Distribusi Kohesi Kelompok Faktor Situasional

Tabel 4.6. Distribusi Responden Berdasarkan Kategori Jaringan KomunikasidalamKeluarga di Kecamatan Payung Sekaki Kota PekanbaruTahun 2011 No. Kategori Jaringan Komunikasi Jumlah Orang 1. Baik 74 55,2 2. Kurang Baik 60 44,8 Jumlah 134 100

4.3.1.2. Distribusi Kohesi Kelompok

Pada tabel 4.7 di bawah ini, persentase responden yang menjawab “Ya” tertinggi pada pernyataan “Tertarik jika salah satu anggota keluarga yang lain membahas tentang upaya pengendalian DBD” yaitu 54,5 dan terendah pada pernyataan “Anggota keluarga menanyakan informasi yang dibutuhkan tentang penanganan DBD kepada anggota keluarga yang lain tidak ada merasa malu dan takut dan Anggota keluarga saling mengingatkan apabila anggota keluarga lainnya melakukan tindakan yang menyebabkan berkembangnya nyamuk DBD seperti suka menggantung pakaian, membuang plastik atau botol sembarangan”, yaitu 49,3. Persentase responden yang menjawab “Tidak” tertinggi pada pernyataan “Anggota keluarga menanyakan informasi yang dibutuhkan tentang penanganan DBD kepada anggota keluarga yang lain tidak ada merasa malu dan takut dan Anggota keluarga saling mengingatkan apabila anggota keluarga lainnya melakukan tindakan yang menyebabkan berkembangnya nyamuk DBD seperti suka menggantung pakaian, membuang plastik atau botol sembarangan” yaitu 50,7 dan terendah pada Universitas Sumatera Utara pernyataan “Tertarik jika salah satu anggota keluarga yang lain membahas tentang upaya pengendalian DBD”, yaitu 45,5. Tabel 4.7. DistribusiResponden Berdasarkan Kohesi Kelompok Dalam Keluarga di Kecamatan Payung Sekaki Kota Pekanbaru Tahun 2011 No Pernyatan Kohesi Kelompok Ya Tidak Total n n n 1. Tertarik jika salah satu anggota keluarga yang lain membahas tentang upaya pengendalian DBD 73 54,5 61 45,5 134 100 2. Keluarga merencanakan kegiatan 3 M, apakah anggota keluarga yang lain menyetujuinya 68 50,7 66 49,3 134 100 3. Anggota keluarga menanyakan informasi yang dibutuhkan tentang penanganan DBD kepada anggota keluarga yang lain tidak ada merasa malu dan takut 66 49,3 68 50,7 134 100 4. Anggota keluarga saling mengingatkan apabila anggota keluarga lainnya melakukan tindakan yang menyebabkan berkembangnya nyamuk DBD seperti suka menggantung pakaian, membuang plastik atau botol sembarangan 66 49,3 68 50,7 134 100 Berdasarkan tabel 4.8 di bawah ini, dapat kita simpulkan bahwa persentase kohesi kelompok dalam keluarga di Kecamatan Payung Sekaki tertinggi pada kohesi kelompokyang kurang baik, yaitu 53,7, dibandingkan kohesi kelompokyang baik, yaitu 46,3, seperti yang dapat kita lihat pada tabel 4.8 berikut ini : Tabel 4.8. Distribusi Responden Berdasarkan Kategori Kohesi Kelompok DalamKeluarga di Kecamatan Payung Sekaki Kota Pekanbaru Tahun 2011 No. Kategori Kohesi Kelompok Jumlah Orang 1. Baik 62 46,3 2. Kurang Baik 72 53,7 Jumlah 134 100 Universitas Sumatera Utara

4.3.1.3. Distribusi Kepemimpinan