Pigmen Warna Bit Bit Beta Vulgaris L.

f. Menu Rendah kalori Umbi bit sering direkomendasikan ahli nutrisi dalam daftar menu diet bagi pengidap hiperkolesterol kelebihan kolesterol dalam darah dan hiperlipemia akibat kelainan metabolisme lemak darah. Rujukan ini diberikan karena bit merupakan menu rendah kalori. Energi yang diberikan per satuan beratnya rendah, tetapi tetap mengenyangkan karena mengandung cukup banyak serat. g. Menurunkan Kadar Lemak dan Kolesterol Bit juga mampu menurunkan kadar lemak dan kolesterol dalam tubuh. Uji laboratorium pada binatang menunjukkan bahwa mengonsumsi bit secara teratur dapat menurunkan kadar kolesterol total sebesar 30. Penurunan kolesterol total diikuti dengan peningkatan jumlah kolesterol baik HDL. Penelitian lain membuktikan bahwa dengan mengonsumsi bit secara rutin, kadar trigliserida dalam darah akan mengalami penurunan secara nyata. h. Melancarkan BAB Umbi bit mengandung selulosa yang dapat dimanfaatkan sebagai obat wasir. Selulosa adalah serat makanan larut dalam air yang berfungsi meningkatkan peristaltik usus besar sehingga BAB menjadi lancar.

2.4.4. Pigmen Warna Bit

Umbi bit kaya akan pigmen betalain. Betalain merupakan pigmen yang pada awalnya di kategorikan sebagai antosianin bernitrogen karena terdapat nitrogen pada struktur cincinnya dan juga mengandung residu glikosida. Seiring dengan perkembangan ilmu dan pengetahuan, kini betalain tidak lagi digolongkan sebagai bagian antosianin. Pigmen betalain berdiri sendiri sebagai Universitas Sumatera Utara sebuah jenis pigmen dan merupakan induk dari kelompok betasianin yang bewarna merah violet dan betaxantin yang bewarna kuning. Dalam banyak kasus, tidak mungkin membedakan betalain dan antosianin pada tumbuhan hanya secara visual. Dibutuhkan serangkaian tes untuk membedakan kedua jenis pigmen ini. Namun demikian, keberadaan pigmen betalain disuatu tanaman tidak mungkin bersamaan dengan adanya antosianin. Saat ini diketahui bahwa perbedaan paling mencolok antara betalain dan antosianin adalah distribusinya di tanaman. Antosianin atau flavonoid tersebar luas dalam dunia tumbuhan, sedangkan betalain secara eksklusif hanya terdapat pada kelompok Angiospermae, khususnya Caryophyllales termasuk didalamnya tumbuhan bit. Kelompok betalain terdiri dari sekitar 50 pigmen merah betasianin dan 20 pigmen kuning betaxantin Andarwulan, 2012. Betalain yang terdapat dalam bit merupakan pewarna alami penting dalam industri makanan. Pigmen betalain dijual kepada industri makanan dalam bentuk konsentrat sari buah maupun bentuk bubuk. Betanin memiliki intensitas warna yang lebih kuat dibandingkan berbagai macam pewarna sintetik makanan lainnya. Pewarna merah alami dari bit telah diterima dan dikomersialkan baik di Eropa dan Amerika maupun di Asia. Secara sederhana, warna merah bit dapat diperoleh dengan merebus bit. Pigmen betalain akan terekstrak ke air rebusan dan membuat bewarna merah sehingga dapat digunakan sebagai pewarna makanan. Selain itu bit juga dapat diblender dengan penambahan air. Bubur bit dapat digunakan langsung sebagai campuran adonan atau terlebih dahulu di Universitas Sumatera Utara saring untuk mendapatkan air yang bewarna merah baru kemudian diaplikasikan ke bahan makanan Andarwulan, 2012.

2.5. Daya Terima