Definisi Operasional PENDEKATAN TEORITIS

2.4. Definisi Operasional

Definisi operasional yang digunakan dalam penelitian ini adalah sebagai berikut: 1. Frekuensi bauran promosi terdiri dari tiga jenis, yaitu penjualan pribadi, pemasaran langsung dan Word Of Mouth. Hal ini dilihat dari seberapa sering kegiatan promosi dilakukan oleh HONEY Madoe yang diukur dengan cara menentukan skor sebagai berikut:  Rendah 5-8  Sedang 9-12  Tinggi 13-15 2. Kognitif merupakan salah satu aspek dari efektivitas komunikasi pemasaran. Hal ini dapat dilihat dari seberapa tingginya pengetahuan yang dimiliki responden terhadap produk HONEY Madoe, dapat diukur dengan cara penentuan skor sebagai berikut:  Rendah 10-16  Sedang 17-23  Tinggi 24-30 3. Afektif merupakan salah satu aspek dari efektivitas komunikasi pemasaran. Hal ini dapat dilihat dari tingkat kesukaan yang dimiliki responden terhadap produk HONEY Madoe, Hal ini dapat diukur dengan cara penentuan skor sebagai berikut:  Rendah 10-16  Sedang 17-23  Tinggi 24-30 4. Konatif merupakan salah satu aspek dari efektivitas komunikasi pemasaran. Hal ini dapat dilihat dari tingkat tingkah laku yang dimiliki responden terhadap pembelian produk HONEY Madoe, Hal ini dapat diukur dengan cara penentuan skor sebagai berikut:  Rendah 10-16  Sedang 17-23  Tinggi 24-30 5. Efektivitas komunikasi merupakan penggambaran aspek yang berpengaruh dari Frekuensi komunikasi pemasaran dengan aspek kognitif, afektif dan konatif di lingkungan kampus IPB Dramaga. Hal ini dapat diukur dengan menentukan skor sebagai berikut:  Rendah hanya satu aspek yang memiliki hubungan dan keberpengaruhan  Sedang terdapat dua aspek yang memiliki hubungan dan keberpengaruhan  Tinggi terdapat tiga aspek yang memiliki hubungan dan keberpengaruhan

BAB III PENDEKATAN LAPANGAN

3.1. Lokasi dan Waktu

Penelitian mengenai efektivitas komunikasi pemasaran HONEY Madoe dilaksanakan di unit usaha HONEY Madoe yang terletak di Fakultas Peternakan, Institut Pertanian Bogor dan di berbagai tempat pemasaran HONEY Madoe di lingkungan sekitar kampus IPB Dramaga. Pemilihan lokasi penelitian dilakukan secara sengaja purposive dengan pertimbangan bahwa unit usaha HONEY Madoe merupakan sebuah perusahaan yang bergerak di sektor pertanian dan lokasi perusahaan berada di lingkungan kampus IPB Dramaga sehingga mudah dijangkau oleh peneliti. Selain itu unit usaha HONEY Madoe ini belum ada yang meneliti mengenai komunikasi pemasaran unit usaha tersebut. Penelitian lapangan dilakukan pada bulan Juli sampai dengan November 2011. Pelaksanaan penelitian disesuaikan dengan kesediaan waktu responden dan informan. Kegiatan penelitian dilaksanakan dalam kurun waktu satu bulan yang dapat dilihat pada Tabel 1. Tabel 1. Jadwal Pelaksanaan Penelitian Tahun 2011 Kegiatan Juli Agust Sept Okt November 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 Proposal skripsi Kolokium Pengambilan data lapangan Pengolahan dan analisis data Penulisan draft skripsi Ujian skripsi Perbaikan penelitian