3.5 Skala Pengukuran Variabel
Skala Pengukuran merupakan suatu proses pemberian angka atau simbol pada karakteristik atau properti sesuai dengan aturan atau prosedur yang telah
ditetapkan. Penelitian ini menggunakan skala pengukuran interval. Penggunaan skala interval dikarenakan skala interval tidak hanya mengelompokkan individu
menurut kategori tertentu dan menentukan urutan kelompok, namun juga mengukur besaran perbedaan preferensi antar individu Sekaran 2006:18. Dan
skala interval memiliki kelebihan tentang penyajian data dibandingkan dengan dua skala diatas, yaitu kita akan dapat mengetahui data dengan lebih akurat karena
dapat menentukan selisih antar objek yang diteliti.
Sedangkan teknik pengukuran skala yang digunakan dalam penelitian ini untuk mengukur variabel adalah skala diferensial semantik, yaitu metode
penelitian dengan menggunakan 7 tujuh butir yang dibentuk dalam satu garis kontiniu yang menyatakan secara verbal 2 kutub penilaian yang ekstrim.
Analisis ini dilakukan dengan meminta responden untuk menyatakan pendapatnya tentang serangkaian pertanyaan yang disiapkan oleh peneliti dan
berkaitan dengan objek yang diteliti dalam bentuk nilai yang berada dalam rentang dua sisi. Didalam penelitian setiap pertanyaan masing-masing diukur
dalam 7 tujuh skala dan ujung-ujungnya ditutup dengan kata sifat yang secara kontras berlawanan. Digunakan 7 tujuh jenjang dalam penelitian ini mengikuti
pola sebagai berikut :
Universitas Sumatera Utara
Gambar 3.1 Pola Skala Interval
7 6
5 4
3 2
1
Sangat Setuju Sekali Netral
Sangat Tidak Setuju Sekali
3.6 Populasi dan Sampel Penelitian
3.6.1 Populasi
Populasi adalah keseluruhan obyek penelitian baik terdiri dari benda yang nyata, abstrak, peristiwa maupun gejala yang merupakan sumber data dan
memiliki karakter tertentu dan sama Sukandarrumidi 2006:47. Populasi pada penelitian ini adalah seluruh karyawan dan staf pada kantor PT. Bank Rakyat
Indonesia Cabang Putri Hijau yang berjumlah 180 orang.
3.6.2 Sampel
Sampel adalah sebagian dari jumlah dan karakteristik yang dimilki oleh populasi. Penentuan ukuran sampel dalam penelitian ini dilakukan dengan
menggunakan rumus Slovin Sugiyono 2008:57 sebagai berikut:
n =
2
1 e
N N
+
Dimana n = Jumlah Sampel
N = Jumlah Populasi e = Standar eror = 10
Populasi N sebanyak 180 orang standar error e sebanyak 10 maka jumlah sampel adalah sebagai berikut :
Universitas Sumatera Utara
n=
2
1 ,
180 1
180 +
n= 8
, 2
180
n = 64,28 dibulatkan menjadi 65 orang Teknik pengambilan sampel yang digunakan dalam penelitian ini dengan
Probability sampling adalah pengambilan sampel berdasarkan peluang, dimana semua anggota populasi mendapatkan kesempatan yang sama untuk terpilih
menjadi sampel Sukandar rummidi 2006:57. Peneliti menggunakan salah satu dari teknik Probability sampling yaitu Proportional Stratified Random Sampling
Apabila proporsi atau presentase sampel yang diambil pada setiap lapisan yang sama.
Tabel 3.2 Daftar Karyawan Berdasarkan Departemen
Bagian Jumlah Orang
Sampel Orang
Bagian Operasional 77
77180 x 65 = 28 Bagian SDM
55 55180 x 65 = 20
Bagian Marketing 48
48180 x 65 = 17 Jumlah
180 65
Sumber : Data Internal Perusahaan. Data diolah
3.7 Jenis Data Dan Sumber Data
Peneliti menggunakan dua jenis dan sumber data dalam melakukan penelitian ini, yaitu :
a. Data Primer
Data primer merupakan data yang diperoleh secara langsung dari responden terpilih pada lokasi penelitian. Data primer diperoleh dengan
memberikan kuesioner dan melakukan wawancara interview.
Universitas Sumatera Utara
b. Data Sekunder
Data sekunder merupakan data yang diperoleh dari sumber-sumber lain yang diolah seperti buku, dokumen, jurnal dan data internet yang
mendukung penelitian ini.
3.8 Metode Pengumpulan Data