Luas Ruang Terbuka Hijau Berdasarkan Kepemilikannya Luas RTH Definitif Kota Bogor

3.9.3 Luas Ruang Terbuka Hijau Berdasarkan Kepemilikannya

Dari segi kepemilikan RTH dapat berupa RTH publik yang dimiliki oleh umum dan terbuka bagi masyarakat luas, atau RTH privat pribadi yang berupa taman-taman yang berada pada lahan-lahan pribadi. 1. RTH milik pribadimasyarakat misal: halaman rumah tinggal, tempat ibadah, tanamanpohon non pertanian yang terdapat disekitar permukiman. 2. RTH Badan HukumLembaga umumnya dimiliki oleh departemen misal sekolah atau kampus, lembaga penelitian, bandara, pelabuhan dan stasiun. 3. RTh Badan HukumSwasta; perkantoran, hotel, rumah sakit, kawasan perdagangan pertokoan dan rumah makan, kawasan industry dan lahan pertanian kota. 4. RTH milik umumpemerintah, yaitu lahan dengan tujuan penggunaan utamanya adalah ditanami berbagai jenis tetumbuhan untuk memelihara fungsi lingkungan, yang dikelola pemerintah daerah, dan dapat dipergunakan masyarakat umum, seperti taman rekreasi, taman olahraga, taman kota, taman pemakaman umum, jalur hijau jalan, bantaran rel kereta api, saluran umum tegangan ekstra tinggi SUTET, bantaran kali, hutantaman tempat koleksi dan penangkaran flora dan fauna. Hasil identifikasi menunjukkan bahwa sebagian besar RTH dikelola oleh masyarakatpribadi dengan asumsi bahwa untuk ruang terbuka hijau yang ada di wilayah permukiman umumnya dimilki oleh pribadimasyarakat yaitu sebesar 5.246,54 Ha atau 44,27. Untuk lebih jelasnya, dapat dilihat pada Tabel 12. Tabel 12. Ruang terbuka hijau Kota Bogor berdasarkan kepemilikannya No Pengelola RTH Luas Ha 1. Lembaga 197.75 1.67 2. Masyarakat 5,246.54 44.27 3. Pemerintah 300.30 2.53 4. Swasta 344.00 2.90 Jumlah 6,088.58 51.38 Sumber : Hasil Identifikasi Tahun 2007, Citra Ikonos Tahun 2005 dan Permendagri No.1 Tahun 2007 Gambar 15. Peta fungsi RTH Kota Bogor Gambar 16. Peta pengelolaan RTH Kota Bogor

3.9.4 Luas RTH Definitif Kota Bogor

Pengertian RTH Definitif adalah Luas Ruang Terbuka Hijau suatu kawasan yang tidak dapat berubah fungsi menjadi lahan terbangun, dan secara faktual telah menjadi kawasan perlindungan. Wilayah Kota Bogor berdasarkan identifikasi Ruang Terbuka Hijau yang mengacu pada Permendagri No. 1 tahun 2007, pasal 26 tentang jenis RTH Perkotaan, teridentifikasi luasan RTH-nya adalah sebesar 6.088,58 Ha dari luas wilayah keseluruhan sebesar 11.850,00 Ha atau sebesar 51,38 lahan Kota Bogor merupakan Ruang Terbuka Hijau. Lahan ruang terbuka hijau di Kota Bogor yang terbesar adalah jenis RTH Lahan Pertanian Perkotaan sebesar 3.117,27 Ha atau 26,31 dan jenis RTH Kawasan Hijau sebesar 1.963,92 Ha atau 16,57 dari luas RTH. Apabila dikaitkan dengan Undang-Undang Tata Ruang No. 26 tahun 2007, luas lahan terbesar RTH Kota Bogor adalah lahan-lahan yang masih bisa berubah fungsi sebagai lahan terbangun, sedangkan lahan-lahan RTH yang dipastikan tidak berubah Lahan Definitif adalah sebesar 1.878,14 Ha atau sebesar 15,85 dari luas wilayah Kota Bogor mencakup hutan kota, jalur hijau jalan, jalur hijau SUTET, Kebun Raya, lapangan olah raga, sempadan sungai, TPU dan taman lingkungan serta sebagian kawasan hijau. Untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada Tabel 13. Tabel 13. Luas definitif existing RTH Kota Bogor tahun 2007 No. Jenis RTH Kondisi Eksisting Definitif Eksisting Luas Ha Luas Ha 1. Hutan Kota 57,62 0,95 100 57,62 2. Jalur Hijau Jalan 138,02 2,27 100 138,02 3. Jalur Hijau SUTET 14,36 0,24 100 14,36 4. Kawasan Hijau 1.963,92 32,26 50 981,96 5. Kebun Raya 72,12 1,18 100 72,12 6. Lahan Pertanian Kota 3.117,27 51,20 0,00 7. Lapangan Olah Raga 151,51 2,49 100 151,51 8. Sempadan Sungai 181,79 2,99 100 181,79 9. TPU 134,64 2,21 100 134,64 10. Taman Kota 3,19 0,05 100 3,19 11. Taman Lingkungan 90,49 1,49 100 90,49 12. Taman Perkantoran 123,57 2,03 10 12,36 13. Taman Rekreasi 40,08 0,66 100 40,08 Jumlah 6.088,58 100,00 1.878,14 Luas Wilayah Kota Bogor 11.850,00 Total Potensi Definitif 1.878,14 15,85 Sumber: Hasil Analisis IV. METODOLOGI

4.1 Lokasi Studi