c Dapat diketahui apakah waktu dan sumber daya lainnya telah
mencukupi kebutuhan dan telah digunakan secara benar d
Dapat diketahui staf yang perlu diberikan penghargaan atau bentuk promosi dan latihan kerja
4. Standar Asuhan keperawatan
Standar praktek keperawatan telah dijabarkan oleh PPNI dikutip Nursalam, 2002, yang mengacu kepada tahapan proses keperawatan yang
meliputi pengkajian, diagnosa keperawatan, perencanaan keperawatan, implementasi keperawatan dan evaluasi.
Standar 1: Pengkajian Keperawatan
Pengumpulan data tentang status kesehatan pasien secara sistematis menyeluruh, akurat, singkat dan berkesinambungan dan data dapat diperoleh,
dikomunikasikan, dan dicatat. Kriteria pengkajian meliputi:
1 Pengumpulan data dilakukan dengan cara anamnese, observasi
pemeriksaan fisik, serta dari pemeriksaan penunjang 2
Sumber data adalah pasien, keluarga atau orang yang terkait, tim kesehatan, rekam medis dan catatan lain.
Data yang dikumpulkan di fokuskan untuk mengidentifikasi: a
Status kesehatan pasien masa lalu b
Status kesehatan pasien saat ini c
Status biologis-psikologis-sosial-spiritual d
Respon terhadap terapi e
Harapan terhadap tingkat kesehatan yang optimal
Universitas Sumatera Utara
f Risiko tinggi masalah
Standar 2: Diagnosa Keperawatan
Perawat menganalisa data pengkajian untuk merumuskan diagnosa keperawatan.
Adapun kriteria proses: 1
Proses diagnosa terdiri dari analisis interpretasi data identifikasi masalah, perumusan diagnosa keperawatan.
2 Diagnosa keperawatan terdiri dari masalah P, penyebab E, dan tabda
gejala S, atau terdiri dari masalah dan penyebab P, E. 3
Bekerja sama dengan pasien dan petugas kesehatan lainnya untuk memvalidasi diagnosa keperawatan.
4 Melakukan pengkajian ulang dan merevisi diagnosa berdasarkan data
terbaru.
Standar 3: Perencanaan Keperawatan
Perawat membuat rencana tindakan keperawatan untuk mengatasi masalah dan meningkatkan kesehatan pasien.
Kriteria proses, meliput i: 1
Perencanaan terdiri dari penetapan proritas masalah, tujuan dan rencana tindakan keperawatan
2 Bekerja sama dengan pasien dalam menyusun rencana tindakan
keperawatan 3
Perencanaan bersifat individual sesuai dengan kondisi dan kebutuhan pasien
4 Mendokumentasikan rencana keperawatan
Universitas Sumatera Utara
Standar 4: Impementasi
Perawat megimplementasikan tindakan yang telah diidentifikasi dalam proses asuhan keperawatan.
Kriteria proses meliput i: 1
Bekerja sama dengan pasien dalam pelaksanaan tindakan keperawatan 2
Kolaborasi dengan tim kesehatan lain 3
Melakukan tindakan keperawatan untuk mengatasi kesehatan pasien 4
Memberikan pendidikan kesehatan kepada pasien dan keluarga mengenai konsep, keterampilan asuhan diri, serta membantu pasien memodifikasi
lingkungan yang digunakan 5
Mengkaji ulang dan merevisi pelaksanaan tindakan keperawatan berdasarkan respon pasien
Standar 5: Evaluasi
Perawat mengevaluasi kemajuan pasien terhadap tindakan keperawatan dalam pencapaian tujuan dan merevisi data dasar dan perencanaan.
Adapun kriteria prosesnya: 1
Menyusun perencanaan evaluasi hasil dari intervensi secara komprehensif, tepat waktu dan terus-menerus
2 Menggunakan data dasar dan respon pasien dalam mengukur kearah
pencapaian tujuan 3
Memvalidasi dan menganalisa data baru dengan teman sejawat 4
Bekerja sama dengan pasien dan keluarga untuk memodifikasi perencanaan keperawatan
5 Mendokumentasikan hasil evaluasi dan memodifikasi perencanaan
Universitas Sumatera Utara
Melalui aplikasi standar asuhan keperawatan tersebut, maka pelayanan keperawatan diharapkan akan menjadi lebih terarah.
5. Pendokumentasian Asuhan keperawatan a. Pengertian Dokumentasi