pemeliharaan  dan  penyimpanan  warkat  menurut  sistem  tertentu sehingga saat diper
lukan dapat dengan cepat dan tepat di temukan”. Berdasarkan  beberapa  pengertian  kearsipan  tersebut,  dapat
disimpulkan  bahwa  kearsipan  adalah  suatu  kegiatan  pengelolaan  arsip mulai  dari  penerimaan,  pengumpulan,  pencatatan,  penyimpanan,
penggunaan,  pemeliharaan,  penyusutan,  dan  pemusnahan  arsip  dengan menggunakan aturan tertentu sesuai  yang telah ditetapkan. Tujuan  dari
pengelolaan  arsip  ialah  agar  ketika  dibutuhkan  kembali  arsip  dapat ditemukan dengan mudah dan cepat.
b. Ruang Lingkup Kearsipan
Ruang  lingkup  kearsipan  yaitu  kegiatan-kegiatan  dalam pengelolaan  arsip  mulai  dari  penerimaan  arsip  sampai  dengan
pemusnahan  arsip.  Menurut  Syamsul  Anwar  1999:  24  ruang  lingkup kearsipan meliputi:
1  penciptaan dan penerimaan warkat 2  pengumpulan dan pengaturan warkat
3  pengendalian warkat 4  pemeliharaan dan perawatan warkatarsip
5  penyimpanan arsip 6  pemusnahan arsip
Menurut Dewi Anggrawati 2004: 19 menyebutkan bahwa ruang lingkup kegiatan kearsipan sebagai berikut
Ruang  lingkup  kegiatan  kearsipan  dimulai  dari  kegiatan penciptaan,  penyimpanan,  penemuan  kembali,  penyelamatan  dan
berakhir  dengan  penyusutan.  Namun  demikian,  inti  dari  semua kegiatan  itu  adalah  kegiatan  penyimpanan  dan  penemuan
kembali.
Penciptaan  warkat  merupakan  awal  dari  kegiatan  kearsipan. Penciptaan  warkat  atau  arsip  dapat  berupa  surat,  formulir,  daftar,  dan
sebagainya. Setelah penciptaan warkat selesai kemudian warkat tersebut ditindaklanjuti  sesuai  kebutuhan.  Warkat  yang  telah  ditindaklanjuti
kemudian  diserahkan  pada  bagian  kearsipan  untuk  disimpan  sebagai arsip.
Pada  bagian  kearsipan,  arsip-arsip  yang  ada  dikumpulkan  dan kemudian  disimpan  dengan  menggunakan  sistem  dan  aturan  tertentu
agar  suatu  saat  ketika  diperlukan  dapat  ditemukan  kembali  dengan mudah dan cepat. Arsip perlu untuk dipelihara agar arsip baik dari segi
fisik  maupun  isi  arsip,  tidak  mengalami  kerusakan.  Arsip  yang disimpan  semakin  lama  akan  semakin  bertambah  banyak,  untuk
menghindari  terjadinya  penumpukan  arsip,  arsip  yang  sudah  tidak terpakai  dapat  disusutkan  dengan  cara  memindahkan  arsip  ke  bagian
arsip  statis.  Arsip  yang  sudah  tidak  memiliki  nilai  guna,  dapat dimusnahkan  dengan  cara  dibakar  atau  dihancurkan  dengan  mesin
penghancur kertas.
c. Tujuan Pengelolaan Arsip
Arsip  perlu  dikelola  agar    arsip  tetap  terjaga  karena  mungkin suatu  saat  arsip  tersebut  diperlukan  kembali.  Pengelolaan  arsip  ini
bertujuan  agar  arsip  tidak  hilang,  tidak  rusak  baik  dari  segi  fisik maupun isinya, dan apabila diperlukan dapat ditemukan dengan mudah
dan cepat. Menurut Syamsul Anwar 1999: 26 tujuan pengelolaan arsip ialah sebagai berikut:
1  Agar arsip terpelihara dengan baik, teratur dan aman 2  Agar  mudah  mendapatkan  kembali  arsip  yang  dibutuhkan
dengan cepat dan tepat 3  Untuk  menghindari  pemborosan  waktu  dan  tenaga  dalam
mencari arsip yang dibutuhkan 4  Untuk menghemat tempat penyimpanan arsip
5  Untuk menjaga kerahasiaan arsip 6  Untuk menjaga kelestarian arsip
7  Untuk
menyelamatkan pertanggungjawaban
tentang perencanaan,  pelaksanaan  dan  penyelenggaraan  kegiatan-
kegiatan kemasyarakatan.
Menurut  Dewi  Anggrawati  2010:  9  tujuan  pengelolaan  arsip ialah:
1  Memelihara arsip dengan baik. 2  Menyimpan  warkat  dengan  sistem  yang  tepat,  sehingga
mudah ditemukan kembali secara cepat dan tepat. 3  Menyediakan tempat penyimpanan yang memadai.
4  Menjamin keselamatan warkat, baik isi maupun bentuknya. 5  Memberikan pelayanan peminjaman warkat dengan baik.
Berdasarkan    dua  pendapat  di  atas  dapat  disimpulkan  bahwa tujuan  pengelolaan  arsip  ialah  untuk  menjamin  keselamatan  arsip  baik
bentuk  fisik  maupun  isinya,  untuk  menjaga  keamanan  kerahasiaan arsip,  memberikan  pelayanan  peminjaman  arsip,  dan  agar  mudah
mendapatkan kembali dengan cepat apabila arsip tersebut dibutuhkan.
d. Sistem Penyimpanan Arsip