persalinan tingkat pertama di fasilitas kesehatan swasta dibayarkan dengan mekanisme klaim,
5 Pelayanan diselenggarakan dengan prinsip portabilitas, pelayanan terstruktur berjenjang berdasarkan rujukan,
6 Klaim persalinan didasarkan atas tempat lokasi wilayah pelayanan persalinan dilakukan,
7 Dana untuk pelayanan Jamkesmas termasuk Jampersal merupakan satu kesatuan secara terintegrasi disalurkan langsung dari Kantor Pelayanan
Perbendaharaan Negara KPPN Jakarta ke Rekening Kepala Dinas Kesehatan KabupatenKota sebagai penanggung jawab Pengelolaan Jamkesmas di
wilayahnya dan Rekening Rumah Sakit untuk fasilitas kesehatan tingkat lanjutan pemerintah dan swasta Depkes RI, 2012.
2.8 Landasan Teori
Teori yang mendasari dalam mengukur kualitas jasa pelayanan dan kepuasan mengacu kepada konsep SERVQUAL yang telah dikembangkan Zeithaml 1990,
yaitu: 1. Tangibles bukti langsung, berupa fisik petugas kesehatan dan perlengkapan serta
penampilan. 2. Reliability keandalan, yaitu kemampuan memberikan pelayanan yang sesuai
dengan yang diharapkan dengan akurat dan segera.
Universitas Sumatera Utara
3. Responsiveness daya tanggap, yaitu keinginan petugas keehatan untuk membantu para ibu hamil dan ibu bersalin dengan cepat dan tanggap.
4. Assurance jaminan, mencakup pengetahuan, kemampuan, keramahan, dan sifat dapat dipercaya yang dimiliki petugas kesehatan, untuk menumbuhkan
kepercayaan dan keyakinan bebas dari bahaya, risiko atau keragu-raguan. 5. Emphaty empati, perhatian secara individual yang diberikan petugas keehatan
kepada ibu hamil dan ibu bersalin, seperti kemudahan melakukan hubungan, berkomunikasi yang baik, perhatian pribadi dan memahami keinginan dan
kebutuhan ibu hamil dan ibu bersalin. Persepsi tentang kualitas pelayanan puskesmas menjadi elemen penting dalam
menentukan kepuasan pasien. Menurut Robbins 2006, terdapat tiga faktor yang memengaruhi persepsi, yakni pelaku persepsi, target yang dipersepsikan dan situasi.
Ketika individu memandang kepada objek tertentu dan mencoba menafsirkan apa yang dilihatnya, penafsiran itu sangat dipengaruhi oleh karakteristik pribadi individu
pelaku persepsi itu. Karakteristik pribadi yang memengaruhi persepsi antara lain adalah sikap, kepribadian, motif, kepentingan atau minat, pengalaman masa lalu, dan
harapan ketika ibu hamil dan bersalin peserta Jampersal menerima jasa pelayanan kesehatan.
Universitas Sumatera Utara
2.9 Kerangka Konsep
Variabel Independen Variabel Dependen
Gambar 2.1 Kerangka Konsep Penelitian Kualitas Pelayanan
a. Persepsi tentang kualitas pelayanan umum b. Persepsi tentang kualitas pelayanan antenatal
c. Persepsi tentang kualitas pelayanan pertolongan persalinan
d. Persepsi tentang kualitas pelayanan nifas e. Persepsi tentang kualitas pelayanan kegawatan
obstetri dan neonatal f. Persepsi tentang kualitas sarana dan prasarana
pelayanan
Kepuasan Ibu Bersalin Peserta
Jampersal
Universitas Sumatera Utara
BAB 3 METODE PENELITIAN
3.1 Jenis Penelitian
Penelitian ini merupakan penelitian survei dengan pendekatan explanatory yang bertujuan untuk menjelaskan pengaruh variabel bebas terhadap terikat, yaitu
pengaruh persepsi ibu bersalin tentang kualitas pelayanan bidan desa meliputi: pelayanan umum, pelayanan antenatal, pelayanan pertolongan persalinan, pelayanan
nifas, kegawatan obstetri dan neonatal, serta sarana dan prasarana pelayanan terhadap kepuasan ibu bersalin peserta Jampersal di Puskesmas Tanjung Beringin
Kabupaten Serdang Bedagai. 3.2 Lokasi dan Waktu Penelitian
3.2.1 Lokasi Penelitian
Penelitian ini dilaksanakan di wilayah kerja Puskesmas Tanjung Beringin, Kabupaten Serdang Bedagai dengan pertimbangan bahwa pelayanan yang diterima
ibu bersalin peserta Jampersal belum sepenuhnya sesuai dengan harapan ibu bersalin.
3.2.2 Waktu Penelitian
Penelitian ini dilaksanakan selama 4 empat bulan, mulai dari pengumpulan data sampai seminar hasil, yaitu mulai dari bulan Maret sampai dengan bulan Juni
2013.
Universitas Sumatera Utara