37
IV. DESKRIPSI DAERAH PENELITIAN
4.1. Keadaan Umum Daerah Penelitian
Dari aspek hidrologi di Kabupaten Kampar terdapat dua aliran sungai yang besar, yakni sungai Kampar dengan panjang 413,5 Km kedalaman rata-rata
7,7 meter dan Sungai Siak yang merupakan bagian hulu dengan panjang 90 Km dan kedalaman rata-rata 8 - 12 meter. Disamping itu terdapat anak sungai kecil
dan sebuah waduk buatan yang dipergunakan untuk menggerakan turbin pembangkit tenaga listrik PLTA Koto Panjang Kampar Dalam Angka, 2004.
Kabupaten Kampar beriklim Af tropika basah dengan tipe curah hujan A sangat basah. Suhu udara maksimum berkisar antara 32,6
C - 36,5 C dan
suhu minimum berkisar antara 18,2 C - 22,0
C . Curah hujan 1.500 mm - 2.500 mm per tahun dengan keadaan musim berkisar 8 bulan basah dan 4 bulan lembab,
dimana musim hujan jatuh pada bulan September sampai dengan April dan musim kemarau jatuh pada bulan Mei sampai dengan Agustus. Kelembaban maksimum
berkisar antara 92 - 100 dan kelembaban minimum berkisar antara 41 - 59 Kampar Dalam Angka, 2004.
Kabupaten Kampar berbatasan sebelah Utara dengan Kota Pekanbaru dan Kabupaten Siak, sebelah Timur dengan Kabupaten Pelalawan dan Kabupaten
Siak, sebelah Selatan dengan Kabupaten Kuantan Singingi serta sebelah Barat dengan Kabupaten Rokan Hulu dan Provinsi Sumatera Barat. Jarak Ibukota
Kabupaten Kampar dengan Ibukota Provinsi secara garis lurus adalah 50 km Kampar Dalam Angka, 2004.
38
4.2. Keadaan Penduduk
Dari pengolahan data Registrasi Penduduk tahun 2003 di perole h jumlah penduduk Kabupaten Kampar 556.575 jiwa, dengan rincian penduduk laki- laki
sebesar 321.533 jiwa dan penduduk perempuan sebesar 235.042 jiwa, mendiami wilayah 11.707,64 km². Untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada Tabel 5.
Tabel 5. Distribusi Penduduk Menurut Kelompok Umur dan Jenis Kelamin di Kabupaten Kampar Tahun 2003
Kelompok Umur Thn
Laki-laki jiwa
Perempuan jiwa
Jumlah jiwa
Persentase
0 – 14 113.569
105.777 219.346
39,41 15 – 54
149.043 138.818
287.861 51,72
55 ke atas 25.561
23.807 49.368
8,87
Jumlah 288.173
268.402 556.575
100
Sumber: Kampar Dalam Angka, 2004. Pada Tabel 5 terlihat bahwa jumlah penduduk Kabupaten Kampar pada
usia produktif berjumlah 287.861 jiwa 51,72 dan tidak produktif penduduk belum produktif dan tidak produktif 268.714 jiwa 48,28. Presentase jumlah
penduduk tersebut menggambarkan bahwa Kabupaten Kampar memiliki potensi sumber daya manusia dalam penyediaan tenaga kerja terutama tenaga kerja
produktif yang diharapkan mampu mengelola potensi sumber daya alam yang tersedia.
Dari Tabel 6 diketahui bahwa ketersediaan lapangan pekerjaan penduduk Kabupaten Kampar bervariasi dan yang paling besar adalah pada bidang pertanian
yang berjumlah 183.384 jiwa 62,45, sedangkan yang terkecil adalah pada bidang keuangan yaitu 969 jiwa atau 0,33. Selain itu sebagian besar penduduk
39
tetap meiliki lahan yang dipergunakan untuk pertanian dan perkebunan. Tercatat 184.229 KK memiliki usaha perkebunan rakyat dengan 11 komoditi.
Tabel 6. Distribusi Penduduk Berdasarkan Lapangan Pekerjaan Utama di Kabupaten Kampar Tahun 19982003
Tahun 1998 Tahun 2003
No. Lapangan Pekerjaan Utama Jumlah jiwa
Persentase Jumlah
jiwa Persentase
1 Pertanian 139.377
58,25 183.384
62,45 2 Pertambangan dan Penggalian
8.183 3,42
1.821 0,62
3 Industri Pengolahan 4.235
1,77 8.075
2,75 4 Konstruksi
7.992 3,34
13.772 4,69
5 Perdagangan 34.455
14,40 33.329
11,35 6 Komunikasi dan Angkutan
8.973 3,75
13.508 4,60
7 Keuangan 1.125
0,47 969
0,33 8 Listrik, Gas dan Air
790 0,33
1.410 0,48
9 Jasa 34.144
14,27 37.382
12,73
Jumlah 239.274
100,00 293.649
100,00
Sumber : Kampar Dalam Angka, 2004.
Kabupaten Kampar terdiri dari 13 kecamatan, dimana penyebaran penduduk masing- masing kecamatan tersebut berbeda. Dari Tabel 7 dapat dilihat
bahwa penyebaran penduduk perkecamatan tidak sama, dan rata-rata jiwa per rumah tangga bervariasi, antara 4 dan 5 jiwa per rumah tangga. Dilihat dari
jumlah penduduk setiap kelompok kecamatan, Kelompok kecamatan Bangkinang Bangkinang, Bangkinang Barat dan Kampar Kampar, Kampar Kiri Hulu dan
Tambang memiliki rata-rata penduduk 5 jiwa per rumah tangga. Hal ini disebabkan kecamatan-kecamatan tersebut berada pada jalur jalan lintas antar
provinsi di Kabupaten Kampar. Sedangkan kecamatan-kecamatan yang lain terlihat sebaran penduduknya kurang, hanya rata-rata 4 jiwa per rumah tangga
karena kecamatan tersebut jauh dari jalan lintas antar Provinsi.
40
Tabel 7. Jumlah Rumah Tangga, Penduduk dan Rata-Rata Jiwa Per Rumah Tangga Menurut Kecamatan di Kabupaten Kampar Tahun 2003
Jumlah No
Kecamatan Rumah
Tangga KK Penduduk
jiwa Rata-Rata
JiwaKK 1
Bangkinang 13.665
62.303 5
2 Bangkinang Barat
6.984 31.462
5 3
XIII Koto Kampar 7.574
32.923 4
4 Siak Hulu
15.983 68.727
4 5
Tapung 13.886
61.487 4
6 Kampar Kiri
12.484 56.084
4 7
Kampar 17.981
86.080 5
8 Tambang
6.630 31.038
5 9
Tapung Hulu 11.367
47.914 4
10 Tapung Hilir
9.405 38.636
4 11
Kampar Kiri Hilir 1.867
7.858 4
12 Kampar kiri Hulu
2.231 10.871
5 13
Tapung Kiri 4.831
21.192 4
Jumlah 124.888
556.575 4
Sumber : Kampar Dalam Angka, 2004
4.3. Prasarana dan Sarana