yang ada di SD Swasta di Kecamatan Medan Baru Kota Medan dan juga dari Kantor Dinas Pendidikan Nasional Kota Medan.
3.5. Definisi Operasional Variabel
3.5.1. Variabel terikat
Kegemukan Obesitas adalah suatu keadaan patologis akibat terdapatnya timbunan lemak yang berlebihan pada tubuh, dengan cara pengukuran
antropometri, yaitu dengan menggunakan percentile 95 kurva IMT dari baku CDC - NCHS untuk laki-laki dan perempuan usia 2 – 20 tahun, , Kuczmarski, 2002
skala ordinal.
3.5.2. Variabel bebas
1. Karakteristik responden adalah data yang meliputi jenis kelamin, umur,
pekerjaan bapak, pekerjaan ibu, pendidikan bapak dan pendidikan ibu. 2.
Pola Konsumsi adalah gambaran kebiasaan makan terdiri dari jumlah makanan yang dikonsumsi, frekuensi makan dalam sehari dan banyaknya
jenis makanan yang dikonsumsi dalam sehari yang ditanyakan dengan menggunakan food frequency questionaire.
3. Asupan Zat Gizi adalah sejumlah energi, protein dan lemak yang
dikonsumsi dalam sehari skala rasio 4.
Frekuensi Makan adalah jumlah kali makan yang dikonsumsi sebagai sumber energi, protein dan lemak dalam sehari selama 1 bulan terakhir,
M. Romauli Simatupang : Pengaruh Pola Konsumsi, Aktivitas Fisik Dan Keturunan Terhadap Kejadian Obesitas Pada Siswa Sekolah Dasar Swasta Di Kecamatan Medan Baru Kota Medan, 2008
USU Repository © 2008
yang dikumpulkan melalui metoda frekuensi dengan wawancara skala ordinal.
5. Jenis Makanan adalah sejumlah jenis makanan yang dikonsumsi dalam
sehari sebagai sumber energi, protein dan lemak. 6.
Aktivitas Fisik adalah jumlah waktu yang digunakan untuk melaksanakan kegiatan oleh sampel selama 24 jam yang dikelompokkan menjadi
aktivitas ringan, aktivitas sedang dan aktivitas berat sesuai dengan pedoman CDC 8. Aktivitas fisik dibagi dalam 3 kategori yaitu berat,
sedang dan ringan. Aktivitas fisik ringan antara lain : duduk, naik motor, naik angkutan, antar
jemput, les di sekolah, les di luar sekolah, les bahasa inggris, mengasuh adik, mencuci piring, aktivitas nonton TV, aktivitas main play station,
main komputer, belajar di rumah. Aktivitas fisik sedang antara lain : bermain di sekolah, berjalan, bersepeda,
mengikuti kegiatan pramuka, bermain musik, paduan suara, band, palang merah, bola volli remaja, tennis meja, mencuci pakaian, mencuci mobil,
memasak, menyapu, menyiram tanaman, membersihkan tempat tidur, setrika.
Aktivitas fisik berat antara lain : menari, drum band, bela diri, aero modeling
, sepak bola, basket, renang, badminton, tennis lapangan, taekwondo, aerobik, lari, skipping, sit up, kasti, mengepel, menimba air
CDC-NCHS2002.
M. Romauli Simatupang : Pengaruh Pola Konsumsi, Aktivitas Fisik Dan Keturunan Terhadap Kejadian Obesitas Pada Siswa Sekolah Dasar Swasta Di Kecamatan Medan Baru Kota Medan, 2008
USU Repository © 2008
7. Keturunan adalah sifat genetika yang menjadi bawaan bapak dan ibu
responden. Status gizi orang tua yang dihitung dari perbandingan antara berat badan kg dibagi dengan tinggi badan m
2
, berdasarkan kategori IMT Depkes RI, 1994 :
Obesitas : 27,0
Overweight : 25,0 – 27,0
Normal : 18,5 – 25,0
Kurus tingkat ringan : 17,0 – 18,5 Kurus tingkat berat
: 17,0 3.6.
Aspek Pengukuran
Pengukuran dalam penelitian ini dimaksudkan untuk menentukan data yang ingin diperoleh dari indikator variabel yang telah ditentukan. Bentuk
pengukuran yang digunakan yaitu pengukuran nominal dan ordinal.
3.6.1. Aspek pengukuran variabel bebas