Penjabaran mata uang asing lanjutan Kas dan setara kas Piutang
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING lanjutan
d. Penjabaran mata uang asing lanjutan
iii. Entitas dalam Grup Hasil usaha operasi dan posisi keuangan dari entitas anak Grup tidak ada yang mata uang fungsionalnya mata uang dari suatu ekonomi hiperinflasi yang memiliki mata uang fungsional yang berbeda dengan mata uang penyajian Perusahaan, ditranslasikan dalam mata uang penyajian Perusahaan sebagai berikut: a Aset dan liabilitas yang disajikan pada laporan posisi keuangan konsolidasian, dijabarkan pada kurs penutup tanggal laporan posisi keuangan konsolidasian tersebut; b Penghasilan dan beban untuk setiap laba rugi dijabarkan menggunakan kurs rata-rata kecuali jika rata-rata tersebut bukan perkiraan wajar efek kumulatif dari kurs yang berlaku pada tanggal transaksi, maka penghasilan dan beban dijabarkan menggunakan kurs tanggal transaksi; dan c Seluruh selisih kurs yang timbul diakui dalam pendapatan komprehensif lainnya.e. Kas dan setara kas
Kas dan setara kas termasuk kas, bank, dan deposito berjangka yang jatuh tempo dalam jangka waktu tiga bulan atau kurang sejak tanggal penempatan dan tidak digunakan sebagai jaminan atau tidak dibatasi penggunaannya. Laporan arus kas konsolidasian disusun menggunakan metode langsung dengan mengklasifikasikan arus kas berdasarkan aktivitas operasi, investasi, dan pendanaan. Untuk tujuan laporan arus kas konsolidasian, kas dan setara kas disajikan setelah dikurangi cerukan.f. Piutang
Piutang usaha adalah jumlah terutang dari pelanggan atas penjualan batubara dan listrik atau jasa yang diberikan dalam kegiatan usaha biasa. Piutang non-usaha merupakan jumlah terutang yang timbul dari transaksi di luar kegiatan usaha biasa. Jika piutang diharapkan tertagih dalam satu tahun atau kurang, piutang tersebut dikelompokkan sebagai aset lancar. Jika tidak, piutang tersebut disajikan sebagai aset tidak lancar. Piutang pada awalnya diakui sebesar nilai wajar dan kemudian diukur sebesar biaya perolehan diamortisasi dengan menggunakan metode suku bunga efektif, jika efek diskonto signifikan, dikurangi dengan provisi untuk penurunan nilai. Piutang non-usaha kepada pihak berelasi pada awalnya disajikan sebagai aset tidak lancar kecuali jika ada alasan tertentu untuk disajikan sebagai aset lancar pada laporan posisi keuangan konsolidasian.g. Persediaan
Parts
» Syah Indra Aman ADARO ENERGY Tbk 2013
» Pendirian Perusahaan dan informasi lainnya
» Struktur grup lanjutan Perjanjian Kerjasama Pengusahaan Pertambangan Batubara
» Perjanjian Kerjasama Perjanjian Kerjasama Alur Barito
» Standar dan interpretasi standar akuntansi baru beserta revisi lanjutan
» Prinsip-prinsip konsolidasi Entitas anak 1. Konsolidasi 2. Akuisisi
» Prinsip-prinsip konsolidasi lanjutan IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING lanjutan
» Prinsip-prinsip konsolidasi lanjutan Penjabaran mata uang asing Mata uang fungsional dan penyajian
» Penjabaran mata uang asing lanjutan Kas dan setara kas Piutang
» Instrumen keuangan derivatif dan aktivitas lindung nilai lanjutan Aset tetap dan penyusutan
» Aset tetap dan penyusutan lanjutan
» Goodwill Penurunan nilai dari aset non-keuangan Aset eksplorasi dan evaluasi
» Aset eksplorasi dan evaluasi lanjutan Properti pertambangan
» Biaya pengupasan tanah penutup Utang usaha
» Provisi IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING lanjutan
» Provisi lanjutan Pinjaman Biaya pinjaman
» Imbalan kerja karyawan lanjutan
» Pengakuan pendapatan dan beban lanjutan Pendapatan sewa
» IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING lanjutan
» ESTIMASI DAN PENILAIAN AKUNTANSI YANG PENTING lanjutan
» Akuisisi pengendalian atas BEP
» Akuisisi pengendalian atas Balangan lanjutan
» ESTIMASI DAN PENILAIAN AKUNTANSI YANG PENTING lanjutan KAS DAN SETARA KAS
» KAS DAN DEPOSITO BERJANGKA YANG DIBATASI PENGGUNAANNYA PIUTANG USAHA PIUTANG USAHA lanjutan
» ASET TETAP ASET TETAP lanjutan
» ASET TETAP lanjutan Syah Indra Aman
» ASET TETAP lanjutan INVESTASI PADA ENTITAS ASOSIASI
» INVESTASI PADA ENTITAS ASOSIASI lanjutan PROPERTI PERTAMBANGAN
» PROPERTI PERTAMBANGAN lanjutan GOODWILL GOODWILL lanjutan
» PINJAMAN KE PIHAK KETIGA PINJAMAN KE PIHAK KETIGA lanjutan UTANG USAHA
» UTANG ROYALTI BEBAN AKRUAL UTANG SEWA PEMBIAYAAN
» Pinjaman Sindikasi UTANG BANK JANGKA PANJANG
» Pinjaman Sindikasi lanjutan Pinjaman Sindikasi Bank
» Pinjaman Sindikasi Bank lanjutan Perjanjian Fasilitas AS750.000
» Perjanjian Fasilitas AS750.000 lanjutan Fasilitas Kredit Perjanjian Fasilitas AS380.000
» Perjanjian Fasilitas AS380.000 lanjutan Perjanjian Fasilitas AS160.000
» PT Bank OCBC NISP Tbk lanjutan Perjanjian Fasilitas AS40.000
» SENIOR NOTES SENIOR NOTES lanjutan
» LIABILITAS IMBALAN KERJA LIABILITAS IMBALAN PASCA KERJA lanjutan
» PROVISI REKLAMASI DAN PENUTUPAN TAMBANG MODAL SAHAM TAMBAHAN MODAL DISETOR, NETO
» LABA DITAHAN DIVIDEN Syah Indra Aman
» KEPENTINGAN NON-PENGENDALI PENDAPATAN USAHA BEBAN POKOK PENDAPATAN
» Pajak yang bisa dipulihkan kembali lanjutan
» Asetliabilitas pajak tangguhan lanjutan
» Asetliabilitas pajak tangguhan lanjutan Administrasi Surat Ketetapan Pajak
» Sifat hubungan Rincian transaksi
» ASET DAN LIABILITAS MONETER NETO DALAM MATA UANG ASING lanjutan TRANSAKSI NON-KAS SEGMEN OPERASI
» SEGMEN OPERASI lanjutan SEGMEN OPERASI lanjutan
» Perjanjian penambangan, pengangkutan, pemindahan batubara, dan lainnya
» Fasilitas bank lanjutan Komitmen penjualan Iuran penggunaan area hutan Perjanjian Tuntutan hukum
» Perjanjian Fasilitas Bahan Bakar Peraturan Menteri No. 182009 Undang-undang Pertambangan No. 42009
» Undang-undang Pertambangan No. 42009 lanjutan Peraturan Menteri No. 282009
» Peraturan Menteri No. 342009 lanjutan Peraturan Menteri N 172010
» Peraturan Menteri No. 272013 Perjanjian sehubungan dengan
» JAMINAN REKLAMASI Syah Indra Aman
» JAMINAN REKLAMASI lanjutan ASET DAN LIABILITAS KEUANGAN
» Risiko pasar MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN lanjutan
» Risiko pasar lanjutan Risiko kredit
» Risiko kredit lanjutan Risiko likuiditas
» Risiko likuiditas lanjutan Estimasi nilai wajar
Show more