BAB IV HASIL PENELITIAN
4.1. Gambaran umum lokasi penelitian
SD Al-Bukhari Muslim berlokasi di jalan Sriwijaya dengan jumlah siswa kelas IV, V dan VI yang diukur sebanyak 53 orang. SD Swasta Dharma Putra
yang berlokasi di jalan Darat dengan jumlah siswa kelas IV, V dan VI yang diukur sebanyak 41 orang. SD Swasta PDI berlokasi di jalan Letjen Jamin Ginting
dengan jumlah siswa kelas IV, V dan VI yang diukur sebanyak 121 orang. SD Swasta SIS berlokasi di jalan Abdullah Lubis dengan jumlah siswa kelas IV, V
dan VI yang diukur sebanyak 154 orang. SD Swasta St. Thomas 5 berlokasi di jalan Mataram dengan jumlah siswa kelas IV, V dan VI yang diukur sebanyak 148
orang. SD Swasta St. Thomas 6 berlokasi di jalan Mataram dengan jumlah siswa kelas IV, V dan VI yang diukur sebanyak 158 orang. SD Swasta Advent 4
berlokasi di jalan Bahagia dengan jumlah siswa kelas IV, V dan VI yang diukur sebanyak 42 orang. Secara Rinci dapat dilihat pada Tabel 4.1.
Tabel 4.1. Lokasi dan Distribusi Siswa SD Swasta No.
Nama Sekolah Alamat
Jlh Siswa yang Diukur orang
1. 2.
3.
4. 5.
6. 7.
SD Swasta Al Bukhari SD Swasta Dharma Putra
SD Swasta Pembangunan Didikan Islam PDI
SD Swasta Singapore International School SIS
SD Swasta St. Thomas 5 SD Swasta St. Thomas 6
SD Swasta Advent 4 Jl. Sriwijaya
Jl. Darat Jl. Letjen Jamin
Ginting Jl. Abdullah Lubis
Jl. Mataram Jl.Mataram
Jl. Bahagia 53
41 121
154 148
158 42
JUMLAH 727
M. Romauli Simatupang : Pengaruh Pola Konsumsi, Aktivitas Fisik Dan Keturunan Terhadap Kejadian Obesitas Pada Siswa Sekolah Dasar Swasta Di Kecamatan Medan Baru Kota Medan, 2008
USU Repository © 2008
4.2. Karakteristik responden
Hasil penelitian terhadap 196 siswa SD Swasta di Kecamatan Medan Baru Kota Medan, berdasarkan karakteristiknya, seperti pada tabel berikut :
Tabel 4.2. Distribusi Siswa Sekolah Dasar Swasta berdasarkan Karakteristiknya di Kecamatan Medan Baru Kota Medan
No. Karakteristik Responden Obes
Tdk Obes p
n n
1. Pendidikan Bapak
SLTA SLTA
7 91
7,1 92,9
18 80
18,4 81,6
0,019
Jumlah 98
100,0 98
100,0
2. Pendidikan Ibu
SLTA SLTA
30 68
30,6 69,4
38 60
38,8 61,2
0,230
Jumlah 98
100,0 98
100,0
3. Pekerjaan Bapak
Tdk pegawai Pegawai
59 39
60,2 39,8
52 46
53,1 46,9
0.313
Jumlah 98
100,0 98
100,0
4. Pekerjaan Ibu
Tdk pegawai Pegawai
53 65
33,7 66,3
25 73
25,5 74,5
0,211
Jumlah 98
100,0 98
100,0
Berdasarkan pendidikan bapak, terlihat bahwa antara kelompok siswa yang obesitas maupun yang tidak obesitas, pendidikan tertinggi bapak adalah
SLTA yaitu S1 – S3 sebesar 92,9 dan 81,6.
Setelah diuji statistik, menunjukkan ada pengaruh bermakna, antara tingkat pendidikan bapak dengan
terjadinya obesitas p 0,05. Pendidikan ibu, tidak menunjukkan pengaruh yang bermakna, dimana p
0,05, hal ini memperlihatkan bahwa tingkat pendidikan ibu pada kelompok siswa yang obesitas dan tidak obesitas, pendidikan tertingginya, di atas SLTA S1 –
M. Romauli Simatupang : Pengaruh Pola Konsumsi, Aktivitas Fisik Dan Keturunan Terhadap Kejadian Obesitas Pada Siswa Sekolah Dasar Swasta Di Kecamatan Medan Baru Kota Medan, 2008
USU Repository © 2008
S3 , masing-masing sebesar 69,4 dan 61,2. Pekerjaan bapak dan ibu, pada kelompok obesitas maupun yang tidak obesitas, menunjukkan tidak adanya
pengaruh yang bermakna dengan terjadinya obesitas p0,05. Pekerjaan bapak tertinggi ditemukan pada kelompok obesitas dan tidak obesitas, yaitu sebagai
pegawai masing-masing 60,2 dan 53,1. Pekerjaan ibu pada kelompok
obesitas dan tidak obesitas yang tertinggi yaitu bukan pegawai, masing-masing sebesar 66,3 dan 74,5.
4.3. Pola Konsumsi