian. Terima H jika 1 , 1 2 1 1 , 1 , 2 1 1 2 1 2 1 − − − − − n n n n F F F α α , selainnya tolak H . Dengan n m F , β diperoleh dari daftar distribusi F dengan peluang β dan dk pembilang m dan dk penyebut n. Jurusan Matematika FMIPA Unnes – Putriaji Hendikawati 2011 50 4. Statistik hitung berdasarkan data penelitian sampel yang diambil jika sampel dari populasi pertama berukuran 1 n dengan variansi 2 1 s dan sampel dari populasi kedua berukuran 2 n dengan variansi 2 2 s . II.14 2 2 2 1 s s F = Statistik lain yang digunakan II.15 terkecil Varians terbesar Varians F = Kriteria pengujian. Tolak H jika 2 1 , 2 1 v v F F α ≥ . Dengan 2 1 , 2 1 v v F α diperoleh dari daftar distribusi F dengan peluang α 2 1 dan derajat kebebasan v 1 dan v 2 . 5. Menarik kesimpulan berdasarkan hasil 3 dan 4. Contoh Dari dua populasi siswa diukur hasil prestasi belajar siswa. Dari populasi pertama diukur 10 orang siswa ternyata 2 1 s = 24,7. Dari populasi kedua diukur 13 siswa ternyata 2 2 s = 37,2. Dengan α = 10, ujilah apakah kedua populasi tersebut homogen. Penyelesaian Diketahui 2 1 s = 24,7 n 1 = 10 2 2 s = 37,2 n 2 = 13 Langkah pengujian hipotesis: 1. Hipotesis pengujian ⎪⎩ ⎪ ⎨ ⎧ ≠ = 2 2 2 1 1 2 2 2 1 : : H : H σ σ σ σ 2. Taraf signifikansi α = 10. 3. Kriteria pengujian. Jurusan Matematika FMIPA Unnes – Putriaji Hendikawati 2011 51 Terima H jika 1 , 1 2 1 1 , 1 , 2 1 1 2 1 2 1 − − − − − n n n n F F F α α 1 13 , 1 10 , 1 , 2 1 1 13 , 1 10 , 1 , 2 1 1 − − − − − F F F 12 , 9 , 05 , 12 , 9 , 95 , F F F 12 , 9 , 05 , 12 , 9 , 05 , 1 F F F 80 , 2 07 , 3 1 F 80 , 2 3257 , F Dengan n m F , β diperoleh dari daftar distribusi F dengan peluang β dan dk pembilang m dan dk penyebut n. 4. Statistik hitung berdasarkan data penelitian sampel 664 , 2 , 37 7 , 24 2 2 2 1 = = = s s F 5. Kesimpulan: karena 80 , 2 664 , 3257 , = hitung F maka H diterima. Jadi, 2 2 1 σ σ = . Artinya kedua varians populasi sama atau kedua populasi tersebut homogen. Bila digunakan statistik lain 506 , 1 7 , 24 2 , 37 = = = terkecil Varians terbesar Varians F Kriteria pengujian. Tolak H jika 2 1 , 2 1 v v F F α ≥ Æ 07 , 3 9 , 12 1 , 2 1 = ≥ F F . Dengan 2 1 , 2 1 v v F α diperoleh dari daftar distribusi F dengan peluang α 2 1 dan derajat kebebasan v 1 dan v 2 . Kesimpulan: karena 07 , 3 506 , 1 = hitung F maka H diterima. Jadi, 2 2 1 σ σ = . Artinya kedua varians populasi sama atau kedua populasi tersebut homogen. Jurusan Matematika FMIPA Unnes – Putriaji Hendikawati 2011 52

15. Uji Hipotesis Kesamaan Dua Varians: Uji Satu Pihak