Thematic Segmentasi Faktor-faktor Penyusun Strategi Promosi

4.5.3 Tujuan yang ingin dicapai dalam Penyusunan Strategi Promosi

Tahapan selanjutnya setelah mengidentifikasi kriteria dari faktor- faktor dan aktor yang mempengaruhi dalam penyusunan strategi promosi, kemudian dilakukan pengidentifikasian terhadap tujuan yang ingin dicapai oleh Serambi Botani dari penyusunan strategi promosi tepat. Tujuan tersebut adalah: 1. Menciptakan dan meningkatkan brand awareness. Serambi Botani merupakan perusahaan yang belum lama berdiri yang menghadirkan produk-produk berkualitas bagi masyarakat. Dan sebagai suatu perusahaan yang belum lama berdiri ini Serambi Botani Bogor dalam menyusun strategi promosinya berusaha untuk terus menciptakan dan meningkatkan agar produk ataupun nama Serambi Botani tertanam dalam ingatan masyarakat sebagai penyedia produk alami dan menyehatkan bagi masyarakat. 2. Maintance Brand Image Tujuan dari penyusunan strategi berikutnya adalah maintance brand image, ini merupakan tindak lanjut dari tujuan sebelumnya, diharapkan nama Serambi Botani tidak hanya tertanam dalam ingatan masyarakat kota Bogor tetapi juga ditekankan produk-produk yang ditawarkan oleh Serambi Botani merupakan produk yang berkualitas dan eksklusif dibandingkan produk lain, sehingga apabila masyarakat mendengar nama Serambi Botani dibandingkan oleh perusahaan lain sudah tercipta image Serambi Botani merupakan perusahaan berkelas. 3. Meningkatkan Penjualan Diharapkan dengan tertanamnya nama Serambi Botani dalam ingatan masyarakat, dan image yang tercipta dalam pemikiran masyarakat merupakan perusahaan yang berkelas dengan produk berkualitas, akan memberikan dampak pada meningkatnya penjualan produk Serambi Botani.

4.5.4 Alternatif Strategi Promosi Serambi Botani

Bedasarkan hasil wawancara, observasi, dan dibandingkan dengan studi literatur yang ada maka pada tahap terakhir dari proses pengidentifikasian kriteria hierarki proses ini adalah alternatif strategi promosi yang akan dipilih. Pada tahap ini terdapat enam strategi promosi yang mungkin dapat dilaksanakan untuk kemudian dilakukan proses pembobotan. Keenam alternatif strategi promosi tersebut adalah sebagai berikut: 1. Alternatif A: Melakukan kegiatan promosi yang telah dilakukan perusahaan pada sebelumnya. 2. Alternatif B: Meningkatkan kegiatan pada promosi penjualan seperti cendera mata dan hadiah, contoh produk, pameran dagang, dan potongan harga. 3. Alternatif C: Melakukan kegiatan promosi pada program periklanan seperti iklan cetak dan siaran, brosur dan buklet, poster, spanduk ataupun billboard. 4. Alternatif D: Melakukan promosi melalui pemasaran langsung seperti belanja elektronik, situs jejaring sosial seperti facebook, multiply, linkedIn atapun situs jual beli seperti kaskus dan toko bagus.. 5. Alternatif E: Melakukan promosi melalui kegiatan humas seperti majalah perusahaan, seminar mengenai produk herbal dan lifestyle ‘back to nature’. 6. Alternatif F: Melakukan kegiatan acara khusus atau pengalaman seperti mensponsori festival herbal, dan wisata perusahaan.