Uji Multikolinearitas Uji Heterokedastisitas

Dari hasil pengujian, diketahui variabel bebas dan variabel terikat mempunyai hubungan yang linear Hal ini dapat dilihat dari nilai sig F semua variabel lebih dari 0,05.

c. Uji Multikolinearitas

Uji multikolinearitas dilakukan untuk mengetahui ada tidaknya multikolinearitas antar variabel bebas dalam model. Jika terjadi korelasi yang tinggi di antara variabel-variabel bebasnya, maka hubungan antara variabel bebas terhadap variabel terikatnya menjadi terganggu. Uji multikolinearitas menggunakan uji VIF Variance Inflation Factor. Jika nilai VIF kurang dari 4 maka tidak terjadi multikolinearitas, sedangkan jika nilai VIF lebih dari 4 maka terjadi multikolinearitas. Hasil pengujian multikolinearitas dijelaskan dalam tabel 29. Tabel 29. Uji Multikolinearitas Variabel Colinearity Statistic Tolerance VIF X 1 persepsi penerima manfaat tentang pinjaman bergulir PNPM Mandiri Perkotaan 0,650 1,538 X 2 persepsi penerima manfaat tentang program pelatihan PNPM Mandiri Perkotaan 0,658 1,519 X 3 persepsi penerima manfaat tentang pembangunan infrastruktur PNPM Mandiri Perkotaan 0,827 1,209 Dari hasil pengujian diatas, diketahui antara variabel bebas dan variabel terikat tidak terjadi multikolinearitas. Hal ini dapat dilihat dari nilai nilai VIF kurang dari 4.

d. Uji Heterokedastisitas

Uji heterokedastisitas dilakukan untuk menguji apakah dalam model regresi terjadi ketidaksaman variance dari residual satu pengamatan ke pengamatan yang lain. Penelitian ini untuk menguji ada tidaknya heterokedastisitas menggunakan uji Glejser. Jika nilai signifikansi dari F ≥ 0,05 maka asumsi tidak terjadi heterokedastisitas, tetapi jika nilai signifikansi dari F 0,05 maka terjadi heterokedastisitas. Hasil pengujian heterokedastisitas dapat dijelaskan melalui tabel 30. Tabel 30. Uji Heterokedastisitas Variabel Sig. Keterangan X 1 persepsi penerima manfaat tentang pinjaman bergulir PNPM Mandiri Perkotaan 0,607 tidak terjadi heterokedastisitas X 2 persepsi penerima manfaat tentang program pelatihan PNPM Mandiri Perkotaan 0,496 tidak terjadi heterokedastisitas X 3 persepsi penerima manfaat tentang pembangunan infrastruktur PNPM Mandiri Perkotaan 0,216 tidak terjadi heterokedastisitas Dari hasil pengujian diatas, diketahui antara variabel bebas dan variabel terikat tidak terjadi heterokedastisitas. Hal ini dapat dilihat dari nilai signifikansi dari F lebih dari 0,05.

2. Pengujian Hipotesis

Dokumen yang terkait

Analisis Dampak Program Pnpm Mandiri Perkotaan Bidang Infrastruktur Terhadap Pendapatan Masyarakat Di Kota Tebing Tinggi

0 35 104

Dampak Program Dana Bergulir PNPM Mandiri Perkotaan Terhadap Kesejahteraan Masyarakat di Kecamatan Medan Kota

0 95 100

Pengaruh Program Penanggulangan Kemiskinan di Perkotaan (P2KP) (Studi pada Kelurahan Kota Matsum I, Kecamatan Medan Area, Kota Medan).

1 47 70

Pengaruh Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat –Program Penanggulangan Kemiskinan Di Perkotaan (PNPM-P2KP) Terhadap Sosial Ekonomi Masyarakat Di Kelurahan Sidikalang Kecamatan Sidikalang Kabupaten Dairi

1 51 128

Implementasi Program Pelaksanaan Penanggulangan Kemiskinan Melalui Program PNPM-Mandiri Perkotaan (Studi di Desa Campurejo Kec Bojonegoro Kab Bojonegoro)

0 4 2

MODAL SOSIAL DALAM PELAKSANAAN PROGRAM PENANGGULANGAN KEMISKINAN(Studi Tentang Pelaksanaan PNPM Mandiri di Kelurahan Dalpenang Kota Sampang)

0 19 2

PENGARUH PROGRAM DANA BERGULIR PNPM MANDIRI PERKOTAAN TERHADAP PENDAPATAN MASYARAKAT PENGARUH PROGRAM DANA BERGULIR PNPM MANDIRI PERKOTAAN TERHADAP PENDAPATAN MASYARAKAT (Studi kasus di Kelurahan Kricak Kecamatan Tegalrejo di Kota Yogyakarta Provinsi Dae

0 5 15

Studi tentang Pelaksanaan Program PNPM Mandiri Perkotaan dalam Rangka Penanggulangan Kemiskinan di Kelurahan Tanjung Anau, Kecamatan Payakumbuh Utara Kota Payakumbuh.

0 0 6

IMPLEMENTASI PERATURAN PRESIDEN NOMOR 15 TAHUN 2010 TENTANG PERCEPATAN PENANGGULANGAN KEMISKINAN TERHADAP PROGRAM NASIONAL PEMBERDAYAAN MASYARAKAT MANDIRI PERKOTAAN (PNPM-MP) DI KECAMATAN MOJOLABAN KABUPATEN SUKOHARJO.

0 0 15

PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DAN PENGEMBANGAN KAPASITAS DALAM PENANGGULANGAN KEMISKINAN MELALUI PNPM MANDIRI PERKOTAAN

0 1 26