Tingkat Pendidikan Pekerjaan Tingkat Pendapatan

6.1.3. Tingkat Pendidikan

Berdasarkan faktor tingkat pendidikan, sebagian besar pengunjung TWA Situ Gunung merupakan lulusan SMA yakni sebanyak 43. Pengunjung yang berpendidikan akhir SMP sebanyak 23 dan SD sebanyak 1. Sedangkan 33 sisanya berpendidikan akhir Perguruan Tinggi. Semakin tinggi tingkat pendidikan akhir pengunjung diharapkan akan semakin tinggi pula tingkat pemahaman mereka akan pentingnya menjaga keberlanjutan dari suatu sumber daya alam dan meminimalisir kerusakan akibat esploitasi alam yang terjadi sehingga keberadaan dari TWA Situ Gunung dapat terus dijaga. Terkait dengan karakteristik tingkat pendidikan pengunjung TWA Situ Gunung, pengelola sebaiknya dapat menambah dan meningkatkan sarana informasi wisata serta petunjuk-petunjuk yang mudah dipahami oleh wisatawan, sehingga pemanfaatan lokasi tersebut dapat terarah dan terkelola dengan baik. Proporsi mengenai tingkat pendidikan responden ditunjukkan pada Gambar 10 berikut ini. 1 23 43 33 SD SMP SMA PT Gambar 10. Sebaran Pendidikan Akhir Responden Pengunjung TWA Situ Gunung Tahun 2009

6.1.4. Pekerjaan

Jenis Pekerjaan dari pengunjung Taman Wisata Alam Situ Gunung sangat beragam, namun sebagian besar merupakan pegawai swasta 32. Pelajar dan mahasiswa 28, wiraswasta 19 dan sisanya merupakan Pegawai Negeri Sipil, ibu Rumah Tangga dan buruh pabrik. Hal ini dapat menjadi penyebab TWA Situ Gunung lebih ramai didatangi pada hari libur, dimana para pengunjung memanfaatkan waktu luang mereka untuk melakukan rekreasi. Oleh karena itu, sebaiknya pengelola dapat menambah sarana dan prasarana serta atraksi wisata alam terutama pada hari libur sehingga dapat menarik minat wisatawan lebih banyak lagi. 9 19 28 9 32 3 PNS Wiraswasta PelajarMahasiswa Ibu Rumah Tangga Pegawai Swasta Buruh Gambar 11. Sebaran Jenis Pekerjaan Responden Pengunjung TWA Situ Gunung Tahun 2009

6.1.5. Tingkat Pendapatan

Berdasarkan tingkat pendapatan, sebagian besar pengunjung TWA Situ Gunung memiliki pendapatan kurang dari Rp 1.500.000,00. Gambar 12 menunjukkan 25 pengunjung memiliki pendapatan antara Rp 1.000.001,00 - 1.500.000,00. Pengunjung yang berpendapatan antara Rp 500.000,00 - 1.000.000,00 sebanyak 24 dan 22 lainnya memiliki pendapatan kurang dari Rp 500.000,00. Faktor pendapatan dapat mempengaruhi kegiatan konsumsi termasuk konsumsi wisata dimana kebutuhan wisata merupakan kebutuhan tersier. Oleh karena itu, konsumen akan mengutamakan kebutuhan primer dan sekundernya terlebih dahulu sebelum memutuskan untuk berwisata. Diharapkan dengan semakin tingginya pendapatan, alokasinya terhadap kegiatan rekreasi juga semakin meningkat sehingga nilai kesediaan membayar dari pengunjung juga dapat bertambah. Hal ini dapat menjadi dasar pertimbangan pengelola dalam menentukan harga tiket yang berlaku demi perbaikan dan penambahan sarana dan prasarana pariwisata di Taman Wisata Alam Situ Gunung. 22 24 25 9 7 4 9 500.000 500.000-1.000.000 1.000.001-1.500.000 1.500.001-2.000.000 2.000.001-2.500.000 2.500.001-3.000.000 3.000.000 Gambar 12. Sebaran Pendapatan Responden Pengunjung TWA Situ Gunung Tahun 2009

6.1.6. Cara Kedatangan