X X Diterbitkan oleh CSE Jurusan IPA FITK UIN Syarif Hidayatullah Jakarta.
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Kelas Eksperimen
Mata pelajaran : Biologi
Kelassemester : X2
Pertemuan ke- : 1
Alokasi waktu : 2 x 45 menit 2 jam pelajaran
Standar kompetensi : 3. Memahami manfaat keanekargaman hayati Kompetensi dasar
: 3.1 Mendeskripsikan konsep keanekaragaman gen, jenis, dan ekosistem melalui kegiatan pengamatan.
Indikator:
1. mendeskripsikan konsep keanekaragaman hayati tingkat gen, jenis, dan ekosistem. 2. mengidentifikasi keanekaragaman hayati tingkat gen, jenis, dan ekosistem melalui pengamatan.
3. membandingkan ciri keanekaragaman hayati tingkat gen, jenis, dan ekosistem. Tujuan:
1. siswa dapat mendeskripsikan konsep keanekaragaman hayati 2. siswa dapat melakukan pengamatan mengenai keanekaragaman hayati
3. siswa dapat membandingkan ciri keanekaragaman hayati tingkat gen, jenis, dan ekosistem. Model dan Metode Pembelajaran
Model
: pembelajaran aktif dengan mind map Metode
: praktikum, diskusi
Materi ajar Keanekaragaman hayati tingkat gen, jenis, dan ekosistem
Peta Konsep
Keanekaragaman tingkat ekosistem
Keanekaragaman Hayati
Keanekaragaman tingkat jenis
Keanekaragaman tingkat gen
Terdiri Dari
Gen Variasi bentuk,
warna, dll. Kumpulan spesies
berbeda jenis
yaitu Terdiri dari
Dipengaruhi oleh
Lingkungan
Dipengaruhi oleh
Langkah-langkah Kegiatan Pertemuan 1 Tahap
Kegiatan Guru Kegiatan Siswa
Waktu menit
Apersepsi 1. Menggali informasi seputar keanekaragaman
hayati di sekitar lingkungan tempat tinggal siswa.
2. Mengajukan masalah misalnya dengan pertanyaan: ”Mengapa bunga bougenvile
berbeda warna dalam satu pohon”. 3. Menjelaskan materi ini menggunakan mind
map. 4. Mengelompokkan siswa sesuai dengan
jumlah siswa di kelas. 1. Mengungkapkan apa saja mengenai
keanekaragaman hayati di lingkungannya. 2. Salah satu siswa menjawab pertanyaan
tersebut. 3. Duduk
sesuai kelompok
yang sudah
ditentukan, semua
anggota kelompok
menyimak penjelasan tentang prosedur LKS yang diberikan guru.
10
Eksplorasi
1. Meminta siswa membaca subkonsep keanekaragaman dan membuat mind map
seperti yang dicontohkan oleh guru. 2. Meminta siswa untuk mengamati
keanekaragaman hayati dengan menggunakan kegiatan praktikum.
3. Meminta siswa untuk memperhatikan gambar pada kegiatan praktikum.
4. Mengarahkan siswa untuk membandingkan gambar tersebut dengan aslinya.
5. Mengarahkan siswa untuk mencatat hasil pengamatannya.
1. Siswa membaca subkonsep keanekaragaman hayati dan membuat mind map.
2. Dalam kelompok siswa melakukan kegiatan melalui praktikum.
3. Mengamati gambar keanekaragaman tingkat gen, jenis, dan ekosistem.
4. Siswa membandingkan gambar keanekaragaman tersebut dengan aslinya
5. Mencatat hasil pengamatan pada lembar kerja siswa.
45
Sumber Belajar 1. Diah Aryulina, dkk.. 2004 Biologi 1: SMA dan MA untuk Kelas X. Jakarta: Esis.
2. Buku Biologi yang relevan 3. Internet
Penilaian 1. Pemahaman dan penerapan konsep: tugas keanekaragaman hayati yaitu mencari contoh tumbuhan atau hewan yang termasuk
keanekaragaman hayati tingkat gen, jenis, dan ekosistem.
Diskusi 1. Meminta siswa mendiskusikan hasil
pengamatan untuk dipresentasikan 2. Meminta siswa menjawab pertanyaan pada
LKS berdasarkan pengamatan. 3. Meminta wakil beberapa kelompok untuk
mempresentasikan hasil praktikum 4. Meminta siswa lainnya untuk melakukan
tanya jawab dalam diskusi. 1. Mendiskusikan hasil pengamatan dalam
kelompoknya 2. Siswa menjawab pertanyaan yang ada pada
LKS berdasarkan hasil pengamatan 3. Mempresentasikan hasil praktikum oleh
wakil beberapa kelompok 4. Berdiskusi dan tanya jawab mengenai
praktikum 25
Aplikasi 1. Memberikan kesempatan kepada salah satu
siswa untuk membacakan kesimpulan. 2. Menarik kesimpulan dari apa yang telah
didiskusikan. 3. Mengingatkan
untuk membaca
materi minggu depan.
4. Memberikan tugas kepada siswa. 1. Salah satu siswa membacakan kesimpulan
praktikum. 2. Mendengar guru mengenai kesimpulan
diskusi. 3. Mendengarkan guru mengenai materi minggu
depan yang harus dipelajari di rumah. 4. Mengerjakan tugas yang diberikan oleh guru.
10
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Kelas Eksperimen
Mata pelajaran : Biologi
Kelassemester : X2
Pertemuan ke- : 2
Alokasi waktu : 2 x 45 menit 2 jam pelajaran
Standar kompetensi : 3. Memahami manfaat keanekargaman hayati Kompetensi dasar
: 3.1 Mendeskripsikan konsep keanekaragaman gen, jenis, dan ekosistem melalui kegiatan pengamatan.
Indikator: 1. Mendeskripsikan dasar-dasar klasifikasi keanekaragaman hayati
2. Melakukan kegiatan pengamatan mengenai klasifikasi makhluk hidup Tujuan:
1. siswa dapat mendeskripsikan dasar-dasar klasifikasi keanekaragaman hayati 2. siswa dapat menyusun klasifikasi makhluk hidup berdasarkan sistem buatan, alamiah, dan filogenetik
3. siswa dapat melakukan kegiatan pengamatan mengenai klasifikasi makhluk hidup berdasarkan gambar Model dan Metode Pembelajaran
Model
: pembelajaran aktif dengan mind map Metode
: diskusi, tanya jawab
Materi ajar Klasifikasi keanekaragaman hayati
Peta Konsep
Klasifikasi Makhluk hidup
Tata Nama Binomial
Sistem Alamiah Sistem Buatan
Sistem Filogenetik Macam-macam
Sistem Klasifikasi
Sistem Dua Kingdom Sistem Tiga Kingdom
Sistem Empat Kingdom Sistem Lima Kingdom
Sistem Enam Kingdom Tujuan dan
Manfaat Klasifikasi
Yaitu
Terdiri dari Yaitu
Klasifikasi Makhluk Hidup
Langkah-Langkah Kegiatan Pertemuan 2 Tahap
Kegiatan Guru Kegiatan Siswa
Waktu menit
Apersepsi 1. Menggali informasi seputar materi keanekaragaman
hayati yang telah disampaikan. 2. Mengajukan masalah misalnya dengan pertanyaan:
”Apa pendapatmu tentang perbedaan antara makhluk hidup yang satu dengan yang lain”.
3. Mengarah siswa untuk berkelompok. 4. menjelaskan contoh klasifikasi makhluk hidup
dengan mind map 5. Menjelaskan LKS yang akan siswa diskusikan.
1. Mengingat kembali materi yang telah disampaikan.
2. Salah satu siswa menjawab pertanyaan tersebut.
3. Duduk sesuai kelompok yang sudah ditentukan.
4. Menyimak penjelasan guru mengenai klasifikasi makhluk hidup.
5. Semua anggota menyimak penjelasan tentang LKS.
10
Eksplorasi
1. Meminta siswa untuk melakukan diskusi pada lembar kegiatan dan membuat mind map.
2. Meminta siswa untuk memperhatikan kegiatan 1, 2, 3 dan 4 dengan teliti dan cermat.
3. Mengarahkan siswa untuk membandingkan gambar tersebut dengan aslinya.
4. Mengarahkan siswa untuk mencatat hasil pengamatannya.
5. Meminta siswa untuk membuat klasifikasi makhluk dalam bentuk mind map.
1. Dalam kelompok siswa melakukan diskusi pada lembar kegiatan.
2. Memperhatikan kegiatan 1, 2, 3 dan 4 dengan teliti dan cermat.
3. Mencatat hasil pengamatan pada lembar kerja siswa.
4. membuat klasifikasi makhluk hidup yang ada di LKS dalam bentuk mind map.
45
Diskusi 1. Meminta siswa mendiskusikan hasil pengamatan
untuk dipresentasikan 2. Meminta siswa menjawab pertanyaan pada LKS
berdasarkan hasil pengamatan. 3. Meminta wakil beberapa kelompok untuk
mempresentasikan hasil pengamatan mind map dan LKS.
4. Meminta siswa lainnya untuk melakukan tanya jawab dalam diskusi.
1. Mendiskusikan hasil pengamatan dalam kelompoknya
2. Siswa menjawab pertanyaan yang ada pada LKS berdasarkan hasil pengamatan
3. Mempresentasikan hasil praktikum oleh wakil beberapa kelompok
4. Berdiskusi dan tanya jawab. 25
Aplikasi
1. Memberikan kesempatan kepada salah satu siswa untuk membacakan kesimpulan.
2. Menarik kesimpulan dari apa yang telah didiskusikan.
3. Mengingatkan untuk membaca materi minggu depan.
4. Memberikan tugas individu membuat tata nama dari tumbuhan dan hewan menggunakan skema dari
mind map. 1. Salah satu siswa menyimpulkan hasil diskusi.
2. Membaca materi minggu depan. 3. Mengerjakan tugas individu mengenai
klasifikasi makhluk hidup. 10
Sumber Belajar 1. Diah Aryulina, dkk.. 2004 Biologi 1: SMA dan MA untuk Kelas X. Jakarta: Esis.
2. Buku biologi yang relevan 3. Internet
Penilaian 1. Pemahaman dan penerapan konsep: tugas mind map klasifikasi makhluk hidup.
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Kelas Eksperimen
Mata pelajaran : Biologi
Kelassemester : X2
Pertemuan ke- : 3
Alokasi waktu : 2 x 45 menit 2 jam pelajaran
Standar kompetensi : 3. Memahami manfaat keanekargaman hayati Kompetensi dasar
: 3.2 Mengkomunikasikan keanekaragaman Indonesia dan usaha pelestarian serta pemanfaatan sumber daya alam.
Indikator: 1. Menyebutkan macam-macam keanekaragaman hayati Indonesia dan usaha pelestarian serta pemanfaatannya.
2. Menunjukkan keunikan biodiversitas Indonesia berdasarkan persebarannya. 3. Mengiventarisasi tumbuhan dan hewan khas di Indonesia yang memiliki nilai tertentu.
4. Mengidentifikasi kegiatan manusia dalam usaha pelestarian alam. Tujuan:
1. Siswa dapat mengidentifikasi macam-macam keanekaragaman hayati Indonesia. 2. Siswa dapat mendeskripsikan keunikan biodiversitas Indonesia berdasarkan persebarannya.
3. Siswa dapat mengelompokkan tumbuhan dan hewan khas di Indonesia berdasarkan persebarannya. 4. Siswa dapat mendeskripsikan upaya pelestarian keanekaragaman hayati serta pemanfaatan sumber daya alam.
Model dan Metode Pembelajaran Model
: pembelajaran aktif dengan mind map Metode
: diskusi, tanya jawab, kerja kelompok
Materi ajar Keanekaragaman hayati Indonesia
Peta Konsep
K. in situ Keanekaragaman
hayati
Ledakan penduduk
Polusi
K. ex situ Perubahan
iklim Konservasi
Pembabatan hutan
Dikelola dengan
berupa Terancam oleh
Langkah-langkah Kegiatan Pertemuan 3 Tahap
Kegiatan Guru Kegiatan Siswa
Waktu menit
Apersepsi 1. Mengulang kembali materi yang telah diajarkan.
2. Menggali informasi seputar keanekaragaman hayati di Indonesia.
3. Mengajukan masalah misalnya dengan pertanyaan: ”Apa pendapatmu tentang manfaat tumbuhan dan
hewan khas Indonesia bagi kehidupan manusia”. 4. Menjelaskan materi menggunakan mind map.
5. Meminta siswa untuk berkelompok . 1. Salah satu siswa berbicara apa yang telah
dipelajari. 2. Mengungkapkan apa saja mengenai
keanekaragaman hayati di Indonesia. 3. Salah satu siswa menjawab pertanyaan
tersebut. 4. Duduk sesuai kelompoknya masing-masing.
10
Eksplorasi 1. Meminta siswa mendiskusikan bersama
kelompoknya mengenai keunikan dan peran keanekaragaman hayati Indonesia dalam
kehidupan manusia. 2. Meminta kelompok untuk membuat mind map
tentang contoh-contoh tumbuhan dan hewan yang bermanfaat dalam bidang pangan, bahan obat dan
kosmetik, sandang dan papan, dan sumber budaya. 1. Dalam kelompok siswa melakukan diskusi
mengenai keunikan dan peran keanekaragaman hayati Indonesia dalam kehidupan manusia.
2. melakukan apa yang diminta oleh guru yaitu membuat mind map tentang contoh-contoh
tumbuhan dan hewan yang bermanfaat dalam bidang pangan, bahan obat dan kosmetik,
sandang dan papan, dan sumber budaya. 45
Diskusi 1. Memberikan lembar kegiatan 4 dan 5 mengenai
berbagai macam aktivitas manusia yang menguntungkan dan merugikan bagi
keanekaragaman hayati. 2. Meminta siswa menjawab pertanyaan pada lembar
kegiatan berdasarkan hasil diskusi. 3. Meminta wakil beberapa kelompok untuk
mempresentasikan hasil diskusi mind map dan LKS
4. Meminta siswa lainnya untuk melakukan tanya jawab dalam diskusi.
1. Mendiskusikan hasil pengamatan dalam kelompoknya.
2. Siswa menjawab pertanyaan kegiatan 4 dan 5 berdasarkan hasil diskusi kelompok masing-
masing. 3. Mempresentasikan hasil diskusi oleh wakil
beberapa kelompok. 4. Berdiskusi dan tanya jawab mengenai apa
yang telah diskusikan. 25
Aplikasi 1. Meminta siswa menyimpulkan peran
keanekaragaman hayati dan berbagai kegiatan manusia baik yang merugikan maupun yang
menguntungkan keanekaragaman hayati. 2. Memberikan tugas kelompok yaitu setiap
kelompok mencari tumbuhan dan hewan ciri kahas suatu pulau besar di Indonesia untuk dikumpulkan
minggu depan. 1. Salah satu menyimpulkan hasil berdiskusi.
2. Mengingat dan mengerjakan tugas kelompok untuk dikumpulkan minggu depan.
10
Sumber Belajar 1. Diah Aryulina, dkk.. 2004 Biologi 1: SMA dan MA untuk Kelas X. Jakarta: Esis.
2. Buku biologi yang relevan 3. Internet
Penilaian 1. Pemahaman dan penerapan konsep: tugas kelompok mengenai keanekaragaman hayati Indonesia dalam bentuk mind map.
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Kelas Kontrol
Mata pelajaran : Biologi
Kelassemester : X2
Pertemuan ke- : 1
Alokasi waktu : 2 x 45 menit 2 jam pelajaran
Standar kompetensi : 3. Memahami manfaat keanekargaman hayati Kompetensi dasar
: 3.1 Mendeskripsikan konsep keanekaragaman gen, jenis, dan ekosistem melalui kegiatan pengamatan.
Indikator: 1. mendeskripsikan konsep keanekaragaman hayati tingkat gen, jenis, dan ekosistem.
2. mengidentifikasi keanekaragaman hayati tingkat gen, jenis, dan ekosistem melalui pengamatan. 3. membandingkan ciri keanekaragaman hayati tingkat gen, jenis, dan ekosistem.
Tujuan: 1. siswa dapat mendeskripsikan konsep keanekaragaman hayati
2. siswa dapat melakukan pengamatan mengenai keanekaragaman hayati 3. siswa dapat membandingkan ciri keanekaragaman hayati tingkat gen, jenis, dan ekosistem.
Model dan Metode Pembelajaran Model
: pembelajaran aktif Metode
: praktikum, diskusi
Materi ajar
Keanekaragaman hayati tingkat gen, jenis, dan ekosistem Peta Konsep
Keanekaragaman tingkat ekosistem
Keanekaragaman Hayati
Keanekaragaman tingkat jenis
Keanekaragaman tingkat gen
Terdiri Dari
Gen Variasi bentuk,
warna, dll. Kumpulan spesies
berbeda jenis
yaitu Terdiri dari
Dipengaruhi oleh
Lingkungan
Dipengaruhi oleh
Langkah-Langkah Kegiatan Pertemuan 1 Tahap
Kegiatan Guru Kegiatan Siswa
Waktu menit
Apersepsi 1. Menggali informasi seputar keanekaragaman
hayati di sekitar lingkungan tempat tinggal siswa.
2. Mengajukan masalah misalnya dengan pertanyaan: “mengapa bunga bougenvile
berbeda warna dalam satu pohon”. 3. Mengelompokkan siswa sesuai dengan
jumlah siswa di kelas. 1. Mengungkapkan apa saja mengenai
keanekaragaman hayati di lingkungannya.
2. Salah satu siswa menjawab pertanyaan tersebut.
3. Duduk sesuai kelompok yang sudah ditentukan, semua anggota kelompok
menyimak penjelasan tentang prosedur LKS yang diberikan guru.
10
Eksplorasi 1. Meminta siswa untuk mengamati
keanekaragaman hayati dengan menggunakan kegiatan praktikum.
2. Meminta siswa untuk memperhatikan jenis tumbuhan yang dibawa .
3. Mengarahkan siswa untuk membuat tabel perbandingan jenis tumbuhan.
4. Mengarahkan siswa untuk mencatat hasil pengamatannya.
1. Dalam kelompok siswa melakukan kegiatan melalui praktikum.
2. Mengamati jenis tumbuhan dengan menentukan ciri-ciri khusus.
3. Siswa membuat tabel perbandingan jenis tumbuhan.
4. Mencatat hasil pengamatan pada lembar kerja siswa.
30
Diskusi
1. Meminta siswa mendiskusikan hasil pengamatan untuk dipresentasikan
2. Meminta siswa menjawab pertanyaan pada 1. Mendiskusikan hasil pengamatan dalam
kelompoknya 2. Siswa menjawab pertanyaan yang ada
40
LKS berdasarkan pengamatan. 3. Meminta wakil beberapa kelompok untuk
mempresentasikan hasil praktikum 4. Meminta siswa lainnya untuk melakukan
tanya jawab dalam diskusi. pada LKS berdasarkan hasil pengamatan
3. Mempresentasikan hasil praktikum oleh wakil beberapa kelompok
4. Berdiskusi dan tanya jawab mengenai praktikum.
Aplikasi 1. Memberikan kesempatan kepada salah satu
siswa untuk membacakan kesimpulan. 2. Menarik kesimpulan dari apa yang telah
didiskusikan. 3. mengingatkan untuk membaca materi minggu
depan. 4. Memberikan tugas kepada siswa
1. Salah satu siswa membacakan kesimpulan praktikum.
2. Mendengarkan guru mengenai kesimpulan diskusi.
3. Membaca mengenai materi minggu depan yang harus dipelajari di rumah.
4. Mengerjakan tugas yang diberikan oleh guru
10
Sumber Belajar 1. Diah Aryulina, dkk.. 2004 Biologi 1: SMA dan MA untuk Kelas X. Jakarta: Esis.
2. buku biologi yang relevan 3. internet
Penilaian 1. Pemahaman dan penerapan konsep: tugas keanekaragaman hayati yaitu mencari contoh tumbuhan atau hewan yang termasuk
keanekaragaman hayati tingkat gen, jenis, dan ekosistem.
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Kelas Kontrol
Mata pelajaran : Biologi
Kelassemester : X2
Pertemuan ke- : 2
Alokasi waktu : 2 x 45 menit 2 jam pelajaran
Standar kompetensi : 3. Memahami manfaat keanekargaman hayati Kompetensi dasar
: 3.1 Mendeskripsikan konsep keanekaragaman gen, jenis, dan ekosistem melalui kegiatan pengamatan.
Indikator: 1. Mendeskripsikan dasar-dasar klasifikasi keanekaragaman hayati
2. Melakukan kegiatan pengamatan mengenai klasifikasi makhluk hidup Tujuan:
1. siswa dapat mendeskripsikan dasar-dasar klasifikasi keanekaragaman hayati 2. siswa dapat menyusun klasifikasi makhluk hidup berdasarkan sistem buatan, alamiah, dan filogenetik
3. siswa dapat melakukan kegiatan pengamatan mengenai klasifikasi makhluk hidup berdasarkan gambar Model dan Metode Pembelajaran
Model
: pembelajaran aktif Metod
: diskusi, tanya jawab
Materi ajar Klasifikasi keanekaragaman hayati
Peta Konsep
Klasifikasi Makhluk hidup
Tata Nama Binomial
Sistem Alamiah Sistem Buatan
Sistem Filogenetik Macam-macam
Sistem Klasifikasi
Sistem Dua Kingdom Sistem Tiga Kingdom
Sistem Empat Kingdom Sistem Lima Kingdom
Sistem Enam Kingdom Tujuan dan
Manfaat Klasifikasi
Yaitu
Terdiri dari Yaitu
Klasifikasi Makhluk Hidup
Langkah-Langkah Kegiatan Pertemuan 2 Tahap
Kegiatan Guru Kegiatan Siswa
Waktu menit
Apersepsi 1. Menggali informasi seputar materi
keanekaragaman hayati yang telah disampaikan.
2. Mengajukan masalah misalnya dengan pertanyaan: “apa pendapatmu tentang
perbedaan antara makhluk hidup yang satu dengan yang lain”.
3. Mengarah siswa untuk berkelompok. 4. Menjelaskan LKS yang akan siswa
diskusikan. 1. Mengingat kembali materi yang telah
disampaikan. 2. Salah satu siswa menjawab pertanyaan
tersebut 3. Duduk sesuai kelompok yang sudah
ditentukan 4. Semua anggota menyimak penjelasan
tentang LKS. 10
Eksplorasi 1. Meminta siswa untuk melakukan diskusi
pada lembar kegiatan 1 dan 2. 2. Meminta siswa untuk memperhatikan
kegiatan 2, 3, dan 4 dengan teliti dan cermat. 3. Mengarahkan siswa untuk membandingkan
gambar tersebut dengan aslinya 4. Mengarahkan siswa untuk mencatat hasil
pengamatannya 1. Dalam kelompok siswa melakukan diskusi
pada lembar kegiatan 2, 3, dan 4. 2. Memperhatikan kegiatan 2, 3, dan 4 dengan
teliti dan cermat. 3. Mencatat hasil pengamatan pada lembar
kerja siswa. 30
Diskusi 1. Meminta siswa mendiskusikan hasil
pengamatan untuk dipresentasikan 2. Meminta siswa menjawab pertanyaan pada
LKS berdasarkan hasil pengamatan. 3. Meminta wakil beberapa kelompok untuk
1. Mendiskusikan hasil pengamatan dalam kelompoknya
2. Siswa menjawab pertanyaan yang ada pada LKS berdasarkan hasil pengamatan
3. Mempresentasikan hasil praktikum oleh 40
Sumber Belajar 1. Diah Aryulina, dkk.. 2004 Biologi 1: SMA dan MA untuk Kelas X. Jakarta: Esis.
2. Buku biologi yang relevan 3. Internet
Penilaian
1. Pemahaman dan penerapan konsep: tugas individu klasifikasi makhluk hidup dalam bentuk skema. mempresentasikan hasil praktikum
4. Meminta siswa lainnya untuk melakukan tanya jawab dalam diskusi.
wakil beberapa kelompok. 4. Berdiskusi dan tanya jawab.
Aplikasi
1. Memberikan kesempatan kepada salah satu siswa untuk membacakan kesimpulan.
2. Menarik kesimpulan dari apa yang telah didiskusikan.
3. Mengingatkan untuk
membaca materi
minggu depan. 4. Memberikan tugas individu membuat tata
nama dari tumbuhan dan hewan. 1. Salah satu siswa menyimpulkan hasil
diskusi. 2. Membaca materi minggu depan.
3. Mengerjakan tugas kelompok. 10
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Kelas Kontrol
Mata pelajaran : Biologi
Kelassemester : X2
Pertemuan ke- : 3
Alokasi waktu : 2 x 45 menit 2 jam pelajaran
Standar kompetensi : 3. Memahami manfaat keanekargaman hayati Kompetensi dasar
: 3.2 Mengkomunikasikan keanekaragaman Indonesia dan usaha pelestarian serta pemanfaatan sumber daya alam.
Indikator: 1. Menyebutkan macam-macam keanekaragaman hayati Indonesia dan usaha pelestarian serta pemanfaatannya.
2. Menunjukkan keunikan biodiversitas Indonesia berdasarkan persebarannya. 3. Mengiventarisasi tumbuhan dan hewan khas di Indonesia yang memiliki nilai tertentu.
4. Mengidentifikasi kegiatan manusia dalam usaha pelestarian alam. Tujuan:
1. Siswa dapat mengidentifikasi macam-macam keanekaragaman hayati Indonesia. 2. Siswa dapat mendeskripsikan keunikan biodiversitas Indonesia berdasarkan persebarannya.
3. Siswa dapat mengelompokkan tumbuhan dan hewan khas di Indonesia berdasarkan persebarannya. 4. Siswa dapat mendeskripsikan upaya pelestarian keanekaragaman hayati serta pemanfaatan sumber daya alam.
Model dan Metode Pembelajaran Model
: pembelajaran aktif Metode
: diskusi, tanya jawab, kerja kelompok
Materi ajar Keanekaragaman hayati Indonesia
Peta Konsep
K. in situ Keanekaragaman
hayati
Ledakan penduduk
Polusi
K. ex situ Perubahan
iklim Konservasi
Pembabatan hutan
Dikelola dengan
berupa Terancam oleh
Langkah-Langkah Kegiatan Pertemuan 3 Tahap
Kegiatan Guru Kegiatan Siswa
Waktu menit
Apersepsi 1. Mengulang kembali materi yang telah
diajarkan. 2. Menggali informasi seputar keanekaragaman
hayati di Indonesia. 3. Mengajukan masalah misalnya dengan
pertanyaan: “Apa pendapatmu tentang manfaat tumbuhan dan hewan khas Indonesia
bagi kehidupan manusia”. 4. Meminta siswa untuk berkelompok.
1. Salah satu siswa berbicara apa yang telah dipelajari.
2. Mengungkapkan apa saja mengenai keanekaragaman hayati di Indonesia.
3. Salah satu siswa menjawab pertanyaan tersebut.
4. Duduk sesuai kelompoknya masing- masing.
10
Eksplorasi
1. Meminta siswa mendiskusikan bersama kelompoknya mengenai keunikan dan peran
keanekaragaman hayati Indonesia dalam kehidupan manusia.
2. Meminta kelompok untuk membuat tabel yang berisi tentang contoh-contoh tumbuhan
dan hewan yang bermanfaat dalam bidang pangan, bahan obat dan kosmetik, sandang
dan papan, dan sumber budaya. 1. Dalam kelompok siswa melakukan diskusi
mengenai keunikan dan peran keanekaragaman hayati Indonesia dalam
kehidupan manusia. 2. melakukan apa yang diminta oleh guru
yaitu membuat tabel berisi tentang contoh- contoh tumbuhan dan hewan yang
bermanfaat dalam bidang pangan, bahan obat dan kosmetik, sandang dan papan, dan
sumber budaya. 30
Diskusi 1. Meminta siswa mendiskusikan hasil diskusi
kelompoknya. 2. Memberikan tugas mengenai berbagai
1. Mendiskusikan hasil diskusi kelompoknya. 2. Siswa melaksanakan tugas berdasarkan
hasil diskusi kelompok masing-masing. 40
Sumber Belajar 1. Diah Aryulina, dkk.. 2004 Biologi 1: SMA dan MA untuk Kelas X. Jakarta: Esis.
2. Buku biologi yang relevan 3. Internet
Penilaian
1. Pemahaman dan penerapan konsep: tugas kelompok mengenai tumbuhan dan hewan khas pulau besar di Indonesia. Masing- masing kelompok membahas 1 pulau besar di Indonesia.
macam aktivitas manusia yang menguntungkan dan merugikan bagi
keanekaragaman hayati. 3. Meminta wakil beberapa kelompok untuk
mempresentasikan hasil diskusi 4. Meminta siswa lainnya untuk melakukan
tanya jawab dalam diskusi. 3. Mempresentasikan hasil diskusi oleh wakil
beberapa kelompok. 4. Berdiskusi dan tanya jawab mengenai apa
yang telah diskusikan
Aplikasi
1. Meminta siswa menyimpulkan peran keanekaragaman hayati dan berbagai
kegiatan manusia baik yang merugikan maupun yang menguntungkan
keanekaragaman hayati.
2. Memberikan tugas kelompok yaitu setiap kelompok mencari tumbuhan dan hewan ciri
kahas suatu pulau besar di Indonesia untuk dikumpulkan minggu depan.
1. Salah satu menyimpulkan hasil berdiskusi. 2. Mengingat dan mengerjakan tugas
kelompok untuk dikumpulkan minggu depan..
10
BIOLOGI KEANEKARAGAMAN HAYATI PETUNJUK UMUM
1. Isilah identitas Anda ke dalam Lembar Jawaban yang tersedia dengan
menggunakan bolpoint, berilah tanda silang X pada jawaban yang Anda anggap paling benar.
2. Tersedia waktu 60 menit untuk mengerjakan tes tersebut. 3. Jumlah soal sebanyak 25 butir, pada setiap butir terdapat 5 lima pilihan
jawaban. 4. Periksa dan bacalah soal-soal sebelum Anda menjawabnya.
5. Laporkan kepada guru apabila terdapat lembar soal yang kurang jelas, rusak, atau tidak lengkap.
6. Periksalah pekerjaan Anda sebelum diserahkan kepada guru. 7. Lembar soal tidak boleh dicoret-coret.
SELAMAT BEKERJA
1. Kelompok hewan yang termasuk keragaman jenis adalah…. a. Kambing, sapi, bebek
b. Ayam horn, ayam kate, ayam walnut c. Ayam horn, angsa, burung pelikan
d. Ayam, tikus, kambing e. Kucing, anjing, tikus
2. Hewan yang unik hanya ditemukan di suatu daerah atau pulau tertentu disebut….
a. Kosmopolit d. Keanekaragaman
b. Variasi e. Natural
c. Endemik 3. Faktor-faktor penyebab terjadinya keanekaragaman spesies yaitu….
a. genetik b. interaksi dengan lingkungan
c. lingkungan d. habitat
e. genetik dan interaksi dengan lingkungan
4. Salah satu tujuan klasifikasi makhluk hidup adalah…. a. melestarikan jenis makhluk hidup
b. memberi nama ilmiah untuk setiap makhluk hidup c. menentukan ciri setiap makhluk hidup
d. mengelompok objek studi e. menentukan persamaan sifat di antara makhluk hidup
5. Perhatikan ciri-ciri suatu daerah di bawah ini: - banyak ditemui semak-semak
- jarang ada pohon besar - musim kemarau yang panjang
Daerah tersebut adalah…. a. Stepa
c. hutan musim b. Sabana
d. hutan hujan tropis e. padang rumput 6. Setelah mendeterminasi dua jenis tanaman seorang siswa menemukan dua
spesies tanaman tersebut yaitu Hibiscus rosasinensis dan Hibiscus tiliaceus. Berdasarkan nama tersebut dapat disimpulkan bahwa tanaman tersebut
adalah…. a. Spesies sama, genus berbeda
b. Genus berbeda, familia berbeda c. Genus sama, spesies berbeda
d. Familia sama, genus berbeda e. Genus berbeda, familia sama
7. Penggolongan klasifikasi pada tumbuhan tingkat tinggi berdasarkan pada perbedaan…
a. penyebaran geografis d. struktur alat reproduksi
b. ukuran dan warna e. daur hidup
c. susunan akar, batang, dan daun 8. Dasar utama klasifikasi makhluk hidup adalah adanya persamaan dan
perbedaan. Manakah pernyataan di bawah ini yang benar.... a. makhluk hidup mempunyai banyak persamaan dimasukkan ke dalam
takson yang lebih rendah b. makhluk hidup mempunyai banyak persamaan dimasukkan ke dalam
takson yang lebih tinggi c. makhluk hidup mempunyai sedikit persamaan dimasukkan ke dalam
takson yang lebih rendah d. jenis makhluk hidup pada takson yang rendah mempunyai banyak
perbedaan e. jenis makhluk hidup pada takson yang tinggi mempunyai sedikit
perbedaan 9. Cara penulisan suatu spesies menurut prinsip binomial nomenklatur yang
benar adalah…. a. cattleya gigas
c. Cattleya Gigas b. cattleya gigas d. Cattleyagigas e. Cattleya gigas
10. Pengertian taksonomi adalah…. a. Penentuan jenis makanan dari berbagai kelompok organisme
b. Penentuan kelompok organisme dari berbagai jenjang c. Penentuan lingkungan hidup berbagai jenis organisme
d. Penentuan jumlah kelompok suatu organisme e. Penentuan nama-nama kelompok organisme tertentu
11. Kelapa hijau, kelapa gading, kelapa kopyor, kelapa hibrida merupakan keanekaragaman tingkat….
a. Genetika c. Jenis
b. Populasi d. Ekosistem e. Komunitas
12. Seorang ahli botani mengelompokkan pinang, kelapa, lontar dan aren dalam satu kelompok. Ahli botani melakukan pengamatan. Hasil pengamatan dalam
bentuk tabel seperti di bawah ini. No
Ciri- ciri
Kelapa Aren
Pinang Lontar
1 Tinggi
Batang 30 m
25 m 25 m
15-25 m 2
Daun -Panjang
tangkai daun 75-150 cm
-Helaian daun 5 m, ujung
runcing dan keras
Panjang tangkai daun
150 cm Tangkai daun
pendek -Panjang
tangkai daun 100 cm
-Helaian daun bulat, tepi daun
bercabang menjari
3 Bunga
tongkol tongkol
tongkol bulir
Pengelompokkan seperti ini merupakan klasifikasi…. a. Buatan
c. Filogenik b. Artifial
d. Alamiah e. Jenis 13. Salah satu upaya pelestarian keanekaragaman hayati adalah....
a. penanaman pohoh-pohon pembatas jalan raya b. uji emisi buangan gas terhadap kendaraan bermotor
c. melalui program kali bersih bagi sungai yang tercemar d. dilakukannya sistem tumpang sari pada penanaman pertanian
e. pencanangan melati sebagai puspa nasional dan komodo pada satwa
nasional 14. Pembangunan tidak selamanya mendatangkan manfaat, tetapi juga
mendatangkan resiko. Berikut ini merupakan contoh resiko akibat pembangunan adalah … .
a. berkurangnya lahan pangan akibat pembangunan waduk b. pemindahan pemukiman penduduk akibat pembangunan waduk
c. punahnya kehidupan flora dan fauna akibat pembukaan lahan d. hilangnya daerah resapan air akibat pembangunan pemukiman di kawasan
puncak e. adanya penampungan air akibat terjaminnya persediaan air untuk irigasi
dan kebutuhan lain
15. Hewan yang merupakan jenis langka dan khas yang hidup di hutan yang terdapat di pulau Sulawesi….
a. babi rusa dan komodo d. orang utan dan mawas
b. burung cenderawasih dan maleo e. babi rusa dan orang utan
c. burung maleo dan babi rusa 16. Seseorang menemukan dua jenis katak di hutan tropis yaitu, katak hijau
Rana macrodon dan katak macan Rana tigrina. Kedua jenis katak memiliki persamaan ciri sebagai berikut:
- mempunyai ruas-ruas tulang belakang - mempunyai tulang tengkorak
- tubuh simetris bilateral - rangka berupa rangka dalam
Berdasarkan ciri-ciri tersebut, katak hijau dan katak macan termasuk ke dalam takson yang sama, yaitu….
a. Phylum Chordata c. Classis Amfibia b. Subphylum Vertebrata d. Ordo Anura e. Genus Rana
17. Perhatikan tabel berbagai flora dan fauna pada beberapa bioma di bawah ini Jenis
Tundra Sabana
Padang rumput
Hutan bakau
Taiga Flora
Berbagai jenis rumput
Lumut kerak
Berbagai jenis
pohon Rumput
tumbuhan nonrumput
Rhizopora Avicennia
Soneralia Kelompok
pohon berdaun
jarum
Fauna Rusa
kutub Jerapah
kijang Zebra
Singa macan
tutul Bison
mustang Ikan,
hewan melata
Serigala beruang
Berdasarkan data di atas, dapat disimpulkan bahwa bioma yang memiliki komunitas keanekaragaman tinggi adalah….
a. tundra c. sabana b. padang rumput d. hutan bakau e. taiga
18. Flora Indonesia termasuk flora kawasan Malesiana yang keanekaragaman sangat tinggi dan mempunyai nilai ekonomis. Pohon kayu manis merupakan
tumbuhan khas dari…. a. Jawa Timur d. Sulawesi Utara
b. Kalimantan Selatan e. Sumatera Barat c. Nusa Tenggara Barat
19. Jika perubahan lingkungan yang dilakukan oleh manusia menyebabkan salah satu rantai keanekaragaman hayati berkurang, maka kemungkinan akan
terjadi adalah…. a. Komunitas yang tersisa akan bertahan hidup
b. Spesies yang biasa dimangsa akan tumbuh dengan baik, dan yang lainnya tidak terpengaruh
c. Dapat menyebabkan hilangnya plasma nutfah yang lainnya d. Bertambahnya kemampuan tumbuhan menyerap zat hara
e. Kesuburan tanah akan meningkat
20. Keanekaragaman tingkat jenis terbentuk dengan didasari oleh unsur-unsur seperti perbedaan….
a. Habitat, makanan, dan gen b. Habitat, tingkah laku, dan lingkungan
c. Gen, komposisi gen, dan penampilannya d. Morfologi, anatomi dan fisiologi
e. Morfologi, gen dan lingkungan
21. Perhatikan gambar berikut ini. Hewan ini merupakan fauna tipe…. a. Asiatik
b. Australis c. Peralihan
d. Afrika e. Eropa
22. Daerah konservasi ini pengawasannya sangat ketat. Diperlukan izin khusus
untuk memasuki kawasan tersebut. Tujuan utamanya adalah untuk melestarikan makhluk hidup di kawasan tersebut seperti aslinya tanpa campur
tangan manusia. Tempat yang dimaksud adalah …. a. hutan lindung c. kebun raya
b. taman nasional d. cagar alam e. hutan wisata 23. Hubungan kelestarian alam dengan derajat hidup manusia adalah ….
a. kelestarian alam yang menjamin baiknya perekonomian b. kelestarian alam menunjukkan manusia sudah dapat menghargai alam dan
kebutuhan hidup terpenuhi tanpa merusak alam c. alam yang baik menunjukkan tingginya pendidikan karena manusia sudah
mengerti pentingnya alam d. tingginya kekayaan alam menunjukkan kekayaan suatu negara
e. kepedulian lingkungan dapat melampaui batas negara sehingga dapat menyatukan umat manusia
24. Perhatikan tabel di bawah ini Kawasan
Indonesia Barat Kawasan
Indonesia Timur A. Merak
B. Siamang C. Tapir
D. Badak E. Kasuari
Cenderawasih Orang Utan
Kangguru Anoa
Kakatua
Hewan-hewan Indonesia yang ada hubungannya dengan daerah Oriental dan Australis adalah….
a. A b. B c. C d. D e. E 25. Penyebab utama Indonesia memiliki keanekaragaman hayati yang tinggi
adalah… a. terletak antara 2 benua dan 2 samudera
b. memiliki flora dan fauna yang mirip dengan oriental maupun australis c. memiliki iklim tropis dengan curah hujan cukup tinggi
d. merupakan daerah yang dilalui migrasi hewan-hewan e. merupakan daerah kepulaaun yang terpisah dari dataran benua Asia
Praktikum Keanekaragaman Bentuk Daun
Tujuan : mengamati keanekaragaman bentuk daun
Alat dan Bahan
Daun dari berbagai jenis, lupkaca pembesar, dan penggaris.
Langkah Kerja
1. Ambillah sebuah daun yang akan diamati. 2. Amatilah bagian, daun seperti bentuk, lebar, panjang, dll. Gunakan lup jika
perlu dan penggaris untuk mengukur panjang dan lebar. 3. Catatlah data hasil pengamatan dalam bentuk tabel.
Ciri Morfologi yang Diamati
Nama Tumbuhan
Daun ke- 1
2 3
4 5
6
Pertanyaan
1. Ada berapa macamkah bentuk daun yang Anda amati? Sebutkan 2. Mengapa bentuk daun tersebut berbeda? Menunjukkan apakah hal tersebut?
3. Menurut Anda apakah perbedaan bentuk daun tersebut ada hubungannya dengan keanekaragaman? Jelaskan
4. Faktor apakah yang menyebabkan perbedaan sifat pada tumbuhan sejenis?
Uji Hipotesis
Uji hipotesis dilakukan untuk melihat perbedaan hasil tes siswa dari kelompok eksperimen dan kelompok kontrol. Uji hipotesis yang digunakan adalah
uji-t jika data berdistribusi normal dan homogen, dengan rumus: to =
2 1
2 1
M M
SE M
M
Langkah-langkah penghitungan uji-t sebagai berikut:
1. Mencari Mean, yaitu M =
f fX
2. Mencari Standar Deviasi SD, yaitu SD =
2 2
N fX
N fX
3. Mencari Standar Error Mean SE
M
, yaitu SE
M
= 1
N
SD 4. Mencari Standar Error dari perbedaan mean SE
M1-M2
antarvariabel, yaitu: SE
M1-M2
=
2 2
2 1
M M
SE SE
5. Mencari “t” atau “to”, yaitu to =
2 1
2 1
M M
SE M
M
A.
Uji Hipotesis Hasil Pre-Test Tabel Penghitungan Uji-t Pre test Kelas Eksperimen 1
No X
f X
2
f.X f.X
2
1 20
1 400
20 400
2 24
2 576
48 1152
3 28
3 784
84 2352
4 32
5 1024
160 5120
5 36
5 1296
180 6480
6 40
9 1600
360 14400
7 44
5 1936
220 9680
8 48
2 2304
96 4608
9 52
1 2704
52 2704
10 56
2 3136
112 6272
11 60
2 3600
120 7200
Jumlah 440
37 19360
1452 60368
Tabel Penghitungan Uji-t Pre test Kelas Kontrol 2 No
X f
X
2
f.X f.X
2
1 16
2 256
32 512
2 20
1 400
20 400
3 24
5 576
120 2880
4 28
1 784
28 784
5 32
5 1024
160 5120
6 36
5 1296
180 6480
7 40
11 1600
440 17600
8 44
2 1936
88 3872
9 48
3 2304
144 6912
10 52
1 2704
52 2704
11 56
1 3136
56 3136
Jumlah 396
37 16016
1324 50400
Langkah-langkah: 1. Mencari Mean M
M
1
=
f fX
1
= 37
1452 = 39,24
M
2
=
f fX
2
= 37
1324 = 35,78
2. Mencari Standar Deviasi SD
SD
1
=
2 1
2 1
N fX
N fX
SD
1
=
2 1
2 1
N fX
N fX
=
2
37 1452
37 60368
=
2
37 1324
37 50400
= 9,57
= 9,04 3. Mencari Standar Error Mean SE
M
SE
M1
= 1
1
N
SD SE
M1
= 1
2
N
SD =
1 37
57 ,
9
= 1
37 04
, 9
=
6 57
, 9
= 6
04 ,
9 = 1,59
= 1,51
4. Mencari standar error dari perbedaan Mean SE
M1 2
+SE
M2 2
antarvariabel SE
M1-M2
=
2 2
2 1
M M
SE SE
=
2 2
51 ,
1 59
, 1
=
28 ,
2 53
, 2
=
81 ,
4 = 2,19
5. Mencari “t” atau t , dengan rumus:
t =
2 1
2 1
M M
SE M
M
= 19
, 2
78 ,
35 24
, 39
= 19
, 2
46 ,
3 = 1,58
Df = N-2 = 74 – 2 = 72 konsultasi tabel nilai “t” Ternyata dalam tabel tidak didapat df sebesar 72, maka menggunakan df yang
terdekat yaitu df sebesar 70. dengan df 70 itu diperoleh harga titik “t” pada tabel atau t
tabel
sebagai berikut: Pada taraf signifikan 5 = 2,00
Pada taraf signifikan 1 = 2,65 Dengan demikian t
lebih kecil daripada t
tabel
; yaitu 2,00 1,58 2,65
Dengan demikian hipotesis nihil H diterima.
Kesimpulan: tidak terdapat pengaruh yang signifikan sebelum menggunakan model pembelajaran aktif menggunakan mind map terhadap hasil belajar biologi
pada konsep keanekaragaman hayati.