88 Tabel 4.12 diatas mengungkapkan bahwa nilai F-hitung adalah 58,139
dengan tingkat signifikansi 0,005. Sedangkan F-tabel pada tingkat kepercayaan 95 α = 0,05 adalah 2,6. Oleh karena itu pada kedua perhitungan yaitu F-hitung
F-tabel dan tingkat signifikansinya 0,000 0,05 menunjukan bahwa pengaruh variabel bebas komitmen organiasi dan displin kerja secara serempak adalah
signifikan terhadap prestasi kerja pegawai PDAM Tirtanadi Provinsi Sumatera Utara Pusat Kota Medan
4.5.2 Uji Signifikansi Parsial Uji-t
Uji-t dilakukan untuk menguji secara parsial apakah komitmen organisasi dan disiplin kerja secara parsial apakah masing-masing berpengaruh signifikan
terhadap prestasi kerja pegawai PDAM Tirtanadi Provinsi Sumatera Utara Pusat Kota Medan
Tabel 4.13 Uji Signifikansi Parsial Uji t
Coefficients
a
Model Unstandardized Coefficients
Standardized Coefficients
t Sig.
B Std. Error
Beta 1
Constant 7.751
2.689 2.883
.005 Komitmen Organisasi
.288 .076
.311 3.790
.000 Disiplin Kerja
.529 .075
.580 7.067
.000 a. Dependent Variable: Prestasi Kerja
Sumber :Hasil pengolahan SPSS 2016
Universitas Sumatera Utara
89 Berdasarkan Tabel 4.13 dapat dilihat bahwa :
1. Konstanta a = 7,751 ini menunjukkan bahwa jika variabel komitmen organisasi
dan disiplin kerja dianggap konstan maka tingkat variabel prestasi kerja pegawai PDAM Provinsi Sumatera Utara Pusat Kota Medan akan meningkat sebesar 7,751
2. Variabel komitmen organisasi berpengaruh secara positif dan signifikan terhadap
prestasi kerja pegawai PDAM Provinsi Sumatera Utara Pusat Kota Medan, hal ini terlihat dari nilai signifikan 0,000 lebih kecil dari 0,05 dan t-hitung 3,790 lebih
besar dibandingkan t-tabel 1,99167 artinya jika variabel komitmen organisasi ditingkatkan maka prestasi kerja pegawai PDAM Provinsi Sumatera Utara Pusat
Kota Medan akan meningkat sebesar 0,288 3.
Variabel disiplin kerja berpengaruh secara positif dan signifikan terhadap prestasi kerja pegawai PDAM Provinsi Sumatera Utara Pusat Kota Medan, hal ini terlihat
dari nilai signifikan 0,000 lebih kecil dari 0,05 dan t-hitung 7,067 lebih besar dibandingkan t-tabel 1,99167 artinya jika variabel disiplin kerja ditingkatkan
maka prestasi kerja pegawai PDAM Provinsi Sumatera Utara Pusat Kota Medan akan meningkat sebesar 0,529.
4.5.3 Pengujian Koefisien Determinasi R
2
Pengujian Koefisien determinan digunakan untuk mengukur seberapa besar kontribusi variabel bebas komitmen organisasi dan displin kerja terhadap
variabel terikat prestasi kerja. Koefisien determinasi berkisar antara nol sampai satu 0
≤ R
2
≥ 1.
Universitas Sumatera Utara
90
Tabel 4.14 Hasil Pengujian Koefisien Determinasi
Model Summary
Model R
R Square Adjusted R
Square Std. Error of the
Estimate 1
.778
a
.605 .594
2.18918 a. Predictors: Constant, Disiplin Kerja, Komitmen Organisasi
Sumber :Hasil pengolahan SPSS 2016
Berdasarkan Tabel 4.14 dapat diketahui bahwa : 1.
Nilai R sebesar 0.778 sama dengan 77,8 berarti hubungan antara variabel komitmen organisasi dan disiplin kerja terhadap variabel prestasi kerja
pegawai PDAM Provinsi Sumatera Utara Pusat Kota Medan sebesar 77,8 artinya hubungannya erat.
2. Nilai Adjusted R Square 0.594berarti 59,4 prestasi kerja pegawai PDAM
Provinsi Sumatera Utara Pusat Kota Medan dapat di jelaskan oleh variabel komitmen organisasi dan displin kerja. Sedangkan sisanya 40,6 dapat
dijelaskan oleh faktor-faktor selain yang diteliti dalam penelitian ini seperti kompensasi, pelatihan kerja dan sebagainya.
3. Standard Error of the Estimate artinya mengukur variasi dari nilai yang
diprediksi. Nilai Standard Error of the Estimate 2,18918
Universitas Sumatera Utara
91
4.6 Pembahasan 4.6.1 Pengaruh Komitmen Organisasi Terhadap Prestasi Kerja