32
tertarik untuk berusaha ternak. Usaha ternak yang banyak dilakukan oleh sebagian besar penduduk adalah beternak sapi perah.
Tabel 3 Jumlah Penduduk Kecamatan Cigugur Tahun 2012 No.
Desa Jumlah penduduk jiwa
1 Cipari
4123 2
Sukamulya 2921
3 Cigugur
7084 4
Winduherang 3485
5 Cigadung
6152 6
Gunung Keling 1633
7 Puncak
4150 8
Babakan Mulya 3083
9 Cisantana
7037 10
Cileuleuy 4113
Total 43781
Sumber: Profil Kecamatan Cigugur Tahun 2012
5.2 Mata Pencaharian dan Pendapatan Penduduk Cigugur
Keutamaan usaha yang dilakukan oleh penduduk dapat terlihat dari besarnya pendapatan masing-masing sektor usaha. Sektor usaha yang dilakukan
oleh penduduk Kecamatan Cigugur meliputi usaha bidang pertanian, kehutanan, perkebunan, perikanan, jasa, pariwisata, perhotelan dan industri rumah tangga.
Besarnya pendapatan dari masing-masing sektor usaha dapat dilihat pada Tabel 4.
Sektor usaha yang memberikan kontribusi terbesar terhadap pendapatan penduduk Kecamatan Cigugur adalah sektor peternakan yaitu sebesar 32 persen.
Hal tersebut dimungkinkan karena ketersediaan lahan, bahan baku pakan dan ketersediaan air menunjang untuk budidaya tanaman pertanian dan jenis tanah
latosol sampai posolik menunjukan tingkat kesuburan lahan yang baik untuk budidaya tanaman pertanian sehingga kegiatan pertanian dilaksanakan oleh
penduduk. Hasil sampingan kegiatan pertanian tersebut dijadikan bahan pakan untuk ternak yang dipelihara penduduk.
Tabel 4 Pendapatan Penduduk Kecamatan Cigugur Tahun 2011 No.
Sektor Usaha Jumlah pendapatan Rp
Persentase 1
Pertanian 1 048 081 405.40
5.05 2
Peternakan 6 636 692 809.60
32.00 3
Kehutanan 118 025 000.00
0.57 4
Perkebunan 463 262 500.00
2.23 5
Perikanan 740 590 930.00
3.57 6
Jasa 4 591 004 800.00
22.14 7
Perhotelan 1 000 000 000.00
4.82 8
Angkutan 3 634 430 000.00
17.52 9
Pariwisata 1 400 000.00
0.01 10 Industri rumah tangga
2 506 177 585.00 12.08
33
Total 20 739 665 030.00
100.00 Sumber: Laporan Profil Kelurahan dan Desa Tingkat Kecamatan Cigugur 2011
5.3 Keadaan Peternakan di Wilayah Penelitian
Tabel 5 Populasi Ternak di Kecamatan Cigugur pada tahun 2012 No.
Jenis ternak Jumlah ekor
1 Sapi perah
6918 2
Sapi potong 12
3 Kerbau
33 4
Babi 1900
5 Domba
2715 6
Ayam buras 12479
7 Ayam ras pedaging
90100 8
Ayam ras petelur 21000
9 Itik
1469 Sumber: UPTD BP3K Kecamatan Cigugur Kabupaten Kuningan 2012
Jenis ternak yang dibudidayakan oleh penduduk adalah sapi perah, sapi potong, kerbau, kuda, domba, ayam buras, ayam ras pedaging, ayam ras petelur,
itik, dan kelinci. Budidaya ayam buras, itik, kelinci, domba, dan kerbau yang dilakukan oleh penduduk sebagai alternatif pemanfaatan hasil sampingan dari
tanaman pertanian yang dibudidayakan dan pemanfaatan waktu senggang pada saat waktu luang dalam kegiatan budidaya tanaman dan ternak kerbau
dimanfaatkan untuk ternak kerja dalam pengolahan lahan pertanian. Ternak sapi perah, sapi potong, ayam ras pedaging, ayam ras petelur dibudidayakan secara
intensif oleh penduduk yang dijadikan sumber penerimaan. Populasi ternak di Kecamatan Cigugur dapat dilihat pada Tabel 5.
Tabel 6 Komposisi Rata-Rata Populasi Sapi Perah Peternak Responden
No. Kriterian sapi perah
Rata-rata jumlah satuan ternak Persentase
Peternak kredit
Peternak mandiri
Total 1
Laktasi kosong 2.03
1.20 1.62
44.14 2
Laktasi bunting 1.43
1.07 1.25
34.13 3
Laktasi kering 0.27
0.17 0.22
5.92 4
Jantan dewasa 0.00
0.00 0.00
0.00 5
Jantan dara 0.03
0.03 0.03
0.91 6
Betina dara kosong 0.00
0.17 0.08
2.28 7
Betina dara bunting 0.00
0.10 0.05
1.37 8
Pedet betina lepas sapih 0.20
0.17 0.18
5.01 9
Pedet jantan lepas sapih 0.67
0.67 0.67
18.20 10
Pedet betina sapih 1.13
0.87 1.00
27.30 11
Pedet jantan sapih 0.17
0.03 0.10
2.73 Jumlah
4.29 3.03
3.66 100.00