PERILAKU KONSUMEN Pengembangan Produk Tahu Berkalsium Tinggi Dalam Skala Pilot Plan Di Technopark Fateta-IPB

10 produk ke konsumen, memberikan kemudahan dalam perlindungan, dan penyimpanan, serta menanamkan persepsi kepada konsumen Tjiptono 1995. Harga memiliki dua manfaat utama dalam proses pengambilan keputusan para pembeli yaitu peranan alokasi harga memutuskan cara memperoleh manfaat berdasarkan daya beli konsumen dan peranan informasi mengetahui faktor produk seperti kualitas Tjiptono, 1995. Distribusi adalah penghubung antara produk dengan harga tertentu dengan target pasar. Distribusi mampu menciptakan nilai tambah produk dan memperlancar arus saluran pemasaran. Tingkatan dalam saluran distribusi berdasarkan jumlah perantaranya. Zero level chanel, menunjukkan pemasar tidak menggunakan perantara, jika pemasar menggunakan satu perantara dan dua perantara maka dikenal dengan one level chanel dan two level chanel Kotler, 2006. Keberhasilan suatu program pemasaran sangat bergantung dari promosi. Promosi adalah komunikasi pemasaran bentuk promosi mempunyai tugas yang sama tetapi dapat dibedakan berdasarkan tugas khususnya, tugas khusus ini dikenal dengan bauran promosi yaitu personal selling, mass selling iklan, promosi penjualan, public relation, dan direct marketing.

E. PERILAKU KONSUMEN

Perilaku konsumen adalah suatu tindakan nyata individu atau kumpulan individu yang dipengaruhi oleh aspek eksternal atau internal yang mengarahkan konsumen utuk memilih barang atau jasa Umar, 2003. Kepercayaan, sikap dan perilaku konsumen sangat tergantung dengan atribut produk. Untuk menentukan perilaku konsumen dilakukan riset atau berpikir ilmiah. Desain riset dibagi tiga macam yaitu desain eksploratif, deskriptif, dan kausal. Kaitan tujuan desain dan kesimpulaan riset dapat dilihat pada Tabel 3. 11 Tabel 3. Kaitan tujuan, desain dan kesimpulan riset Sumber : Umar 2003 Ada banyak cara yang digunakan dalam pengumpulan data dalam riset pemasaran, Rangkuti 1997 mengelompokkan pengumpulan data menjadi tiga macam yaitu : 1. Sensus, pengambilan data dilakukan secara menyeluruh 2. Survei, pengambilan data dengan sampling 3. Kasus, suatu kajian yang rinci, mendalam, dan menyeluruh terhadap suatu objek biasanya relatif kecil dalam kurun waktu tertentu. Dalam melakukan riset pemasaran cara pengumpulan data yang sering digunakan adalah melalui survei kuesioner. Kuesioner digunakan sebagai alat bantu didalam mengumpulkan data, khususnya karakteristik elemen- elemen populasi atau sampel dari populasi yang menjadi objek penyelidikan Supranto, 1999. Ada tiga tipe pertanyaan yang digunakan dalam kuesioner yaitu open terbuka, multiple choice pilihan berganda, dan dichoutomous dua alternatif misalnya ya atau tidak . Pertanyaan terbuka memberikan kebebasan kepada pihak responden untuk memberikan jawaban, responden boleh menjawab mempergunakan kata-katanya sendiri, dan mengemukakan ide-ide sendiri. Pertanyaan pilihan berganda dan dua alternatif jawaban kepada responden Supranto, 1990. Kuesioner yang telah tersusun lengkap perlu dilakukan pengujian terlebih dahulu sebelum dipergunakan untuk penelitian sesungguhnya. Pengujian dimaksudkan untuk mendapatkan keyakinan apakah semua hal atau variabel –variabel yang dinginkan sudah terdapat dalam kuesioner, apakah satuan ukuran atau definisi-definisi, kriteria-kriteria dan istilah yang kita gunakan sudah tepat, apakah susunan kata-kata dalam pertanyaan sudah No. Tujuan riset Desain riset Kesimpulan riset 1. Mengetahui Eksploratif Tidak Memiliki kesimpulan riset 2. Memaparkan Deskriptif Memilki kesimpulan riset 3. Mengukur Kausal Memiliki kesimpulan riset 12 jelas dan tidak membingungkan responden, apakah kolom-kolom yang disediakan untuk jawaban tiap pertanyaan sudah baik dan cukup lengkap, serta dapat dianalisa dengan baik Supranto, 1990.

F. ANALISIS FINANSIAL