Sumber gambar: Chin Yung, Legend of Condor Heroes, vol.5 Jakarta: mc, 1998, h. 84-85.
c. Tindakan yang Diambil terhadap Komik Jika Menjadi Kepala Perpustakaan
Jika seandainya kedua responden menjadi kepala sebuah perpustakaan, mereka akan tetap memasukkan komik sebagai koleksi. Alasan para responden
adalah karena perpustakaan umum melayani semua lapisan masyarakat sehingga diusahakan semua subyek ilmu pengetahuan tersedia di perpustakaan.
“Kalau masyarakat di sini meminta, iya. Kita kan di sini pengadaan buku berdasarkan angket, permintaan. Tapi tidak dominan. Tidak ada yang
melarang. Tidak ada peraturan yang melarang bahwa perpustakaan tidak boleh menyediakan komik. Selama tidak ada peraturan yang membatasi
akan disediakan.”
96
“Komik tetap menjadi koleksi, khususnya di ruang anak-anak. Karena di sini perpustakaan umum, tapi komik yang akan dikoleksi
adalah komik yang mendidik.”
97
96
Ibid.
97
Wawancara Pribadi Bapak Daldiri.
Keberandaian tindakan ini dilandasi dari aspek afektif dan kognitif responden yang menyatakan bahwa komik adalah bacaan yang baik.
B. Pengembangan Koleksi Komik di Perpustakaan Umum Kotamadya
Jakarta Pusat
Perpustakaan Umum Kotamadya Jakarta Pusat tidak memiliki pedoman pengembangan koleksi secara tertulis walau sebenarnya kegiatan pengembangan
koleksi selalu dilakukan oleh pihak perpustakaan. Pembinaan dan pengembangan perpustakaan mengacu pada Undang-Undang Republik Indonesia No. 43 Tahun
2007 tentang Perpustakaan. Ketiadaan
kebijakan pengembangan
koleksi juga
terjadi pada
Perpustakaan Umum di Brazil yang juga merupakan negara berkembang seperti Indonesia, yang penjelasan sudah ada pada tinjauan literatur.
Berikut adalah penjabaran
kegiatan pengembangan
koleksi di
Perpustakaan Umum Kotamadya Jakarta Pusat:
a. Seleksi
Seleksi koleksi di Perpustakaan Umum Kotamadya Jakarta Pusat dilaksanakan bersama-sama dengan semua sub-bagian perpustakaan, dengan
Kepala Perpustakaan sebagai pihak yang bertanggung jawab dalam meloloskan daftar seleksi koleksi.
Prosedur yang dilakukan dalam seleksi adalah: 1 Menyiapkan alat bantu seleksi, yaitu katalog penerbit dan daftar permintaan
user yang didapat dari hasil angket. Selain itu, pihak perpustakaan juga
melihat adakah kebutuhan penambahan koleksi. Walaupun permintaan user