76
berdistribusi normal atau tidaknya dilakukan dengan melihat nilai signifikasinya p, penjabarannya adalah jika nilai signifikasinya lebih
dari 0,05 p0,05 maka data tersebut berdistribusi normal, dan sebali
knya jika p≤0,05 maka data tersebut berdistribusi tidak normal.
b. Uji Linearitas
Uji linearitas digunakan untuk mengetahui apakah hubungan antara variabel independen bebas dan variabel dependen terikat berbentuk
linear atau tidak. Peneliti melakukan uji linearitas yang dalam pelaksanaanya menggunakan bantuan SPSS versi 22.00 For Windows.
Kaidah yang digunakan adalah apabila nilai signifikasi 0,05 maka hubungan antara keduanya adalah linear dan sebaliknya apabila nilai
signifikasi 0,05 maka hubungan antara keduanya tidak linear
2. Uji Hipotesis
Setelah peneliti melakukan uji prasyarat analisis yang meliputi uji normalitas dan uji linieritas selanjutnya akan dilakukan pengujian hipotesis..
Hipotesis merupakan jawaban sementara atas masalah yang dirumuskan. Pengujian hipotesis dilakukan untuk mengetahui bahwa hipotesis penelitian
diterima atau ditolak. Hipotesis yang diajukan dalam penelitian ini yaitu terdapat pengaruh yang positif efikasi diri terhadap pengambilan keputusan
karir pada siswa kelas XII SMA Negeri 1 Kalasan. Penelitian ini mempunyai 2 dua variabal utama sehingga peneliti
menggunakan analisis regresi sederhana untuk mengetahui hipotesis yang telah diajukan. Sugiyono 2007: 153 mengatakan analisis regresi merupakan
77
Y = a + bX
analisis yang digunakan untuk memprediksi bagaimana perubahan nilai variabel dependen bila nilai variabel independen dinaikkan atau diturunkan
nilainya. Untuk mempermudah analisis data, maka analisis dilakukan dengan bantuan SPSS versi 22.00 for Windows. Analisis regresi yang digunakan
adalah analisis regresi sederhana dengan rumus persamaan:
Keterangan: : Variabel yang diprediksikan
X : Variabel prediktor a : Bilangan konstanta
b : Koefisien prediktor koefisien regresi
Peneliti menggunakan bantuan SPSS versi 22.00 for Windows untuk menganalisis data yang dimaksudkan. Hasil penelitian ini diinterpretasikan
dengan menggunakan nilai p probabilitas pada taraf signifikan 5. Jika hasil p 0,05. Maka dianggap mempunyai pengaruh yang signifikan.
78
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
Penelitian ini dilaksanakan untuk mengetahui tingkat efikasi diri dan pengambilan keputusan karir, serta untuk mengetahui pengaruh efikasi diri
terhadap pengambilan keputusan karir pada siswa kelas XII SMA Negeri 1 Kalasan.. Data yang diperoleh yakni data primer yang dikumpulkan melalui skala
efikasi diri dan skala pengambilan keputusan karir. Subyek dalam penelitian ini adalah 139 siswa kelas XII SMA Negeri 1 Kalasan.
A. Deskripsi Data Hasil Penelitian.
Analisis statistik antara variabel efikasi diri dan pengambilan keputusan karir dapat dilihat pada tabel sebagai berikut:
Tabel 10 Analisis Statistik Data Hasil Penelitian Variabel
Jumlah Item Statistik
Skor
Efikasi Diri 39
Skor Maksimal 156
Skor Minimal 39
Mean µ 97,5
Standar Deviasi σ 19,5
Pengambilan Keputusan Karir
43 Skor Maksimal
172 Skor Minimal
43 Mean µ
107,5 Standar Deviasi σ
21,5 Berdasarkan tabel 10 diatas, menghasilkan hasil analisis deskripsi skor
maksimum, skor minimum, mean ideal, dan standar deviasi. Dari skala efikasi diri yang terdiri dari 39 item, disebarkan pada 139 siswa diperoleh skor
maksimal 156 dan skor minimal 39. Skor rata-rata mean ideal sebesar 97,5 dan standar deviasi sebesar 19.5 untuk variabel efikasi diri. Sedangkan untuk skala
pengambilan keputusan karir yang terdiri dari 43 item, disebarkan pada 139
