Teknik Pengumpulan Data Instrumen Penelitian

penelitian ini, lesson study dilakukan oleh 3 orang 2 guru mata pelajaran Akuntansi Keuangan dan peneliti sebagai observer dimana mereka akan berkolaborasi dalam merencanakan, melaksanakan dan mengamati, serta merefleksi proses pembelajaran. Dalam Lesson Study ini, seorang guru berperan sebagai guru model yang menyampaikan materi pelajaran dan guru lain termasuk peneliti berperan sebagai observer yang akan mengamati selama proses pembelajaran berlangsung.

E. Teknik Pengumpulan Data

1. Observasi Observasi merupakan teknik pengumpulan data yang mempunyai ciri spesifik apabila dibandingkan dengan teknik yang lain karena observasi tidak hanya terbatas pada orang tetapi juga pada objek-objek alam yang lain dan cocok digunakan apabila penelitian yang dilakukan berkenaan dengan perilaku manusia, proses kerja, gejala-gejala alam, serta apabila responden yang diamati tidak terlalu besar Sugiyono, 2013: 203. Penelitian ini menggunakan observasi berperanserta participant observation dimana peneliti terlibat dengan kegiatan orang yang sedang diamati atau yang digunakan sebagai sumber data penelitian. Dalam penelitian ini, observasi dilakukan untuk mengamati aktivitas belajar siswa. 2. Tes Tes merupakan serentetan pertanyaan atau latihan serta alat lain yang digunakan untuk mengukur keterampilan, pengetahuan intelegensi, kemampuan, dan bakat yang dimiliki oleh individu atau kelompok Suharsimi Arikunto, 2010: 193. Tes dalam penelitian ini adalah untuk mengukur hasil belajar siswa ranah kognitif yang meliputi pengetahuan C1, pemahaman C2, dan penerapan C3 tentang materi Piutang Wesel dan Pendiskontoan Piutang Wesel yang disampaikan. 3. Dokumentasi Dokumentasi berasal dari kata dokumen yang berarti barang-barang tertulis dimana di dalam teknik dokumentasi ini peneliti menyelidiki benda-benda tertulis seperti buku-buku, majalah, dokumen, peraturan- peraturan, notulen rapat, catatan harian, dan sebagainya Suharsimi Arikunto, 2010: 201. Dalam penelitian ini, dokumentasi digunakan untuk memperoleh data jumlah siswa dan data hasil belajar siswa berupa tes sebagai data awal penelitian. Selain itu, dokumen yang digunakan dalam penelitian ini yaitu catatan lapangan untuk mencatat kejadian yang terjadi selama pembelajaran.

F. Instrumen Penelitian

1. Lembar Observasi Lembar observasi dalam penelitian ini digunakan untuk mengetahui aktivitas belajar siswa dan berbentuk rating scale. Menurut Sugiyono 2013: 141, rating scale merupakan skala pengukuran dimana data mentah yang diperoleh berupa angka kemudian ditafsirkan dalam pengertian kualitatif. Indikator aktivitas belajar siswa yang akan diteliti yaitu: Tabel 1. Indikator Aktivitas Belajar Siswa No. Indikator Aktivitas Belajar Aktivitas Visual: 1. Membaca materi pelajaran. 2. Memperhatikan penjelasan terkait materi pelajaran yang disampaikan. Aktivitas Lisan: 3. Mengajukan pertanyaan terkait materi pelajaran yang belum dipahami. 4. Memberi saran, pendapat, dan jawaban terkait materi pelajaran yang disampaikan. 5. Melakukan diskusi kelompok. Aktivitas Mendengarkan: 6. Mendengarkan penjelasan terkait materi pelajaran yang disampaikan. Aktivitas Menulis: 7. Mencatat materi pelajaran. 8. Mengerjakan latihan soaltugasujian yang diberikan. Pedoman penskoran untuk setiap indikator aktivitas belajar yang digunakan dalam penelitian ini yaitu: Tabel 2. Pedoman Penskoran Aktivitas Belajar Kategori Skor Penilaian Aktif 3 Cukup Aktif 2 Tidak Aktif 1 Berdasarkan pedoman penskoran tersebut, maka rubrik pedoman observasi yang digunakan yaitu: Tabel 3. Pedoman Observasi Aktivitas Belajar No. Indikator Aktivitas Belajar Kriteria Skor 1. Membaca materi pelajaran Aktif: siswa segera membaca materi pelajaran dengan saksama. 3 Cukup aktif: siswa membaca materi pelajaran dengan kurang saksama. 2 Tidak aktif: siswa tidak segera membaca materi pelajaran. 1 2. Memperhatikan penjelasan Aktif: siswa dengan saksama dan antusias memperhatikan penjelasan 3 No. Indikator Aktivitas Belajar Kriteria Skor terkait materi pelajaran yang disampaikan terkait materi pelajaran yang disampaikan. Cukup aktif: siswa memperhatikan penjelasan terkait materi pelajaran yang disampaikan dengan sesekali melakukan aktivitas di luar aktivitas belajar mencorat-coret kertas, bermain hand phone, dan lain-lain. 2 Tidak aktif: siswa tidak memperhatikan penjelasan terkait materi pelajaran yang disampaikan karena sering melakukan aktivitas di luar aktivitas belajar. 1 3. Mengajukan pertanyaan terkait materi pelajaran yang belum dipahami Aktif: siswa mengajukan pertanyaan terkait materi pelajaran yang belum dipahami lebih dari satu kali. 3 Cukup aktif: siswa mengajukan pertanyaan terkait materi pelajaran yang belum dipahami hanya satu kali. 2 Tidak aktif: siswa tidak pernah mengajukan pertanyaan terkait materi pelajaran yang belum dipahami. 1 4. Memberi saran, pendapat, dan jawaban terkait materi pelajaran yang disampaikan Aktif: siswa memberi saran, pendapat, dan jawaban terkait materi pelajaran yang disampaikan lebih dari satu kali. 3 Cukup aktif: siswa memberi saran, pendapat, dan jawaban terkait materi pelajaran yang disampaikan hanya satu kali. 2 Tidak aktif: siswa tidak pernah memberi saran, pendapat, dan jawaban terkait materi pelajaran yang disampaikan. 1 5. Melakukan diskusi kelompok Aktif: siswa melakukan diskusi kelompok sesuai materi pelajaran yang diberikan selama setengah lebih jalannya diskusi. 3 Cukup aktif: siswa melakukan diskusi kelompok sesuai materi pelajaran yang diberikan maksimal selama setengah jalannya diskusi. 2 Tidak aktif: siswa tidak melakukan diskusi kelompok. 1 6. Mendengarkan penjelasan Aktif: siswa dengan saksama dan antusias mendengarkan penjelasan 3 No. Indikator Aktivitas Belajar Kriteria Skor terkait materi pelajaran yang disampaikan terkait materi pelajaran yang disampaikan. Cukup aktif: siswa mendengarkan penjelasan terkait materi pelajaran yang disampaikan dengan sesekali melakukan aktivitas di luar aktivitas belajar. 2 Tidak aktif: siswa tidak mendengarkan penjelasan terkait materi pelajaran yang disampaikan karena sering melakukan aktivitas di luar aktivitas belajar. 1 7. Mencatat materi pelajaran Aktif: siswa mencatat hal-hal penting terkait materi pelajaran yang dipelajari dengan rapi. 3 Cukup aktif: siswa mencatat hal-hal penting terkait materi pelajaran yang dipelajari tetapi kurang rapi. 2 Tidak aktif: siswa tidak mencatat hal- hal penting terkait materi pelajaran yang dipelajari. 1 8. Mengerjakan latihan soaltugasujian yang diberikan Aktif: siswa mengerjakan latihan soaltugasujian yang diberikan dengan lengkap dan tepat waktu. 3 Cukup aktif: siswa mengerjakan latihan soaltugasujian yang diberikan tetapi kurang lengkap dan tidak tepat waktu. 2 Tidak aktif: siswa tidak mengerjakan latihan soaltugasujian yang diberikan. 1 2. Tes Tes dalam penelitian ini digunakan untuk mengukur hasil belajar siswa ranah kognitif yang meliputi pengetahuan C1, pemahaman C2, dan penerapan C3. Tes yang diberikan berbentuk objektif dan uraian yang pembuatannya dikonsultasikan terlebih dahulu dengan guru yang bersangkutan. Tes diberikan pada awal dan akhir pembelajaran berupa pre test dan post test untuk mengetahui peningkatan hasil belajar siswa. Berikut ini adalah kisi-kisi tes yang digunakan: Tabel 4. Kisi-kisi Soal Pre Test dan Post Test Siklus I No. Indikator Bentuk Soal Pilihan Ganda Bentuk Soal Uraian No. Soal Kelom- pok No. Soal Kelom- pok 1. Mendefinisikan pengertian piutang wesel 1,2 C1 2. Memberi contoh piutang wesel 3 C2 3. Menyebutkan jenis piutang wesel 4,5 C1 4. Membedakan wesel tagih dan wesel bayar 6 C2 5. Menjelaskan pihak-pihak yang terlibat dalam wesel tagih 7,8 C2 6. Mengerjakan pencatatan piutang wesel 9,10 C3 7. Menghitung nilai jatuh tempo wesel tagih yang berbunga 1 C3 8. Menghitung nilai jatuh tempo wesel tagih tanpa bunga 2 C3 Tabel 5. Kisi-kisi Soal Pre Test dan Post Test Siklus II No. Indikator Bentuk Soal Pilihan Ganda Bentuk Soal Uraian No. Soal Kelom- pok No. Soal Kelom- pok 1. Mendefinisikan pengertian pendiskontoan piutang wesel 1,2 C1 2. Memberikan contoh pendis- kontoan piutang wesel 3,4 C2 3. Mendefinisikan pengertian diskonto 5,6 C1 4. Membedakan diskonto dan bunga 7 C2 5. Menghitung diskonto wesel tanpa bunga 8 C3 6. Menghitung diskonto wesel berbunga 9 C3 7. Menuliskan pencatatan 10 C2 No. Indikator Bentuk Soal Pilihan Ganda Bentuk Soal Uraian No. Soal Kelom- pok No. Soal Kelom- pok pendiskontoan wesel 8. Menghitung dan mencatat nilai tunai pendiskontoan wesel tanpa bunga 1 C3 9. Menghitung dan mencatat nilai tunai pendiskontoan wesel berbunga 2 C3 3. Catatan Lapangan Catatan lapangan digunakan untuk mencatat berita acara pelaksanaan pembelajaran berupa catatan kejadian seperti interaksi siswa dengan guru, siswa dengan siswa, dan lain-lain. Catatan lapangan dibuat untuk setiap kali pertemuan pada masing-masing siklus.

G. Teknik Analisis Data