19 4 Latihan-latihan
Berbentuk tugas untuk melatih kemampuan peserta didik, sehingga kemampuan peserta didik terasah dan terkuasai secara matang.
5 Petunjuk kerja atau lembar kerja Satu lembar atau beberapa lembar kertas yang berisi sejumlah langkah-
langkah pelaksanaan kegiatan yang harus dilakukan oleh peserta didik berkaitan dengan praktek dan lainnya.
6 Evaluasi Evaluasi merupakan salah satu bagian dari proses penilaian. Komponen
evaluasi berisikan beberapa pertanyaan untuk peserta didik yang bertujuan mengukur sejauh mana penguasaan kompetensi setelah mengikuti proses
pembelajaran. Dengan adanya evaluasi ini membantu untuk mengetahui efektivitas bahan ajar yang disusun ataupun proses pembelajaran yang
dilakukan serta mengetahui apakah seluruh peserta didik yang telah menguasai kompetensi yang ada dalam bahan ajar.
f. Macam-macam Bahan Ajar
Menurut beberapa para ahli, macam-macam bahan ajar dapat dikelompokkan menurut beberapa kriteria yaitu berdasarkan bentuknya, cara kerjanya, dan sifatnya.
Andi Prastowo 2015 : 39 1 Bahan Ajar Menurut Bentuknya
Menurut bentuknya, bahan ajar dibedakan menjadi 4 macam yaitu :
a Bahan Ajar Cetak printed : bahan ajar yang disiapkan dalam bentuk lembaran-lembaran
kertas, berfungsi
untuk pembelajaran
atau
20 penyampaian informasi. Contoh : handout, buku, modul, lembar kerja
peserta didik LKS, leaflet, brosur, wallchart, dan foto atau gambar.
b Bahan Ajar Dengar audio : bahan ajar yang menggunakan sinyal radio secara langsung,
dapat dimainkan atau didengar oleh seseorang atau sekelompok orang. Contoh : kaset, radio, piringan hitam, dan compact disk
audio. c Bahan Ajar Pandang Dengar audiovisual : segala sesuatu yang
memungkinkan sinyal audio dikombinasikan dengan gambar bergerak. Contoh : video compact disk, film.
d Bahan Ajar Interaktif : Kombinasi dari dua atau lebih media audio, teks, grafik, gambar, animasi, dan video.
2 Bahan Ajar Menurut Cara Kerjanya Menurut cara kerjanya, bahan ajar dibedakan menjadi 5 macam, yaitu :
a Bahan ajar tidak diproyeksikan : bahan ajar yang bisa langsung digunakan peserta didik membaca, melihat, dan mengamati tanpa alat bantu
proyektor. Contoh : foto, diagram, dan display. b Bahan ajar yang diproyeksikan : bahan ajar yang memerlukan alat bantu
proyektor untuk dapat dipelajari oleh peserta didik. Contoh : slide, proyeksi komputer.
c Bahan ajar audio : bahan ajar berupa audio suara yang direkam dalam media rekam, penggunaannya memerlukan alat pemain player seperti
tape combo, CD VCD player. Contoh : kaset, CD, flash disk, dan lain-lain.