Pengujian Instrumen ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN

78 4. The House of Raminten mengajarkan saya untuk menghargai kekayaan budaya Jawa 351 3,51 1 Total rata-rata 3,45 No Pernyataan Jumlah Rata-rata SD Relate 1. The House of Raminten cocok untuk tempat berkumpul dengan keluarga dan kerabat 350 3,50 0,83 2. Karyawan The House of Raminten menyapa pengunjung yang datang 365 3,65 0,77 3. Karyawan ramah dan sopan saat berbicara dengan konsumen 357 3,57 0,84 4. Bila ada masalah dalam pemesanan karyawan sigap dan tanggap 322 3,22 0,85 Total rata-rata 3,48 Berdasarkan tabel 5.8 dapat disimpulkan bahwa data experiential marketing The House of Raminten yang dihasilkan dari jawaban para responden sudah cukup baik dilihat dari total rata-rata pernyataan dari masing-masing variabel yang ada diatas. Standar deviasi mencerminkan jawaban dari responden yang beragam dan tidak monoton di setiap butir pernyataan yang diberikan. Responden menilai berdasarkan keadaan yang dirasakan ketika berkunjung ke The House of Raminten. Dari ke lima dimensi experiential marketing pada The House of raminten dengan total rata-rata tertinggi adalah sense sebesar 3,95. Dan dimensi experiential marketing yang paling rendah dengan total rata-rata 3,45 yaitu dimensi act. 2. Minat Beli Ulang PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 79 Tabel 5.9 Distribusi Jawaban Responden Pada Variabel Minat Beli Ulang No Pernyataan Jumlah Rata-rata SD Minat Beli Ulang 1. Saya akan mengunjungi kembali The House of Raminten diwaktu dan kesempatan yang akan datang 392 3,92 0,87 2. Saya akan merekomendasikan The House of Raminten kepada orang-orang terdekat saya orang tua, teman, kerabat, keluarga 395 3,95 0,81 3. Saya akan mengajak orang terdekat untuk berkunjung ke The House of Raminten 388 3,88 0,78 4. Saya akan mencari informasi mengenai The House of Raminten 324 3,24 0,82 Total Rata-rata 3,74 Sumber: Data Primer yang Diolah Peneliti Dari tabel di atas dapat dilihat bahwa total rata-rata dari minat beli ulang pada The House of Raminten adalah sebesar 3,74. Total rata-rata tersebut menunjukkan bahwa pada minat beli ulang pengunjung terbilang tinggi diliha t dari total rata-rata yang ada.

D. Uji Asumsi Klasik

Sebelum dilakukan pengujian hipotesis terlebih dahulu dilakukan pengujian asumsi klasik. Pengujian asumsi klasik untuk mengetahui apakah data yang digunakan telah bebas dari masalah normalitas, multikolonieritas, dan heteroskedastisitas. Jika salah satu asumsi klasik tidak terpenuhi maka akan PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 80 menyebabkan bias pada persamaan regresi yang akan berpengaruh terhadap hasil penelitian. Pengujian asusmi klasik merupakan syarat utama yang harus dipenuhi sebelum dilakukan analisis data dengan uji regresi:

1. Uji Asumsi Klasik Regresi Linier Berganda

a. Uji Multikolinieritas

Berdasarkan tabel 5.8 dapat diketahui bahwa nilai tolerance variabel lebih dari 0,10 dan nilai VIF kurang dari 10, dengan demikian dapat disimpulkan bahwa tidak terjadi masalah multikolinieritas pada model regresi. Tabel 5.10 Hasil Uji Multikolonieritas

b. Uji Heteroskedastisitas

Berdasarkan hasil output gambar 5.1, hasil titik-titik atau pola menyebar di bawah dan di atas sumbu y, dan tidak mempunyai pola yang teratur, kesimpulan yang dapat ditarik bahwa variabel tidak terjadi heteroskedastisitas. Variabel Tolerance VIF Sense 0,794 1,259 Feel 0,777 1,287 Think 0,893 1,192 Act 0,728 1,378 Relate 0,783 1,355 81 Gambar 5.1 Hasil Uji Heteroskedastisitas

c. Uji Normalitas

Uji normalitas bertujuan untuk menguji data variabel bebas X dan data variabel terikat Y pada persamaan regresi yang dihasilkan. Berdistribusi normal atau berdistribusi tidak normal. Distribusi normal akan membentuk satu garis lurus diagonal. Berikut hasil dari uji normalitas dalam penelitian ini: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI