5.1.3. Karakteristik Responden Berdasarkan Pendapatan
Karakteristik responden berdasarkan pendapatan ini dibagi menjadi empat, yaitu kurang dari Rp 500.000,00; Rp 500.000,00 - Rp1.500.000,00; Rp
1.500.000,00- Rp 3.000.000,00 dan lebih dari Rp 3.000.000,00. Pembagian karakteristik pendapatan ini dilakukan untuk melihat seberapa banyak jumlah
pendapatan dan persentase pembelian dan konsumsi HONEY Madoe dari responden HONEY Madoe di lingkungan kampus IPB Dramaga.
Selain itu, dengan adanya jumlah dan persentase responden berdasarkan pendapatan ini dapat dilihat seberapa besar kemampuan responden dalam
pembelian HONEY Madoe di lingkungan kampus IPB Dramaga. Pada gambar 9, terdapat pie chart persentase responden HONEY Madoe berdasarkan pendapatan
yang terbagi atas kurang dari Rp 500.000,00; Rp 500.000,00-Rp1.500.000,00, Rp 1.500.000,00-Rp 3.000.000,00 dan lebih dari Rp 3.000.000,00.
Gambar 9 . Persentase Responden HONEY Madoe Berdasarkan Pendapatan
Karakteristik responden dari penelitian ini dilihat juga dari pendapatan masing-masing responden yang terdiri dari kurang dari Rp 500.000,00; antara Rp
500.000,00 –Rp 1.500.000,00; Rp 1.500.000,00–Rp 3.000.000,00 dan lebih dari
Rp 3.000.000,00. Sebanyak 6 orang memiliki pendapatan antara Rp 500.000,00 –
Rp 1.500.000,00. Sebanyak 48 responden memiliki pendapatan antara Rp 1.500.000,00
–Rp 3.000.000,00 dan sebanyak 7 orang memiliki pendapatan sebesar lebih dari Rp 3.000.000,00. Persentase jumlah responden yang memiliki
pendapatan sebanyak Rp 500.000,00 –Rp 1.500.000,00 sebesar 10 persen, dan
0 10
79 11
Rp 500.000,00 Rp 500.000,00- Rp 1.500.000,00
Rp 1.500.000,00 - Rp 3.000.000,00 Rp 3.000.000,00
persentase jumlah responden yang memiliki pendapatan antara Rp 1.500.000,00 –
Rp 3.000.000,00 sebesar 79 persen dan jumlah persentase dari responden yang memiliki pendapatan Rp 3.000,000,00 sebesar 11 persen. Konsumen HONEY
Madoe di lingkungan kampus IPB Dramaga memiliki pendapatan paling banyak antara Rp 1.500.000,00
–Rp 3.000.000,00 sebanyak 48 responden. Konsumen HONEY Madoe memilih untuk mengkonsumsi HONEY Madoe karena bagi
konsumen yang menjadi responden dari produk HONEY Madoe ini adalah kebutuhan sekunder yang sangat diusahakan karena untuk menjaga stamina dan
agar tidak mudah terserang penyakit. Hal ini dilakukan responden untuk mengurangi rasa ketergantungan responden untuk mengkonsumsi obat-obatan dan
vitamin yang banyak mengandung senyawa kimia. Menurut responden HONEY Madoe dalam konteks harga, HONEY
Madoe termasuk golongan standar karena dengan harga yang telah ditetapkan tersebut berbanding lurus dengan kualitas yang didapat oleh konsumen. Dengan
memiliki banyak kelebihan diantara produk-produk HONEY Madoe lainnya, HONEY Madoe memiliki kualitas yang sudah terjamin kualitasnya dan tidak akan
melakukan kecurangan-kecurangan lainnya. Hal ini dikarenakan, HONEY Madoe pada kemasannya telah tertulis nama
perusahaan dan menggunakan lambang dari IPB agar masyarakat lebih percaya dengan produk yang dihasilkan oleh Institut Pertanian Bogor. Responden
pembeli dan konsumen HONEY Madoe di lingkungan kampus IPB Dramaga adalah dengan pendapatan sebesar Rp 1.500.000,00
–Rp 3.000.000,00 sebanyak 79 persen dan tidak ada yang memiliki pendapatan kurang dari Rp 500.000,00.
5.1.4. Pendapat Responden Mengenai Produk Honey Madoe