16
penyimpangan atau jika perlu menyesuaikan kembali rancangan yang telah dibuat.
3. Fungsi Operasional a Pengadaan procurement, adalah proses penarikan, seleksi,
penempatan, orientasi, dan induksi untuk mendapatkan karyawan yang sesuai dengan kebutuhan perusahaan.
b Pengembangan development,
adalah proses
peningkatan keterampilan teknis, teoritis, konseptual dan moral karyawan
melalui pendidikan dan pelatihan. c Kompensasi compensation, adalah pemberian balas jasa langsung
direct maupun tidak langsung indirect, uang atau barang kepada karyawan sebagai imbalan jasa yang diberikan oleh perusahaan.
d Pengintegrasian, adalah suatu kegiatan untuk mempersatukan kepentingan perusahaan dan kebutuhan karyawan agar tercipta
kerja sama yang serasi dan saling menguntungkan. e Pemeliharaan maintenance, adalah kegiatan memelihara atau
meningkatkan kondisi fisik, mental, dan loyalitas karyawan agar mereka tetap mau bekerja sama sampai pensiun.
f Kedisiplinan, merupakan fungsi terpenting dalam manajemen SDM untuk terwujudnya tujuan, karena tanpa disiplin yang baik
sulit terwujud tujuan yang maksimal.
17
g Pemberhentian hubungan kerja PHK. Pemberhentian separation adalah putusnya hubungan kerja seseorang
dari suatu perusahaan. Pemberhentian ini disebabkan oleh keinginan karyawan, keinginan perusahaan, kontrak kerja berakhir, pensiun, dan
sebab-sebab lainnya. Pelepasan ini diatur oleh Undang-undang No. 12 Tahun 1964
B. Perencanaan Sumber Daya Manusia
1. Definisi Perencanaan SDM Perencanaan merupakan fungsi pertama dari fungsi
–fungsi manajemen, diterapkan pada berbagai bidang termasuk manajemen
sumber daya manusia. Tujuan fungsi ini adalah untuk mengurangi ketidakpastian dalam pengelolaan sumber daya manusia untuk mencapai
tujuan perusahaan. Menurut Sutrisno 2011: 33 merupakan fungsi utama yang harus
dilaksanakn dalam organisasi, guna menjamin tersedianya tenaga kerja yang tepat untuk menduduki berbagai posisi, jabatan, dan pekerjaaan
yang tepat pada waktu yang tepat. Menurut Mangkunegara 2011:4 perencanaan sumber daya
manusia dapat diartikan sebagai proses menentukan kebutuhan akan tenaga
kerja berdasarkan
peramalan, pengembangan,
pengimplementasian, dan pengontrolan kebutuhan tersebut yang
18
berintegrasi dengan rencana organisasi agar tercipta jumlah pegawai, penempatan pegawai secara tepat dan bermanfaat secara ekonomis.
Menurut Nawawi 2011; 139 perencanaan sumber daya manusia adalah proses untuk menetapkan strategi memperoleh, memanfaatkan,
mengembangkan dan mempertahankan tenaga kerja sesuai dengan kebutuhan perusahaan sekrang dan pengembangannya di masa
mendatang. Dengan demikian, dapat disimpulakan bahwa perencanaan sumber
daya manusia merupakan suatu proses untuk menetapakan strategi dalam memperoleh,
meramalkan, mengimplementasikan,
memanfaatkan, mempertahanakan dan mengembangkan tenga kerja yang ada dalam
perusahaan dan mengidentifikasi terhadap kebutuhan dan tersedianya sumber daya manusia dipasar tenaga kerja.
2. Kepentingan Perencanaan Sumber Daya Manusia Menurut Mangkunegara 2011: 5 ada tiga kepentingan dalam
perencanaan sumber daya manusia, yaitu kepentingan individu, kepentingan organisasi, dan kepentingan nasional. Berikut dijelaskan
uraian dari tiga kepentingan dalam perencanaan sumber daya manusia, adalah sebagai berikut:
a Kepentingan Individu. Perencanaan sumber daya manusia sangat penting bagi setiap
individu pegawai, karena dapat membantu meningkatkan