yang melanjutkan pendidikannya ke sekolah tinggi. Perkawinan di antara dua anggota masyarakat yang berasal dari dua kelas yang berbeda bukan sesuatu yang langka.
Dalam interaksi sehari-haripun tidak terlihat adanya kelas tersebut. Hanya dalam upacara-upacara tradisional penting seperti perkawinan atau kematianlah akan terlihat
adanya kelebihan kelas namora dari halak na bahat.
2.4.5 Gender
Dalam beberapa hal, seperti di masyarakat-masyarakat lainnya, status sosial kaum lelaki dengan kaum perempuan agak berbeda di dalam masyarakat Inggris dan
masyarakat Mandailing. Di dalam banyak masyarakat kaum lelaki lebih dominan daripada kaum perempuan seperti di dalam kehidupan keluarga. Si anak laki-laki
dipandang sebagai penerus keturunan. Baik di masyarakat Inggris maupun di masyarakat Mandailing bila seorang anak lahir maka anak tersebut diberi nama
keluarga misalnya Richard Howard atau Helen Smith di mana Richard dan Helen sebagai nama diri dan Howard dan Smith masing-masing sebagai nama keluarga
dalam masyarakat Inggris. Hal yang sama terjadi di masyarakat Mandailing. Seorang anak Mandailing, misalnya diberi nama Parlagutan Nasution atau Latifah Parinduri
sebagai nama diri, Nasution dan Parinduri masing-masing sebagai nama keluarga atau yang lebih pupuler dengan marga. Seorang perempuan Inggris apabila ia telah
menikah, ia boleh dipanggil atau disapa secara resmi dengan menggunakan nama keluarga suaminya, misalnya Mrs. Hopkin karena suaminya bernama Thomas
Hopkin. Nama dirinya sendiri disebutkan. Di dalam masyarakat Mandailing nama
p d f Machine
I s a pdf w r it e r t ha t pr oduce s qua lit y PD F file s w it h e a se
Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original docum ents. Com patible across nearly all Windows platform s, if you can print from a windows application you can use pdfMachine.
Get yours now
Universitas Sumatera Utara
seorang isteri tidak dikaitkan dengan nama suami. Seorang isteri tetap dipanggil dengan nama dirinya sebutan marga agak janggal untuk perempuan.
Seperti disebutkan oleh McDowall 1993 di negara maju seperti Inggris sekalipun dalam banyak hal posisi laki-laki tetap lebih dominan daripada kaum
perempuan seperti dalam bidang pemerintahan dan juga di bidang non-pemerintahan. Dalam masyarakat Mandailing, perbedaan posisi kaum laki-laki dengan perempuan
lebih jelas lagi. Kaum perempuan kecuali dalam bidang-bidang yang identik dengan wanita seperti memasak, mencuci pakaian, mengasuh anak, tetap berada di tangan
kaum lelaki. Dalam musyawarah-musyawarah adat, suara kaum perempuan lebih banyak diberikan kepada anak laki-laki meskipun dewasa ini lebih banyak kaum
perempuan yang bersekolah sampai ke perguruan tinggi. Pembagian harta lebih banyak diberikan kepada anak-anak laki-laki.
2.4.6 Bahasa