Perhitungan Koefisien Determinasi R
a. Penentuan Ha.
1. H
a1
: Jumlah anggota berpengaruh terhadap Sisa Hasil Usaha SHU 2.
H
a2
: Jumlah simpanan berpengaruh terhadap Sisa Hasil Usaha SHU. 3.
H
a3
: Jumlah pinjaman berpengaruh terhadap Sisa hasil Usaha SHU. 4.
H
a4
: Jumlah modal kerja berpengaruh terhadap Sisa Hasil Usaha SHU. b.
Penentuan taraf nyata α dan t tabel. Taraf nyata α = 0,052 = 0,025 uji 2 sisi
df = 40 – 2 = 38, maka besar t tabel adalah 2,02439-2,02439.
Ho diterima apabila –t
α2
t
o
atau t
o
t
α2
Ho ditolak apabila t
o
t
α2
atau t -t
α2
c. Penghitungan nilai statistik uji t
o
Dari hasil outout di atas terlihat bahwa : 1. Jumlah Anggota : nilai t
1
sebesar 2,306114 2. Jumlah Simpanan : nilai t
2
sebesar -0,634183 3. Jumlah Pinjaman : nilai t
3
sebesar 1,927839 4. Jumlah Modal Kerja : nilai t
4
sebesar -0,358186 d.
Pengambilan keputusan 1. Jumlah Anggota : Ho
1
ditolak, karena t
1
t tabel 2,306114 2,02439 2. Jumlah Simpanan : Ho
2
diterima, karena t
2
t tabel -0,634183-2,02439 3. Jumlah Pinjaman : Ho
3
diterima, karena t
3
t tabel 1,927839 2,02439 4. Jumlah Modal Kerja: Ho
4
diterima, karena t
4
t tabel -0,358186 - 2,02439
e. Penarikan kesimpulan.
1. Ho
1
ditolak, maka jumlah anggota berpengaruh terhadap Sisa Hasil Usaha SHU
2. Ho
2
diterima, maka jumlah simpanan tidak berpengaruh terhadap Sisa
Hasil Usaha SHU 3.
Ho
3
diterima, maka jumlah pinjaman tidak berpengaruh terhadap Sisa Hasil Usaha SHU
4. Ho
4
diterima, maka jumlah modal kerja tidak berpengaruh terhadap Sisa Hasil Usaha SHU