Penelitian Sebelumnya TINJAUAN LITERATUR DAN PERUMUSAN HIPOTESIS
41
tanggap karyawan, dan interaksi yang baik antara karyawan dan pengunjung.
Ketika act mampu mempengaruhi perilaku dan gaya hidup pelanggan maka akan berdampak positif terhadap minat beli
konsumen karena konsumen merasa bahwa produk atau jasa tersebut sudah sesuai dengan gaya hidupnya.
H
4
: act bertindak berpengaruh positif pada minat beli ulang.
Relate berhubungan menghubungkan pelanggan secara individu dengan masyarakat, atau budaya. Relate berhubungan menjadi daya
tarik keinginan yang paling dalam bagi pelanggan unruk membentuk self-improvement,
status socioeconomic.
Relate menunjukkan
sekelompok orang
yang merupakan
target pelanggan
dimana seseoraang pelanggan dapat berinteraksi, berhubungan, dan berbagi
kesenangan yang sama. Hubungan relate dengan minat beli ulang konsumen yaitu, relate
berhubungan dapat menciptakan pengaruh miant beli ulang dikarenakan konsumen merasa puas dan senang dapat berinteraksi dan
berhubungan dari pihak pengelola restoran maupun karyawan, serta dapat berbagi kesenangan yang sama didalam sebuah komunitas.
Semakin tinggi pengaruh relate berhubungan msksn minat beli ulang konsumen yang tercipta juga semakin tinggi.
H
5
: relate berhubungan memiliki pengaruh positif pada minat beli ulang.
42
Persepsi merupakan cara pandang konsumen terhadap suatu produk atau jasa. The House of Raminten merupakan restoran yang berada di
Yogyakarta. Persepsi konsumen pada restoran ini hanya dirasakan rumah makan biasa atau tempat nongkrong. Bagi pengunjung non-DIY
restoran ini dipandang sebagai tempat wisata kuliner di Yogyakarta yang memiliki unsur budaya Jawa dan makanan khas tradisional.
Berdasarkan penjelasan tersebut maka penulis merumuskan hipotesis sebagai berikut:
H
6
: ada perbedaan persepsi atas experiential marketing antara pengunjung DIY dan non-DIY.