menyajikan rerangka pemikiran teoritis untuk pengembangan hipotesis pada penelitian ini.
Variabel penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah variabel eksogen, yaitu kualitas sistem e-filling system quality dan kualitas informasi
yang dihasilkan oleh sistem e-filling information quality. Sedangkan variabel endogen dalam penelitian ini terdiri atas kepuasan pengguna sistem e-filling user
satisfaction, individual impact, dan organizational impact.
Gambar 2.1 Technology Acceptance Model TAM menurut DeLone dan McLean 1992
Sumber: DeLone dan McLean 1992
Berdasarkan landasan teori dan kerangka pemikiran maka hipotesis yang dapat diusulkan adalah :
2.2.1 Pengaruh Kualitas Informasi E-Filling terhadap Kepuasan Pengguna
Menurut penelitian DeLone dan McLean 1992, kualitas informasi information quality suatu sistem dapat mempengaruhi kepuasan pengguna user
satisfaction. Hal tersebut juga sesuai dengan hasil penelitian yang dilakukan oleh Subramanian 2005. Livari 2005 mengungkapkan hal yang serupa bahwa
System Quality
Information Quality
Use
User Satisfaction
Individual Impact
Organizational Impact
kualitas informasi information quality mempengaruhi kepuasan pengguna user satisfaction.
Seddon dan Kiew 1995 menunjukkan hasil penelitian yang serupa bahwa kepuasan pengguna user satisfaction dipengaruhi oleh kualitas informasi
information quality. Hasil penelitian serupa juga dihasilkan Seddon dan Yip 1992 yang menunjukkan bahwa kualitas informasi information quality dapat
mempengaruhi kepuasan pengguna user satisfaction. Hasil yang berbeda diungkapkan oleh Dody dan Zulaikha 2007 bahwa kualitas informasi
information quality tidak berpengaruh signifikan terhadap kepuasan pengguna user satisfaction.
Kualitas informasi yang dihasilkan suatu sistem informasi dapat mempengaruhi kepuasan pengguna. Jika kualitas informasi yang dihasilkan sistem
e-filling itu baik dan akurat maka akan memuaskan pengguna e-filling tersebut. Berdasarkan uraian di atas maka hipotesis yang dapat diambil adalah :
H1 : Kualitas informasi information quality berpengaruh positif terhadap
kepuasan pengguna sistem e-filling user satisfaction
2.2.2 Pengaruh Kualitas Sistem E-filling terhadap Kepuasan Pengguna
DeLone dan McLean 1992 menemukan bahwa kualitas sistem system quality dapat mempengaruhi kepuasan pengguna user satisfaction. Seddon dan
Kiew 1995 mengungkapkan hasil yang serupa bahwa kepuasan pengguna user satisfaction dapat dipengaruhi oleh kualitas sistem system quality. Penelitian
Livari 2005 juga menunjukkan hasil bahwa kualitas sistem system quality berpengaruh terhadap kepuasan pengguna user satisfaction. Hasil tersebut juga
sesuai dengan penelitian yang dilakuklan oleh Subramanian 2005. Namun penelitian Dody dan Zulaikha 2007 menunjukkan hasil yang berbeda bahwa
kualitas sistem system quality tidak berpengaruh secara signifikan terhadap kepuasan pengguna user satisfaction.
Kualitas sistem itu sendiri dianggap dapat mempengaruhi kepuasan pengguna. Semakin pengguna sistem menganggap bahwa kualitas sistem e-filling
tersebut tinggi maka pengguna akan semakin puas terhadap sistem e-filling tersebut. Berdasarkan uraian di atas maka diajukan hipotesis penelitian sebagai
berikut: H2 :
Kualitas sistem informasi system quality berpengaruh positif terhadap kepuasan pengguna sistem e-filling user satisfaction
2.2.3 Pengaruh Kualitas Informasi Sistem E-filling terhadap Penggunaan