7 Metode pemberian tugas Metode pemberian tugas banyak digunakan guru untuk
melatih kemandirian siswa dalam belajar. Guru memberikan tugas yang harus dikerjakan oleh siswa baik pada saat pembelajaran di
kelas ataupun di luar kelas. Menurut Jamil Suprihatiningrum 2013: 292
“pemberian tugas dilakukan untuk memberikan bekal tambahan pengalaman dan pengetahuan kepada siswa
”. Tugas yang diberikan guru untuk dikerjakan di rumah, akan membuat siswa
menjadi belajar secara mandiri.
c. Indikator Metode Mengajar
Ada banyak metode mengajar yang dapat digunakan oleh guru dalam proses pembelajaran. Pemilihan metode mengajar lebih baik
disesuaikan dengan tujuan pembelajaran, keadaan siswa, materi pejaran, dan kemampuan guru. Pemilihan metode mengajar yang tepat akan
membantu guru menyampaikan materi pelajaran dan membuat siswa lebih
memahami materi
yang disampaikan.
Menurut Jamil
Suprihatiningrum 2013: 282 metode mengajar dikatakan baik apabila memenuhi indikator sebagai berikut:
1 Kesesuaian dengan
tujuan, karakteristik
materi, dan
karakteristik siswa. 2 Bersifat luwes, fleksibel, artinya dapat dipadupadankan dengan
metode-metode lain untuk mewujudkan tujuan pembelajaran. 3 Memiliki fungsi untuk menyatukan teori dengan praktik
sehingga mampu mengantarkan siswa pada pemahaman materi dan kemampuan praktis.
4 Penggunaannya dapat mengembangkan materi. 5 Memberikan kesempatan pada siswa untuk ikut aktif di dalam
kelas. Metode mengajar yang baik yaitu metode yang dipilih sesuai
dengan tujuan pembelajaran, karakteristik materi pelajaran, dan karakteristik siswa. Metode mengajar yang digunakan bersifat luwes
dan fleksibel yaitu metode tidak kaku, tidak monoton, dan bervariasi dalam penerapannya agar tidak membuat siswa merasa bosan saat
belajar. Metode mengajar yang digunakan oleh guru sebaiknya juga mampu
menyatukan antara
teori dan
praktik, dan
dapat mengembangkan materi yang diajarkan serta memberikan kesempatan
pada siswa untuk berpartisipasi atau berperan aktif dalam kegiatan belajar di kelas.
Menurut Pasaribu dan Simandjuntak 1983: 131 dalam memilih metode
mengajar ditinjau
dari segi
proses belajar
harus mempertimbangkan
1 Metode yang digunakan akan memungkinkan peningkatan minat murid-murid terhadap apa yang dipelajari.
2 Metode yang digunakan akan membuat murid-murid lebih aktif dalam proses belajar.
3 Metode yang digunakan memberi kesempatan kepada murid- murid untuk menerapkan pengetahuannya dalam situasi yang
nyata.
Ditinjau dari segi proses belajar, metode yang baik ialah metode yang dapat meningkatkan minat siswa untuk belajar dan dapat membuat
siswa menjadi lebih aktif pada saat belajar. Selain itu, metode mengajar juga dapat memberi kesempatan kepada siswa untuk menerapkan
pengetahuan yang diperolehnya. Memilih metode mengajar juga perlu memperhatikan keadaan
individu setiap siswa. Menurut Pasaribu dan Simandjuntak 1983: 15 “memilih metode harus berdasarkan pertimbangan perbedaan individu;
motivasi, dan menstimulir kegiatan- kegiatan murid”. Memberikan
motivasi kepada siswa dapat dilakukan di kelas saat pembelajaran seperti memberikan pujian pada jawaban yang benar, mengapresiasi
siswa yang berani menjawab pertanyaan, dan memberikan nilai tambahan pada siswa yang aktif.
Berdasarkan beberapa pendapat di atas dapat disimpulkan bahwa metode mengajar yang baik dinilai dari siswa atau pada saat proses
pembelajaran yaitu: siswa memahami materi pelajaran yang disampaikan, minat siswa terhadap kegiatan belajar, menggunakan
metode yang bervariasi, memberikan motivasi, dan memberikan kesempatan siswa untuk aktif.
d. Pengaruh Metode Mengajar terhadap Hasil Belajar