Gaya Kepemimpinan Demokratis Gaya Kepemimpinan

4.5.2 Gaya Kepemimpinan Demokratis

Gaya kepemimpinan demokratis dapat diindikasikan antara lain dengan indikator suka menerima saran, memperhatikan kemampuan pegawai, membuat pegawai kooperatif dan suka membangun semangat pegawai. Hasil perhitungan deskriptif indikator gaya kepemimpinan demokratis dapat dilihat pada Tabel 4. Tabel 4. Hasil kuesioner gaya kepemimpinan demokratis No. Indikator Kepemimpinan Demokratis Skor Rataan Kategori 1 Menerima Saran 4,29 Sangat setuju 2 Memperhatikan Kemampuan Pegawai 4,23 Sangat setuju 3 Membuat Pegawai Kooperatif 4,26 Sangat setuju 4 Membangun Semangat Pegawai 4,31 Sangat setuju Rata-rata 4,27 Sangat setuju Indikator gaya kepemimpinan demokratis secara rata-rata masuk dalam kategori sangat setuju yakni 4,27. Menurut pendapat pegawai BKD Depok pimpinan BKD kota Depok mempunyai gaya kepemimpinan demokratis dalam membawahi pegawainya. Gaya kepemimpinan yang demokratis ini dapat dilihat dengan adanya penilaian indikator seperti suka menerima saran senilai 4,29 sangat setuju. Artinya pimpinan BKD kota Depok tipikal yang senang menerima pendapat positif dari bawahan maupun yang bersifat kritik demi membangun kinerja pimpinan yang lebih baik kedepannya. Kemudian indikator memperhatikan pegawai masuk dalam kategori sangat setuju pula sebesar 4,23 artinya pegawai merasa diperhatikan oleh pimpinannya dari segi kemampuan bekerja, lalu indikator yang membuat pegawai kooperatif yang juga sangat setuju skor rataannya 4,26 artinya karena pimpinan suka menerima saran kritik dari bawahan serta memperhatikan kemampuan pegawai dalam pekerjaan maka membuat bawahannya bersikap kooperatif terhadap pimpinan dalam hal yang menyangkut pekerjaan, hal ini juga dapat memudahkan dalam memberikan instruksi pekerjaan sehingga target organisasi lebih mudah dicapai. Indikator yang terakhir dari gaya kepemimpinan demokratis yang juga sangat baik hasil rataan skornya yaitu suka membangun semangat pegawai sebesar 4,31 menunjukkan bahwa pemimpin tak hanya suka menerima saran kritik dari bawahan tapi juga sebaliknya memberikan semangat positif kepada pegawainya untuk bekerja secara optimal.

4.5.3 Gaya Kepemimpinan Bebas