Tingkat Pendidikan Masyarakat Adat Istiadat
BAB V HASIL DAN PEMBAHASAN
5.1 Karakteristik Responden 5.1.1 Kelompok Umur
Menurut data BPS tahun 2009 dalam Karisma 2010 umur produktif adalah usia antara 15-64 tahun. Berdasarkan data hasil penelitian, usia responden di
Dusun Nusa Bakti berkisar antara 23-76 tahun. Data karakteristik responden berdasarkan kelas umur dapat dilihat pada
Tabel 11 sebagai berikut. Tabel 11 Data responden berdasarkan kelas umur
Dusun Kelompok Umur tahun
15-24 25-34
35-44 45-54
≥55 N
N N
N N
Nusa Bakti 1
3,3 7
23,3 4
13,3 10
33,3 8
26, 7 Natai Bunga
3 10,0
7 23,3
11 36,7
5 16, 7
4 13, 3
Keterangan : N : jumlah responden
Pada tabel di atas dapat dilihat bahwa dari 30 responden di Dusun Nusa Bakti, sebesar 33,3 berada pada kelas umur 45-54 tahun. Hal ini menunjukan
bahwa sebagian besar responden berada pada kelas umur produktif dan berpotensi memanfaatkan HHBK dengan baik. Sedangkan, dari 30 responden di Dusun Natai
Bunga, sebesar 36,7 responden berada pada kelas umur 35-44 tahun. Hal ini menunjukan bahwa sebagian besar responden di Dusun Natai Bunga berada pada
kelas umur produktif dan berpotensi memanfaatkan HHBK dengan baik . Tingkat ketergantungan masyarakat terhadap sumberdaya hutan di kedua Dusun tersebut
dapat ditunjukan dari pemanfaatan sumberdaya hutan pada usia produktif. 5.1.2 Jumlah anggota keluarga
Jumlah anggota keluarga dapat menunjukan jumlah ketersediaan tenaga kerja pada masing-masing keluarga. Semakin banyak anggota keluarga, semakin
tinggi tingkat ketergantungan masyarakat terhadap sumberdaya hutan. Selain itu, jumlah anggota keluarga dapat menunjukan tingkat pengeluaran rumah tangga
untuk memenuhi kehidupan sehari-hari. Semakin banyak jumlah anggota
keluarga, semakin banyak pula tingkat pengeluaran rumah tangganya. Data karakteristik responden berdasarkan jumlah anggota keluarga dapat dilihat pada
Tabel 12 sebagai berikut. Tabel 12 Data responden berdasarkan jumlah anggota keluarga
Dusun Jumlah Anggota Keluarga orang
2 3
4 5
≥6 N
N N
N N
Nusa Bakti 5
16,7 13
43,3 4
13,3 8
26,7 Natai Bunga 5
16,7 6
20,0 12
40,0 7
23,3 Keterangan : N : jumlah responden
Berdasarkan data di atas, rata-rata jumlah anggota keluarga di Dusun Nusa Bakti dan Natai Bunga adalah 4 orang dengan persentase berturut-turut sebesar
adalah 43,3 dan 40. Hal ini menunjukan bahwa sumber daya manusia di Dusun Nusa bakti dan Natai Bunga untuk pemanfaatan HHBK tersedia. Tidak
semua anggota dalam suatu keluarga dapat memanfaatkan sumberdaya hutan
secara langsung, seperti anak-anak dan orang-orang lanjut usia. 5.1.3 Tingkat Pendidikan
Tingkat pendidikan sangat berpengaruh dalam pemikiran ataupun tindakan seseorang dalam memanfaatkan sumberdaya hutan. Pengetahuan yang baik
terhadap jenis komersial dari suatu sumberdaya hutan dapat berdampak positif ataupun negatif. Dampak positif yang mungkin terjadi adalah pemanfaatan
sumberdaya hutan yang memperhatikan kelestarian sumberdaya hutan itu sendiri dan lingkungan sekitarnya. Sedangkan dampak negatif yang dapat muncul adalah
pemanfaatan sumberdaya hutan yang tidak terkendali dan rusaknya lingkungan sekitar sumberdaya hutan tersebut. Data karakteristik responden berdasarkan
jumlah anggota keluarga dapat dilihat pada Tabel 13 sebagai berikut. Tabel 13 Data responden berdasarkan tingkat pendidikan
Dusun Tingkat Pendidikan
Tdk tamat SD SDSederajat
SMPSederajat SMASederajat
N N
N N
Nusa Bakti 9
30,0 18
60,0 3
10,0 Natai Bunga
4 13,3
18 60,0
6 20,0
2 6,7
Keterangan : N : jumlah responden