Penyelesaian Konflik Gambaran Umum

Berkaitan dengan persepsi karyawan terhadap variabel penyelesaian konflik, 64 menjawab setuju dengan adanya kebebasan dalam mengemukakan keluhan kepada pimpinan, 61 setuju dengan adanya penciptaan lingkungan kerja yang harmonis di tempat kerja, 56 setuju dengan adanya komunikasi yang baik dan terbuka antara atasan dan karyawan, dan 51 setuju dengan adanya kebebasan bagi karyawan untuk membentuk serikat pekerja. Sebagian besar penilaian karyawan terhadap variabel penyelesaian konflik berada pada jawaban setuju 58, situasi tersebut mengindikasikan bahwa gambaran penyelesaian konflik secara umum sudah baik penerapannya di perusahaan, dilihat dari indikator kebebasan dalam mengemukakan keluhan kepada pemimpin, penciptaan lingkungan yang harmonis di tempat kerja, komunikasi antara atasan dan karyawan berjalan dua arah saling menghargai dan menghormati sehingga masalah pekerjaan dapat diselesaikan dengan baik dan terbuka, kebebasan untuk membentuk serikat pekerja.

4.5.8 Kebanggaan

Atribut kebanggan dalam teori QWL Cascio, 2006 dijelaskan melalui dua penyataan yang diajukan kepada karyawan, ditunjukkan pada Tabel 12 berikut ini. Tabel 12 Persepsi karyawan terhadap variabel kebanggaan No Pernyataan Persentase Kesimpulan STS TS R S SS 1. Saya merasa senang dan bangga bekerja di PT Antam PerseroTbk UBPN Maluku Utara. 3 0 5 46 46 Setuju dan sangat setuju 2. Bersedia menjaga nama baik perusahaan. 3 0 2 39 56 Sangat setuju Berkaitan dengan persepsi karyawan terhadap variabel kebanggaan, 46 menjawab setuju dan sangat setuju dengan adanya kesenangan dan kebanggan bekerja di perusahaan dan 56 sangat setuju dengan adanya kesediaan menjaga nama baik perusahaan. Sebagian besar penilaian karyawan terhadap variabel kebanggaan berada pada jawaban sangat setuju 51, situasi tersebut mengindikasikan bahwa kebanggaan pegawai terhadap perusahaan sudah sangat baik, dilihat dari indikator karyawan merasa senang dan bangga bekerja di PT Antam Tbk UBPN Maluku Utara dan bersedia menjaga nama baik perusahaan.

4.5.9 Partisipasi Karyawan

Atribut partisipasi karyawan dalam teori QWL Cascio, 2006 dijelaskan melalui tiga penyataan yang diajukan kepada karyawan, ditunjukkan pada Tabel 13 berikut ini. Tabel 13 Persepsi karyawan terhadap variabel partisipasi karyawan No Pernyataan Persentase Kesimpulan STS TS R S SS 1. Saya memperoleh wewenang yang memadai atas pekerjaan 4 3 6 65 22 setuju 2. Karyawan memiliki peranan dalam pengambilan keputusan terkait kebijakan perusahaan 4 10 10 53 23 setuju 3. Karyawan memiliki peluang memperoleh pengakuan atas pekerjaannya 1 6 6 67 20 setuju Berkaitan dengan persepsi karyawan terhadap variabel partisipasi karyawan, 65 menjawab setuju dengan adanya kewenangan yang memadai atas pekerjaan, 53 setuju dengan adanya peranan karyawan dalam pengambilan keputusan terkait kebijakan perusahaan dan 67 setuju dengan adanya pengakuan atas pekerjaan. Sebagian besar penilaian karyawan terhadap variabel partisipasi karyawan berada pada jawaban setuju 61,67, situasi tersebut mengindikasikan bahwa partisipasi karyawan di perusahaan sudah baik, terlihat dari indikator kewenangan yang memadai atas pekerjaan, peranan dalam pengambilan keputusan terkait kebijakan perusahaan dan peluang memperoleh pengakuan atas pekerjaannya. Apabila partisipasi dilakukan dengan baik, hasil yang terbaik adalah perubahan dan keikatan terhadap tujuan yang mendorong timbulnya prestasi lebih baik. Keterlibatan mental dan emosional orang-orang dalam situasi kelompok yang mendorong mereka untuk memberikan kontribusi kepada tujuan kelompok dan berbagi tanggung jawab untuk pencapaian itu.

4.6. Pengaruh faktor-faktor QWL terhadap kepuasan kerja karyawan

Alat bantu yang digunakan dalam analisis regresi ini menggunakan software SPSS. Hasil analisis regresi ditunjukkan pada Lampiran 4. Masalah yang sering muncul dalam regresi berganda biasanya adalah kurang optimalnya model regresi yang dihasilkan, sehingga belum bisa didapat